TS
miathermopolis
Jualan di Instagram? Jangan Lupakan 1 Hal Ini

Banyak penjual yang melirik pasar online sebagai sarana berdagang. Berdasarkan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), 16,83% pengguna internet memanfaatkan dunia maya untuk jual-beli online. Instagram menjadi salah satu jejaring sosial yang sering digunakan untuk berjualan.
Dalam sebuah workshop, Dian Marsi selaku Digital Marketing Lead dari Unilever Food Solutions mengatakan bahwa banyak pengusaha yang menggunakan Instagram sebagai wadah memasarkan produknya cenderung fokus pada jumlah followers dan like. Mereka juga banyak menggunakan hashtag serta memanfaatkan Ads Instagram maupun cara beriklan lain yang efektif dilakukan.
Ada satu hal penting yang sering dilupakan penjual Instagram. Hal apa yang dimaksud?
Dian menuturkan bahwa banyak penjual di Instagram kurang memperhatikan data dalam bio akun mereka. Lewat bio Instagram, pembeli sudah mengerti barang apa yang Anda jual dan bagaimana cara mendapatkannya. Jika bio tidak lengkap bisa membuat konsumen 'kabur' ke toko lain.
"Bikin bio Instagram harus jelas. Apa produknya, di mana lokasinya. Sebelum mereka melihat gambar kita satu per satu, mereka akan lihat bio kita dulu. Jika bio saja sudah tidak jelas membuat pembeli dengan mudahnya beralih ke online shop lain," jelas Dian.
Dian mengingatkan untuk menggunakan bahasa yang singkat dan mudah dipahami. Bio Instagram Anda harus sudah menjelaskan produk yang dijual, keunggulannya melalui bahasa sederhana, info kontak, lokasi, dan jam operasional.
Selain itu, perhatikan pula hashtag yang digunakan. Sebaiknya pilih hashtag yang relevan dengan barang Anda jangan bercampur demi dibuka banyak orang. Hashtag yang kurang relevan bisa mengurangi nilai dari imej sendiri dan orang menjadi malas melihat akun Instagram Anda.
aldysadi dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.7K
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan