- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PSI: Prabowo Bicara Keras atau Lembut Sama Aja, Nggak Ngaruh!


TS
silents.
PSI: Prabowo Bicara Keras atau Lembut Sama Aja, Nggak Ngaruh!
akarta - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) turut mengomentari soal pernyataan calon presiden (capres) nomor urut 01 Prabowo Subianto soal larangan berpidato keras-keras. Menurut PSI, keras tidaknya pidato Prabowo tidak berpengaruh apapun.
"Menurut saya, Pak Prabowo mau bicara keras atau lembut sama aja, nggak ngaruh," ujar Sekjen PSI Raja Juli Antoni alias Toni kepada wartawan, Senin (8/10/2018).
Toni yang juga Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu mengatakan keras tidaknya pidato itu tidak jadi masalah. Sebab, menurutnya yang penting adalah substansi dari pidatonya.
"Yang penting bukan bicara keras dan lembut tapi apakah seorang pemimpin mudah dibohongi atau tidak?" kata Toni.
"Pemimpin gampang percaya kebohongan dan dengan mudah menyebarkannya? Ini yang akan dinilai rakyat," sambungnya.
Sebelumnya Prabowo mengaku mendapat tudingan ketika memantapkan diri untuk maju di Pilpres 2019. Bahkan, menurutnya, ada yang memintanya tidak terlalu lantang dalam berpidato.
"Ada yang sengaja datang ke saya memberi saran, 'Pak Prabowo kalau pidato jangan keras-keras', dan dia orang baik dia pendukung saya jadi saya bicara itu yang sejuk, pelan-pelan," ujar Prabowo, Minggu (7/10) kemarin.
"Tapi saya tidak bisa tinggal diam, ketika masih ada rakyat yang kelaparan sementara di Jakarta sana segelintir orang mencuri kekayaan kita, rakyat Indonesia dianggap bodoh semua. Orang-orang yang sudah mencuri uang rakyat dengan uang hasil curiannya itu mereka sudah menguasai televisi, mereka menguasai surat kabar dan mungkin pidato ini tidak keluar, nggak ada urusan saya, saya akan bicara apa adanya saja," imbuh Prabowo.
(dhn/elz)
https://news.detik.com/berita/d-4246644/psi-prabowo-bicara-keras-atau-lembut-sama-aja-nggak-ngaruh?tag_from=wp_cb_detikPemilu_hl&_ga=2.175704353.2089352995.1538964840-1003649547.1519096890
Politisi muda sudah tidak lagi menghormati politisi tua senior yang suka bicara hoax dan bermulut busuk.
"Menurut saya, Pak Prabowo mau bicara keras atau lembut sama aja, nggak ngaruh," ujar Sekjen PSI Raja Juli Antoni alias Toni kepada wartawan, Senin (8/10/2018).
Toni yang juga Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin itu mengatakan keras tidaknya pidato itu tidak jadi masalah. Sebab, menurutnya yang penting adalah substansi dari pidatonya.
"Yang penting bukan bicara keras dan lembut tapi apakah seorang pemimpin mudah dibohongi atau tidak?" kata Toni.
"Pemimpin gampang percaya kebohongan dan dengan mudah menyebarkannya? Ini yang akan dinilai rakyat," sambungnya.
Sebelumnya Prabowo mengaku mendapat tudingan ketika memantapkan diri untuk maju di Pilpres 2019. Bahkan, menurutnya, ada yang memintanya tidak terlalu lantang dalam berpidato.
"Ada yang sengaja datang ke saya memberi saran, 'Pak Prabowo kalau pidato jangan keras-keras', dan dia orang baik dia pendukung saya jadi saya bicara itu yang sejuk, pelan-pelan," ujar Prabowo, Minggu (7/10) kemarin.
"Tapi saya tidak bisa tinggal diam, ketika masih ada rakyat yang kelaparan sementara di Jakarta sana segelintir orang mencuri kekayaan kita, rakyat Indonesia dianggap bodoh semua. Orang-orang yang sudah mencuri uang rakyat dengan uang hasil curiannya itu mereka sudah menguasai televisi, mereka menguasai surat kabar dan mungkin pidato ini tidak keluar, nggak ada urusan saya, saya akan bicara apa adanya saja," imbuh Prabowo.
(dhn/elz)
https://news.detik.com/berita/d-4246644/psi-prabowo-bicara-keras-atau-lembut-sama-aja-nggak-ngaruh?tag_from=wp_cb_detikPemilu_hl&_ga=2.175704353.2089352995.1538964840-1003649547.1519096890
Politisi muda sudah tidak lagi menghormati politisi tua senior yang suka bicara hoax dan bermulut busuk.
0
1.1K
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan