Hasil kerajinan tangan pakai material susah nih ....


Ajang pencarian motor kastem di Kustomfest 2018 kembali bikin geger. Pasalnya, sang pemenang dia lagi-dia lagi gan, yakni Andhika Pratama dari Kromworks Jakarta.

Tapi gan, builder muda ini memang luar biasa, karena meski sudah menang dua kali berturut-turut di Kustomfest, tapi karya yang dihadirkan selalu beda dan out of the box. Contohnya seperti motor kastem yang dinamainya "The 29" pada ajang kali ini.

Penampakannya seklias sama dengan tahun lalui, hal itu lantara builder ini bikin motor dari material stainless yang dirancang pakai tangan sendiri alias handmade, gokil kan. Konsepnya diambil dari cafe racer, tapi sudah dibubuhi beragam racun baru alih-aliah sebagai bentuk invasi.

Kalau dilihat memang cukup kacau sih, karena bener-bener jelimet. Bahkan juri internasional yang datang saja sampai geleng-geleng kepala gan....


Proses ngerjainnya sampai enam bulan, hampir seluruhnya benar-benar di handmade. Mulai dari sasis, tangki, sampai kaki-kaki. Kalau urusan mesin, dia percaya pakai Harley Davidson Softail S&S yang katanya punya mesin lebih besar dari Xpander, yakni 1.800 cc...

Cadaskan kan gan, wajar kalau motor karya Andhika kembali nyabet penghargaan tertinggi. Karena secara proses dan pengerjaannya juga cukup sulit dilakukan, apalagi nih motor terlihat sempurna pada tiap detail sektornya.

Palin menarik nih gan, Andhika mencoba menularkan virus baru gaya cafe racer. Karena bila biasanya kastem motor balap asal Inggris ini terlihat megar dan besar, namun di The 29, Andhika mencoba bikin lebih singset bak model blink-blink.

Coba aja liat tuh kaki-kakinya yang terlihat skinny, ban juga ngga pakai profil besar tapi justru digedein dimensi peleknya gan ...

Bravo lah ....