Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cobaanduniaAvatar border
TS
cobaandunia
Griezmann, Modul Luar Biasa dari Evolusi Seorang Pesepakbola
Ola juragan pencinta soccer!



Modul atau standar evolusi pemain yang berubah posisi sukses masih identik dengan Cristiano Ronaldo (from winger to striker) atau Lionel Messi (attakcing midfielder to striker). Tapi pandangan modul itu mulai berubah sejak Antoine Griezmann sukses menjelma sebagai pemain yang bisa bermain di tiga posisi berbeda.

Ini masih ane yang menilai Griezmann adalah contoh lebih sukses dari kedua pesepakbola alien tadi sejak ia menjuarai Piala Dunia 2018 as playmaker bre. Sekali lagi, playmaker!

Semalam, Griezmann menunjukkan kematangannya lagi setelah Les Bleus menggulung Jerman dengan dua golnya. Ya meski satunya cuma penalti ya, tapi mesti diingat mental Grizou di sini udah mateng banget brooow.

Terbukti, sampai kini Griezmann ini adalah pengambil set piece dengan rasio sukses terbesar di skuat Didier Deschamps.

Griezmann berangkat dari pos sebagai midfielder sayap murni. Ia adalah pemain yang tak spesial-spesial amat kala merintis karier di liga negaranya.



Pemain yang dijuluki si ceking ini dulu dianggap kurang memiliki jiwa tarung dri posturnya. Meski cepat dengan dribble mumpuni, Griezmann kurang merekah di usia belia, beda banget sama Ronaldo dan Messi yang dari usia wonderkid (17-19-20 th) aja dianggap sebagai calon superstar hebat, dan itu sudah terbukti.

Griezmann berkarier di Macon dan Mâconnais. Kemudian Real Sociedad memutuskan membelinya dengan mahar murah pada 2009.
   
Berkarier tiga tahun di sana, Griezmann mulai menunjukkan tajinya. Si sayap kurus ini bisa bikin 46 gol dari 180 penampilannya. Itu adalah pencapaian lumayan oke sebagai seorang sayap.

Dipoles Mr Simeone, Griz berubah jadi Advence Forward





Dan nasib itu berubah sejak dibeli Atletico Madrid pada 2014. Griezmann dipoles oleh Diego Simeone yang nggak tanggung-tanggung menciptakan Lionel Messi/CR7-nya Atletico.

Griezmann dijadikan target man. Saat itu Atletico memang sudah kehilangan Diego Costa ke Chelsea. Tak dinyana, Grizou menjadi striker fenomenal.

Posisi itu malah nyetel dan tak dijadikan beban oleh pemain yang dulunya suka berambut mohawk. Griezmann adalah alasan mengapa Los Rojiblancos begitu menakutkan di kancah domestik dan Liga Champions.

Sebagai bomber yang jadi target utama disuplai bola dari para gelandang tim asuhan Simeone itu, Griezmann sukses besar pada evolusi pertamanya itu.

Ingatlah bagaimana Los Rojiblancos melangkah ke final ucL melawan Real Madrid. Mungkin kalau bukan Zinedine Zidane, Atletico bisa jadi juaranya.

Shadow Playmaker Les Bleus




And in My opinion, Griezmann makin menggila ketika diubah posisinya lagi di level timnas.

Deschamps mengejutkan menjadikan Griezmann penyerang lubang yang juga mengatur permainan di belakang Giroud. Media internasional menyebut bahwa dialah playmaker asli dari timnas Prancis di Piala Dunia 2018 Rusia kemarin.

Visinya mungkin bukan seperti Zinedine Zidane kala dulu masih menjadi si nomor 10 Les Bleus, tapi itu dimaklumi, karena taktik sepakbola modern toh membuat kerjaan Griezmann lebih praktis.

Griezmann dibantu oleh para gelandang kreatif yang juga jago box to box macam Paul Pogba. Blaise Matuidi dan NGolo Kante juga mempermudah kerja Griezmann di sektor penyalur suplai utama bola ke depan.

Tapi nyatanya, Deschamps pun cerdas memanfaatkan Olivier Giroud di depan sebagai umpan. Serangan utama tetap datang secara sporadis dari lini kedua.

Dan tokoh utamanya itu tetaplah, Griezmann.  Jersey nomor 10 Ayam Jantan boleh kini dipakai si remaja fenomenal, Kylian Mbappe, tapi peran Platini dan warisan Zidane di nomor keramat itu sekarang dijalani oleh Griezmann.

Setuju?
1
1.5K
4
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan