Legenda Film Hong Kong, Chow Yun Fat, dilaporkan berniat menyumbang seluruh hartanya untuk kaum tak mampu jika tiada di masa depan. Sementara, ia dikabarkan hanya butuh US$ 102 atau setara Rp 1,5 juta per bulan untuk kebutuhan hidupnya.

Dikutip dari shanghai.ist dan telegraph, cerita ini dituturkan oleh istri aktor legendaris tersebut, Jasmine Tan. Hidup di salah satu kota termahal dunia, Chow Yun Fat jarang berbelanja barang-barang baru atau menggunakan baju bermerek. Dari laporan Oriental Daily, Chow Yun Fat juga diketahui memakai telepon genggam Nokia jadul selama 17 tahun lamanya sebelum menggantinya dengan smartphone karena handphone itu rusak.

Tak hanya itu, pria berusia 63 tahun ini juga terlihat sering naik kendaraan umum, dan baju-baju biasa dengan sandal seharga US$ 2. Ketika ditanya mengapa dia suka berbelanja di toko-toko diskon meskipun harta dan kekayaan luarbiasa.





Pekan lalu, ketika mempromosikan film terbarunya di Taiwan, ProjectGutenberg, Chow terlihat menaiki MRT Taipei, melakukan jogging diTaman Hutan Da'an, dan berlari di Yangmingshan kota.

Ketika dia tidak berolahraga, membersihkan jalanan Hong Kong setelah topan, atau mengantre tiket untuk menonton filmnya sendiri, Chow menghabiskan waktu luangnya melakukan pekerjaan amal. Chow dan istrinya tidak memiliki anak, jadi Ia telah mengatakan ketika meninggal dunia akan menyumbangkan seluruh kekayaannya untuk amal. Kekayaannya saat ini diperkirakan mencapai HK $ 5,6 miliar (US$714 juta) atau senilai Rp 10 triliun.





Namun dibalik kisah inspiratifnya itu ada sebuah luka yang terjadi puluhan tahun lalu. Dirinya pernah kehilangan bayi perempuan pada tahun 1991 lalu. Jasmine Tan telat menyadari bahwa ada sesuatu yang aneh dengan kehamilannya. Saat di scan tampak bayinya itu sudah mati akibat tersangkut tali pusarnya sendiri.

Meskipun dokter meminta agar bayi itu dikeluarkan dengan proses caesar, namun Chow memilih proses normal karena Jasmine ingin merasakan bagaimana proses tersebut. Chow pun amat depresi dan mengalihkan rasa sedihnya dengan naik gunung dan berolahraga. Sedangkan sang istri masih diliputi perasaan bersalah, bahkan ia trauma selama tujuh tahun usai kejadian itu.

Sejak saat itu Chow tak ingin lagi memiliki anak dan memilih untuk menghabiskan waktu menolong orang lain di sekitarnya. Ia pun kerap aktif dalam berbagai kegiatan amal, khususnya yang berhubungan dengan anak-anak.

Dan tampaknya hal itu juga yang membuatnya untuk memutuskan menyumbangkan seluruh hartanya itu.








Pernikahan Chow Yun Fat dan Jasmine Tan sudah berlangsung selama 31 tahun. Tak ada ribut-ribut ataupun berita negatif yang datang dari pasangan tersebut. Namun siapa sangka keduanya hampir saja tak menikah.

Jasmine menyebut dalam sebuah wawancara bahwa Chow pernah mengatakan sesuatu yang membuatnya hampir menyerah dengan hubungannya itu di tahun 80’an.







Chow ternyata trauma dengan pernikahan karena kejadian pada tahun 1983 lalu. Chow pernah menikah dengan Candice Yu dan pernikahannya hanya bertahan selama sembilan bulan saja. Akibatnya ia merasa tak mungkin bisa menikah lagi. Banyak wanita yang memilih meninggalkan kekasihnya jika tak ada niatan untuk menikahinya, namun Jasmine justru memilih bertahan.





Namun ternyata Chow tiba-tiba saja melamarnya dalam suatu malam di New York saat ia sedang melakukan syuting film ‘An Autumn’s Tale. Tak ada cincin bertahtakan berlian ataupun makan malam romantis dengan bunga mawar. Hanya hal sederhana yang terjadi di malam itu.





Hingga saat ini Jasmine tak pernah menanyakan kenapa Chow berubah pikiran dan menikahinya. Ia tak ingin terlalu berpikir tentang berbagai hal dan harus mengetahui segalanya. Baginya ia sudah menjadi gadis paling beruntung karena bisa menikah dengan Chow.

Pernikahan keduanya pun dilangsungkan dengan amat sederhana yakni hanya di dinas sosial di New York dengan biaya sebesar 20 dollar saja. Tak ada pesta apalagi perayaan mewah berseri-seri layaknya artis lokal. Mereka menikah pada tahun 1986 namun banyak yang tahu mereka menikah setahun setelahnya.

Saat wanita lain memimpikan pernikahan idaman dan juga momen lamaran yang romantis, Jasmine justru membuang semua itu.





Sumber