Cerita yang lucu, dimana karakter si Adimas yang perhitungan, lebih mementingkan karir, namun takut kecoa. Sedangkan Adelia adalah sosok yang cewek cantik, periang dan berani terhadap kecoa, pasangan yang saling melengkapi sebenernya.

Pada cerita ini banyak pesan yang disampaikan, seperti menikah tanpa pacaran, hal ini mengajarkan bahwa godaan selama pacaran itu sangat banyak. Hal ini terliat pada part ke tiga dan ke empat saat mereka ketemu diruangan berdua. Disisi lain penulis juga mengajak pembaca pria untuk memahami unek-unek dari seorang wanita. Hal ini sangat banyak ditampilkan penulis di setiap partnya. Penulis juga memberikan pesan kepada pembaca bahwa hidup itu harus fokus kepada tujuan awal kita dan percaya bahwa jodoh itu ga kemana.

Jadi kesimpulannya cerita ini sangat bagus karena alur cerita yang mudah dimengerti dengan kisah romantisnya tapi lucu. Disamping itu penggunaan kata-kata yang umum dan tidak banyak memiliki istilah-istilah gaul, sangat pas bagi saya sebagai pemula dalam membaca dan memahaminya. Nah yang menjadi kekurangannya adalah, kadang tidak sesuai ekspresi gambarnya dengan kata-katanya. Jadi, pantas kan cerita ini dapat bintang 4,5 dari 5. Demikianlah trit saya ini