Polisi: Ratna Sarumpaet Ditangkap Agar Tidak Seperti Kasus Rizieq Shihab

Liputan6.com, Jakarta - Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian menyampaikan, pihaknya menangkap Ratna Sarumpaet di Bandara Soekarno Hatta lantaran tidak ingin ada hambatan penanganan kasus lagi seperti perkara Rizieq Shihab.

"Kita tidak mau permasalahan seperti Habib Rizieq berulang, kabur ya kan," tutur Jerry saat dikonfirmasi, Kamis (4/10/2018) malam.

Menurut dia, Ratna Sarumpaet sudah dipanggil menjadi saksi dalam penanganan kasus berita bohong alias hoaks. Hanya saja dia tidak hadir dan polisi menetapkannya sebagai tersangka usai pemeriksaan saksi lainnya.

"Tadi sore setelah kita periksa saksi-saksi, kita tetapkan sebagai tersangka. Jadi kita sudah panggil dia sebagai saksi hari ini. Kalau memang dia pergi atau apa, dia kasih tahu dong kabarnya. Infokan karena ada acara, saya akan datang tanggal sekian. Ini tidak memberikan kabar, malah pergi," jelas Jerry.

Menurut dia, setelah Ratna Sarumpaet menyatakan mengalami penganiayaan, polisi langsung bergerak. Fakta di lapangan menunjukkan ada banyak kejanggalan dari pengakuan ibunda aktris Atiqah Hasiholan itu.

"Kami bergerak melakukan penyidikan. Kan tanggal 3 kita lakukan konpers ya dan menyatakan itu adalah bohong, jadi proses penyidikan kita jalan. Semua sudah kita panggil, sudah kita minta gitu lho. Kita panggil dia sebagai saksi, dia malah pergi kan gitu. Makanya kita lakukan penangkapan malam ini karena panggilan kita tidak diindahkan," Jerry menandaskan.
kabur
=======
Yang itu kabur toh?
Bukannya jadi undangan khusus Raja Arab?

Bicara soal kasus Ratukampret, ini jadi bukti bahwa pihak 02 emang doyan memainkan isu-isu pendzaliman. Sadar atau gak sadar, jelas salah.

Sadar tapi tetap membungkus dengan hoax dan jadi isu buat nyerang pihak lain, itu jelas jahat dan bodoh.

Gak sadar, tapi berani sesumbar jadi bagian partai-partai Allah. Cuma orang fasik yang doyan menggoreng isu hoax dan fitnah dari orang fasik lainnya. Ngaku paling beragama dan doyan bawa-bawa isu agama, tapi sebenarnya mereka yang berlindung pada agama. Dan agama pula yang akhirnya membuka kebodohan massal mereka.

Udahlah. Pilpres udah selesai.
Gak perlu dilanjutkan.
Ngeri kalau kubu orang-orang fasik menang dengan menghalalkan segala cara. Mereka udah jelas kalah. Kalah pada diri sendiri sebelum kalah dari orang lain.

Ratukampret jelas bagian dari mereka sejak awal, tapi sekarang dianggap penyusup. Habis ini targetnya Jonru yang dianggap penyusup dan bakal dikorbankan.