- Beranda
- Komunitas
- Female
- Kids & Parenting
Siapa Bilang Ajak Bayi Berenang Berbahaya? Yuk Cek Faktanya!
TS
pokoketau
Siapa Bilang Ajak Bayi Berenang Berbahaya? Yuk Cek Faktanya!
Meskipun sangat dianjurkan mengajak bayi berenang, namun sayangnya masih banyak para orang tua yang merasa takut untuk mengajak bayinya berenang. Padahal bayi yang sering diajak bermain di kolam renang seperti ini memiliki keseimbangan serta kemampuan memahami lebih baik jika dibandingkan dengan bayi yang tidak pernah diajak berenang.
Tidak hanya itu saja, ternyata hal ini juga berpengaruh pada keterampilan fisiknya juga. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti University of Science and Technology, Norwegia, keterampilan fisiknya ketika dewasa akan menjadi semakin baik.
Sejak Usia Berapa Bayi Boleh Diajak Berenang?
Berenang merupakan salah satu olahraga yang mengharuskan kita untuk aktif menggerakkan hampir seluruh bagian tubuh. Selain itu, ternyata berenang ini bisa menjadi stimulasi motorik anak.
Maka dari itu berenang sebaiknya sudah dikenalkan kepada anak sejak masih kecil. Dengan demikian, anak bisa memiliki keseimbangan tubuh yang sangat baik. Inilah yang sebenarnya menjadi alasan kenapa banyak orang tua yang lantas mengajak bayinya untuk berenang.
Yang menjadi pertanyaannya kemudian adalah sebenarnya bayi itu sudah boleh berenang ataukah belum? Jika memang sudah boleh, pada usia berapa diperbolehkan?
Menurut beberapa hasil penelitian, sebenarnya bayi itu sudah bisa berenang sejak mereka dilahirkan. Tapi kemampuan berenang dari bayi ini akan semakin menurun manakala tidak diajari dan dilatih.
Meskipun sebenarnya sudah memiliki kemampuan berenang sejak lahir, mengajak si kecil berenang tetap saja memiliki resiko. Oleh sebab itu para pakar kesehatan menganjurkan bayi baru boleh diajak berenang ketika umurnya sudah enam bulan.
Kenapa demikian? Itu dikarenakan bayi sudah dapat mengatur suhu tubunya jika usianya sudah di atas enam bulan. Sebab bayi yang belum berusia enam bulan akan merasa kedinginan ketika diajak berenang.
Namun sebenarnya bayi dengan usia di bawah enam bulan masih dibolehkan untuk diajak berenang, dengan catatan suhu airnya sekitar 32 derajat celcius. Ini dimaksudkan agar supaya si kecil tidak kedinginan.
Meningkatkan Keterampilan Motorik
Di atas sudah sedikit disinggung jika mengajak bayi berenang bisa menjadi stimulasi motorik anak. Ini diperkuat dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh B. Hopkins dan H. Sigmundsson.
Dua peneliti dari University of Science and Technology ini melakukan penelitian terhadap anak-anak usia 4 tahun, terkait dengan kebiasaan mereka mengikuti kegiatan renang sejak usia 7 bulan.
Hopkins dan Sigmundsson mengungkapkan jika berenang secara teratur bisa menimbulkan efek positif, terutama bagi perkembangan keterampilan motorik bayi itu sendiri.
Selain itu, dalam penelitan pada anak usia empat tahun yang sudah berenang sejak bayi, tampak jika kordinasi mata dan tangan mereka ini lebih baik jika dibandingkan dengan anak-anak yang tidak berenang sejak bayi.
Perlengkapan Wajib Ketika Mengajak Bayi Berenang
Setelah tahu begitu besar manfaat berenang bagi bayi, tentunya sebagai orang tua Anda harus memastikan juga mengenai keamanan dantips bayi berenang. Terlebih lagi mengenai perlengkapan yang wajib dibawa. Memangnya perlengkapan apa saja yang harus dibawa?
- Baju Renang
Saat ini sudah cukup banyak pilihan baju renang yang ada di luaran sana, tapi jangan sampai Anda hanya tergoda modelnya yang unik saja. Pastikan kenyamanan bayi tetap menjadi prioritas utamanya.
Selain itu, perhatikan juga ukurannya. Sebaiknya jangan terlalu sempit dan juga jangan terlalu longgar. Sesuaikan ukuran pakaian renangnya dengan pertumbuhannya.
- Pelampung
Meskpun si kecil selalu Anda pegangi saat berada di dalam kolam, tapi keselamatannya tetap harus dinomor satukan. Sebaiknya kenakan pelampung anak dan sesuaikan dengan usia anak juga.
Khusus untuk bayi, sebaiknya kenakan pelampung pada lehernya juga. Kemudian ketika usianya sudah 6 bulan ke atas, Anda bisa memilih pelampung yang ada dudukannya. Lalu untuk anak usia 2 tahun ke atas, Anda bisa memilih ban renang anak atau pelampung di tangannya.
- Popok Antiair
Ketika Anda mengajak si kecil berenang, jangan lupa untuk kenakan popok khusus berenang pada bayi. Popok model ini sengaja didesain khusus dengan menggunakan material tahan air sehingga kondisinya akan tetap kering serta tidak menggembung saat dikenakana di dalam air.
Selain itu, popok model ini juga bisa menampung pipis dan pup si kecil. Usahakan juga untuk memilih popok renang yang terbuat dari material berkualitas sehingga bisa dicuci dan digunakan berkali-kali.
- Peralatan Mandi
Sebaiknya setelah selesai berenang bayi harus segera dimandikan. Selain itu jangan pernah lupa untuk mencuci kepala dan rambutnya. Terlebih lagi ketika mengajak si kecil berenang di kolam renang umum.
- Baju Ganti
Jangan lupa untuk menyiapkan baju ganti lengkap untuk bayi. Sebaiknya kenakan baju lengan panjang, celanan panjang dan kaos kaki pada bayi sehabis berenang. Jangan sampai bayi merasa kedinginan setelah berenang.
- Makanan Ringan
Seperti halnya orang dewasa, ternyata bayi pun akan merasa lapar setelah berenang. Hal ini disebabkan kegiatan berenang seperti ini menghabiskan cukup banyak energi. Maka dari itu, sebaiknya berikan cemilan setelah berenang.
Dalam kondisi seperti ini, Anda bisa memberikan soup hangat, biskuit, atau puding guna menetralisir suhu tubuh si kecil sehabis diajak berenang.
Melihat begitu besar dampak positifnya berenang bagi bayi, tentunya kegiatan berenang seperti ini bisa menjadi alternatif para orang tua untuk merangsang tumbuh kembang si kecil supaya lebih optimal lagi. Oleh sebab itu, wajar saja jika banyak pakar kesehatan yang sangat menganjurkan untuk mengajak bayi berenang.
1
1.6K
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan