7 Eksperimen Sadis yang di Uji Coba Terhadap Manusia
TS
kecatriatamvan
7 Eksperimen Sadis yang di Uji Coba Terhadap Manusia
Perkembangan ilmu pengetahuan dikehidupan manusia terus berkembang dari masa ke masa.
Di dalam kasus berikut ini beberapa percobaan , bukan hanya tumbuhan atau hewan yang menjadi subyeknya, melainkan juga manusia.
Di beberapa kasus percobaan, ilmuwan melakukan eksperimen yang berisiko ini terhadap setiap nyawa manusia yang dijadikan taruhan demi keberhasilan atas percobaan tersebut.
Berikut Tujuh daftar percobaan, yang gila dan jahat yang sudah saya rangkum.
Spoiler for 1. The Monster Study:
Eksperimen gila ini dilakukan terhadaap 22 anak yatim piatu di Davenport, Iowa, tahun 1939. Penelitian yang dilakukan oleh Wendell Johnson ini membentuk dua kelompok anak. Kelompok pertama diberikan sugesti positif dan pujian, sementara kelompok kedua diberikan sugesti negatif dengan kata-kata kasar dan cacian yang merendahkan harga diri dan mental.
Banyak orang mengkhawatirkan, efek psikologis terhadap anak-anak dari kelompok kedua yang dapat membahayakan perkembangan jiwa maupun mental mereka kedepannya.
Beberapa ditahan karena masalah pidato yang keras selama hidup mereka. Orang-orang berpendapat, apa yang dilakukan Johnson saat itu akan mencetuskan eksperimen terhadap manusia yang dilakukan Nazi selama Perang Dunia II.
Spoiler for 2. Project 4.1:
Project 4.1 dirancang untuk tujuan percobaan medis yang dilakukan dalam upaya melihat dampak radioaktif di pulau Marshall, Amerika Serikat. Percobaan dilakukan sejak 1 Maret 1954 dan berlangsung selama beberapa dekade.
Selama dekade pertama setelah percobaan, dampak yang ditimbulkan ternyata sungguh menyeramkan.
Banyak terjadi keguguran kandungan dan bayi yang meninggal.
Dampak lainnya menghambat perkembangan dan pertumbuhan anak, serta anak-anak banyak yang menderita penyakit kanker tiroid akibat terpapar radioaktif dan sepertiganya terpapar neoplasma yang sedang dikembangkan di tahun 1974.
Spoiler for 3. Project MKULTRA:
Project MKULTRA adalah kode untuk penelitian mengendalikan pikiran manusia yang dilakukan CIA. Penelitian ini dilakukan selama periode tahun 1950 hingga akhir tahun 1960 oleh The Office of Science Intelligence.
Berbagai narkoba dan obat-obatan dipergunakan untuk memanipulasi pikiran serta mental manusia.
Termasuk penggunaan LSD (Lysergic acid diethylamid) pada anggota CIA, tentara, dokter, PSK dan orang dengan keterbelakangan mental.
Perekrutan subyek untuk penelitian ini termasuk illegal, bagaimana LSD dan obat-obatan terlarang lainnya di uji coba kepada subyek manusia tanpa sepengetahuan mereka.
Spoiler for 4. North Korean Experimentation:
Ada banyak laporan yang menyebutkan bahwaeksperimen manusia yang telah dilakukan di Korea Utara, tak jauh berbeda sadis dan biadabnya dengan yang dilakukan Nazi selama Perang Dunia II. Tetapi hal itu ditepis oleh pemerintah Korea Utara saat itu, tetapibanyak yang menemui kejanggalan dan kekejaman yang sudah terjadi. Seorang mantan tahanan Korea Utara memberikan kesaksiannya, bagaimana 50 perempuan tahanan dengan kondisi sehat dipilih dan diberi makan daun kubis beracun. Lalu setelah 20 menit mengalami muntah darah hebat, ke-50 perempuan ini meninggal dunia seketika dan parahnya, mereka tidak dapat menolak paksaan makan kubis beracun tersebut dikarenakan diancam akan dihabisi semua keluarganya jika tidak menuruti perintah. Hal yang mengiris hati adalah, saat penelitian gas beracun yang dilakukan terhadap satu keluarga, ada dua anak laki-laki dan perempuan yang meninggal dunia. Orang tuanya mencoba menyelamatkan mereka dengan memberikan nafas buatan dari mulut... namun sayang nyawa mereka tidak dapat diselamatkan hingga akhirnya meninggal dunia di depan kedua mata orang tuanya.
Spoiler for 5. The Tuskegee Syphilis Study:
Percobaan kejam yang satu ini dilakukan terhadap beberapa orang kulit hitam di Tuskegee, Alabama tahun 1932 hingga 1972. Subyek penelitian yang sebagian besar adalah orang Afrika-Amerika ini hanya diberi tahu bahwa mereka memiliki darah yang kotor dan harus diobati agar bersih. Pada tahun 1932, saat percobaan pertama kali dilakukan, pengobatan penderita sifilis sangatlah berbahaya dan beracun dengan efek yang masih dipertanyakan. Pada kelompok pasien yang lain, mereka dibohongi dengan mengatakan bahwa mereka telah diobati tetapi nyatanya, hanyalah efek sugesti semata dan semakin memperparah penyakitnya. Di akhir percobaan ini, ratusan orang meninggal, puluhan anak dan istri korban tertular penyakit sifilis yang berbahaya. Hanya 74 orang yang berhasil bertahan hidup dan selamat.
Spoiler for 6. Unit 731:
Jepang juga pernah melakukan eksperimen gila terhadap kaum manusia lewat penelitian yang dinamakan Unit 731. Penelitian ini dilakukan selama tahun 1937-1945.
Di bawah komando Komandan Shiro Ishii, Unit 731 melakukan serangkaian percobaan yang tidak berkeprimanusiaan.
Menggugurkan kandunganwanita yang tengah hamil, mengamputasi tulang rusuk tahanan dan dipasang ke anggota tubuh lainnya, membekukan sebagian organ tubuh tahanan hingga percobaan yang menggunakan granat terhadap tubuh manusia.
Tak hanya itu, uji coba medis pun sempat dilakukan dengan mengerikan, misalnya menyuntikkan bibit penyakit ke tubuh manusia, tetapi disamarkan sebagai vaksin. Tujuannya adalah untuk meneliti dampak virus tersebut terhadap tubuh manusia.
Lalu juga, tahanan laki-laki dan perempuan diberikan injeksi bibit penyakit sifilis dan ditularkan gonorrhea melalui tindak pemerkosaan. ( Sungguh Biadab )
Spoiler for 7. Nazi Experiment:
Eksperimen Nazi terhadap manusia, dianggap sebagai yang paling kejam dan paling massif di dunia.
Lebih dari 1.500 orang dijadikan bahan percobaan yang sangat mengerikan, terutama medis.
Dr. Josef Mengele melakukan percobaan terhadap ribuan orang kembar untuk diteliti secara genetis.
Mereka lalu disuntikkan dengan berbagai bahan kimia ke bagian tubuhnya.
Bahkan juga mereka benar-benar dijahit dan disatukan dengan tubuh orang lain dengan harapan bisa menciptakan kembar siam!
Di tahun 1942, percobaan penelitian manusia yang dimasukkan ke dalam tangki berisi air es selama 3 jam.
Penelitian serupa juga dilakukan dengan mengurung tahanan di dalam kulkas dengan temperatur rendah.
Percobaan ini bermaksud mencari cara untuk menghangatkan kembali tubuh manusia saat merasa kedinginan tingkat extreme. Nyatanya, justru banyak yang meninggal karena tidak kuat menahannya.
Quote:
Berbagai percobaan mengerikan dan biadab yang dilakukan secara medis ini memang di luar akal sehat dan mengesampingkan sisi dari kemanusiaan itu sendiri.
Ironisnya, semua yang dilakukan alih-alih dengan harapan bisa menemukan metode pengobatan yang lebih baik, berkembang dan terbaru untuk masa depan dunia kedokteran ini.