- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Elite PKB: Sebenarnya Banser Ingin Bakar Bendera HTI


TS
adamyvon
Elite PKB: Sebenarnya Banser Ingin Bakar Bendera HTI

BENDERA TAUHID DIBAKAR: Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding mengaku telah mendapat informasi bahwa massa Banser mengira bendera tauhid tersebut adalah milik Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). (Dery Ridwansyah/JawaPos.com)
JawaPos.com - Beredar sebuah video viral pembakaran bendera tauhid yang diduga dilakukan oleh Barisan Ansor Serbaguna alias Banser. Saat dikonfirmasi, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding mengaku telah mendapat informasi bahwa massa Banser mengira bendera tauhid tersebut adalah milik Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Sebenarnya Banser ini ingin membakar bendera HTI, jadi bukan kalimat Laillahaillah, saya rasa itu bukan (disengaja)," ujar Karding saat dihubungi wartawan, Selasa (24/10).
Menurut Karding, yang dilakukan oleh Banser itu adalah bukti kecintaan terhadap NKRI. Namun yang menjadi persoalan mereka tidak mengetahui yang dibakar adalah bendera tauhid. Sehingga yang dilakukannya spontanitas saja.
"Itu kecintaan mereka terhadap NKRI. Karena mereka menganggap HTI salah satu organisasi yang membahayakan bagi NKRI," katanya.
Karding berharap ke depan jangan sampai kejadian ini terulang kembali. Apa yang dilakukan oleh Banser harus mengedepankan cara-cara Nahdlatul Ulama (NU).
"Menurut saya semangat lalu tekad untuk menjaga NKRI supaya dilakukan dengan langkah yang berhati-hati," pungkasnya.
Sebelumnya viral sebuah video menunjukkan sejumlah anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) melakukan aksi pembakaran bendera berkalimat Tauhid. Peristiwa tersebut berlangsung saat peringatan Hari Santri Nasional di Garut, Jawa Barat.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pembakaran bendera tersebut terjadi pagi tadi sekitar pukul pukul 09.30 WIB di Lapangan Alun Alun, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (22/10).
Para pelaku menganggap bendera berlafaz kalimat tauhid itu adalah bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). "Telah terjadi pembakaran diduga bendera HTI yang dilakukan oleh peserta kegiatan atau anggota Banser," ujar Dedi kepada JawaPos.com, Senin (22/10).
Pelaku kata dia, merupakan ketua panitia pada peringatan Hari Santri, Hisnu Mubarok dan seksi acara, Zaenal Mahpudin. Setelah meminta keterangan sejumlah saksi, kini, keduanya telah ditangani Polres Garut.
"Kita tindak secara hukum agar dapat menenangkan atau menetralkan situsasi kondusif secara umum," tutur Dedi.
Video yang sempat viral di media sosial itu pun lantas dihapus guna menghindari konflik yang lebih besar. "(Kepolisian) segera take down video viral tersebut," imbuhnya.
https://jawapos.com/nasional/politik/23/10/2018/elite-pkb-sebenarnya-banser-ingin-bakar-bendera-hti
Ternyata benar dugaan aye
Banser kebal senjata tp gak bisa baca tulis Al-Qur'an

Benar2 memalukan

Ngaku Islam tp gak tau Kalimat Tauhid

#BubarkanBanser
-1
2.3K
40


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan