Kaskus

News

adamyvonAvatar border
TS
adamyvon
Ketua Lembaga Adat Palu Beberkan Warga Pesisir Pantai Sulteng Masih Percayai Makhluk
Ketua Lembaga Adat Palu Beberkan Warga Pesisir Pantai Sulteng Masih Percayai Makhluk
Jurnalis PojokSatu.id Jumaidil Halide (kanan) di tengah reruntuhan gempa dan tsunami Sulawesi Tengah, sedang berbincang dengan Ketua Lembaga Adat Palu, Badri Masyut Yutji

Sedikit demi sedikit sendi-sendi kehidupan di Sulawesi Tengah yang lumpuh total usai bencana, mulai bangkit.

Setelah diguncang gempa dan Tsunami, Palu, Donggala, Sigi dan sejumlah wilayah terdampak mulai berbenah.

Namun masih banyak korban yang diyakini masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan dan belum bisa dievakuasi.

Seperti halnya kebanyakan masyarakat Indonesia, cerita mistis pun berkembang berdasarkan penuturan dari mulut ke mulut.

Demikian juga masyarakat di pesisir pantai Sulawesi Tengah yang juga mempercayai adanya makhluk gaib di sepanjang pesisir laut tersebut.

Ketua Lembaga Adat Palu Beberkan Warga Pesisir Pantai Sulteng Masih Percayai Makhluk

Makhluk tak kasat mata itu sendiri dipercaya masyarakat mendiami Teluk Palu.

Lalu seperti apa ‘penguasa’ Teluk Palu yang dipercaya warga setempat?

Teluk Palu terletak di pantai barat Pulau Sulawesi. Di ujung teluk ini terdapat Pantai Talise yang merupakan salah satu ikon wisata Kota Palu.

Sebagian masyarakat Palu percaya bahwa teluk ini dihuni makhluk yang bentuknya sangat aneh.

“Memang dari dulu saya sudah sering mendengar cerita orangtua tentang penguasa Teluk Palu ini,” kata Ketua Lembaga Adat Palu, Badri Masyut Yutji (57) kepada Pojoksatu.id, Senin (8/10/2018).

Menurut Badri, dari berbagai cerita yang pernah ia dengar, ada makhluk yang bentuknya menyerupai ikan tapi berukuran sangat besar.

“Besarnya mungkin lebih besar dari kapal laut,” tutur Badri.

Badri lantas mengisahkan pengalaman salah seorang keluarganya yang pernah memancing di dermaga Kota Palu.

Saat itu, pamannya mengeluh karena tak mendapat satupun ikan besar seperti keinginannya.

“Sambil bercanda bilang ‘apa tidak ada ikan besar ini di bawah (laut)?’. Bilang begitu,” kata Badri menirukan candaan keluarganya yang memancing itu.

Tak lama berselang, lanjut purnawirawan TNI itu, tiba-tiba makhluk penguasa Teluk Palu muncul memperlihatkan wujudnya.

“Paman saya kaget bukan kepalang. Dia langsung kabur,” beber Badri.

Sejak saat itu, sambungnya, pamannya seperti trauma dan takut untuk memancing kembali di dermaga dimaksud.

“Paman saya sampai bersumpah tidak akan memancing lagi di dermaga itu,” kata Badri.

Ditambahkan Badri, cerita tentang penguasa Teluk Palu ini memang sudah diketahui sebagian besar warga Palu.

Banyak yang percaya, manakala ada seseorang sombong dan takabur dalam bertutur, akan menuai kesialan.

“Makanya, orang tua di sini selalu berpesan agar tidak takabur bicara. Sebab bisa saja langsung kena bala,” ujarnya.

Selain ikan berukuran jumbo, Badri juga menyebut warga di pesisir pantai kerap melihat penampakan buaya putih.

“Kalau buaya putih ini sering muncul,” sebutnya.

Kendati sering menampakkan dirinya, ia selalu berpesan kepada masyarakat sekitar untuk membiarkannya saja.

“Saya juga pernah melihatnya langsung. Tapi saya minta warga untuk tidak mengganggunya,” pungkasnya.

https://jabar.pojoksatu.id/bandung/2018/10/09/ketua-lembaga-adat-palu-beberrkan-masyarakat-pesisir-pantai-sulawesi-tengah-masih-percayai-makhluk-ghaib-penunggu-teluk-palu/amp/

Buaya Putih mana lagi yang engkau dustakan emoticon-Cool

Warga Palu mungkin belum pernah dengar cerita Legenda Buku Putih PDI-P Penunggu Alam Ghaib Kaskus emoticon-Takut
Diubah oleh adamyvon 13-10-2018 07:41
0
1.6K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan