- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi: Jangan dipikir saya takut


TS
sukhoivsf22
Jokowi: Jangan dipikir saya takut
Jokowi: Jangan dipikir saya
takut
Kamis, 25 Oktober 2018 | 23:30
WIB

KONTAN.CO.ID - SAMARINDA.
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
kembali meluruskan isu yang
mengaitkannya dengan Partai
Komunis Indonesia (PKI), saat
menghadiri pembagian sertifikat
di Samarinda, Kalimantan Barat,
Kamis (25/10).
Di tengah curhat Jokowi, ada
warga yang nyeletuk dan
meminta Jokowi untuk bersabar
menghadapi berbagai fitnah
yang menyerang dirinya. "Sabar
Pak, sabar," celetuk seorang
warga.
Ternyata, celetukan warga itu
didengar langsung oleh Jokowi
yang langsung menimpalinya.
"Sabar, sabar. Ya kan sudah
sabar. Tapi sabar kan juga ada
batasnya," kata Jokowi.
"Saya sudah diam terus lho itu.
Diam, kok ini enggak berhenti-
berhenti. Jangan-jangan dipikir-
pikir saya takut," tambah Jokowi
dengan nada tinggi, yang
langsung disambut riuh warga.
Jokowi lalu menunjukkan foto
dirinya yang sudah diedit seolah-
olah berada di dekat tokoh PKI,
DN Aidit. Jokowi menyebut foto
itu sebagai fitnah yang keji.
"Pidato tahun 1955. Lah kok saya
ada di dekatnya? Ini ada di media
sosial. Kok ya persis saya itu lho.
Saya lihat itu sampai geleng-
geleng. Saya lahir saja belum kok
sudah di dekat podium DN Aidit,"
kata Jokowi kali ini disambut
tawa warga yang hadir.
"Astagfirullah, ampun Ya Allah.
Sabar. Ini baru satu gambar,
belum gambar yang lain. Sabar,
sabar, sabar, sabar," sambung
Jokowi.
Jokowi menegaskan, fitnah dan
kebencian yang disebarkan itu
tidak sesuai dengan nilai-nilai
yang ada di Indonesia.
Daripada saling memfitnah dan
menebar kebencian, Jokowi
mengajak lawan politiknya untuk
adu ide, adu gagasan, adu
program dan adu rekam jejak.
(Ihsanuddin)
Artikel ini telah tayang di
Kompas.com dengan judul
"Jokowi: Sabar, Sabar, Sabar Kan
Ada Batasnya",
Editor: Yudho Winarto
Sumber: Kompas.com
https://m.kontan.co.id/news/jokowi-j...kir-saya-takut
takut
Kamis, 25 Oktober 2018 | 23:30
WIB

KONTAN.CO.ID - SAMARINDA.
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
kembali meluruskan isu yang
mengaitkannya dengan Partai
Komunis Indonesia (PKI), saat
menghadiri pembagian sertifikat
di Samarinda, Kalimantan Barat,
Kamis (25/10).
Di tengah curhat Jokowi, ada
warga yang nyeletuk dan
meminta Jokowi untuk bersabar
menghadapi berbagai fitnah
yang menyerang dirinya. "Sabar
Pak, sabar," celetuk seorang
warga.
Ternyata, celetukan warga itu
didengar langsung oleh Jokowi
yang langsung menimpalinya.
"Sabar, sabar. Ya kan sudah
sabar. Tapi sabar kan juga ada
batasnya," kata Jokowi.
"Saya sudah diam terus lho itu.
Diam, kok ini enggak berhenti-
berhenti. Jangan-jangan dipikir-
pikir saya takut," tambah Jokowi
dengan nada tinggi, yang
langsung disambut riuh warga.
Jokowi lalu menunjukkan foto
dirinya yang sudah diedit seolah-
olah berada di dekat tokoh PKI,
DN Aidit. Jokowi menyebut foto
itu sebagai fitnah yang keji.
"Pidato tahun 1955. Lah kok saya
ada di dekatnya? Ini ada di media
sosial. Kok ya persis saya itu lho.
Saya lihat itu sampai geleng-
geleng. Saya lahir saja belum kok
sudah di dekat podium DN Aidit,"
kata Jokowi kali ini disambut
tawa warga yang hadir.
"Astagfirullah, ampun Ya Allah.
Sabar. Ini baru satu gambar,
belum gambar yang lain. Sabar,
sabar, sabar, sabar," sambung
Jokowi.
Jokowi menegaskan, fitnah dan
kebencian yang disebarkan itu
tidak sesuai dengan nilai-nilai
yang ada di Indonesia.
Daripada saling memfitnah dan
menebar kebencian, Jokowi
mengajak lawan politiknya untuk
adu ide, adu gagasan, adu
program dan adu rekam jejak.
(Ihsanuddin)
Artikel ini telah tayang di
Kompas.com dengan judul
"Jokowi: Sabar, Sabar, Sabar Kan
Ada Batasnya",
Editor: Yudho Winarto
Sumber: Kompas.com
https://m.kontan.co.id/news/jokowi-j...kir-saya-takut
0
1.9K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan