- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
EGO Is .... (Mengungkap sisi Egois Manusia)


TS
etimologkomuni
EGO Is .... (Mengungkap sisi Egois Manusia)
Quote:

Sesuai dengan judulnya, kali ini topik pembahasan adalah Ego, banyak orang yang mengatakan bahwa umur tidak bisa menjadi tolak ukur dewasa seseorang.
Dan kebanyakan definisi dewasa orang adalah tentang Ego, dimana pria dan wanita sudah dikatakan dewasa apabila tidak memiliki Ego.
Hal ini kemudian mendorong saya mempelajari tentang Ego itu sendiri.
Maka sebelum saya memulai ada baik untuk mengetahui terlebih dahulu apa definisi Ego
Ego adalah struktur psikis yang berhubungan dengan konsep tentang diri, diatur oleh prinsip realitas dan ditandai oleh kemampuan untuk menoleransi frustrasi. Ego diatur oleh prinsip realitas yang berkaitan dengan apa yang praktis dan mungkin, sebagai dorongan dari id.
- Wikipedia -
Artinya … Ego adalah bagian dari dari identitas seseorang sehingga mustahil, manusia turun ke bumi tanpa ego, dan mustahil pula manusia menghilangkan Egonya.
Quote:
Sebelum kita melanjutkan, ada baiknya kalian memahami dan bisa membedakan Id, Ego, & Superego.
Menurut teori psikoanalitik Sigmund Freud, kepribadian terdiri dari tiga elemen. Ketiga unsur kepribadian itu dikenal sebagai id, ego dan superego yang bekerja sama untuk menciptakan perilaku manusia yang kompleks.

Menurut teori psikoanalitik Sigmund Freud, kepribadian terdiri dari tiga elemen. Ketiga unsur kepribadian itu dikenal sebagai id, ego dan superego yang bekerja sama untuk menciptakan perilaku manusia yang kompleks.
Quote:
ID
Id adalah satu-satunya komponen kepribadian yang hadir sejak lahir. Aspek kepribadian sepenuhnya sadar dan termasuk dari perilaku naluriah dan primitif. Menurut Freud, id adalah sumber segala energi psikis, komponen utama kepribadian.
Id didorong oleh prinsip kesenangan, yang berusaha untuk kepuasan segera dari semua keinginan, dan kebutuhan. Jika kebutuhan tidak puas, hasilnya adalah kecemasan atau ketegangan.
Dalam versi saya ID adalah Sifat dasar manusia.
Id adalah satu-satunya komponen kepribadian yang hadir sejak lahir. Aspek kepribadian sepenuhnya sadar dan termasuk dari perilaku naluriah dan primitif. Menurut Freud, id adalah sumber segala energi psikis, komponen utama kepribadian.
Id didorong oleh prinsip kesenangan, yang berusaha untuk kepuasan segera dari semua keinginan, dan kebutuhan. Jika kebutuhan tidak puas, hasilnya adalah kecemasan atau ketegangan.
Dalam versi saya ID adalah Sifat dasar manusia.
Quote:

EGO
Ego adalah komponen kepribadian yang bertanggung jawab untuk menangani dengan realitas. Menurut Freud, ego berkembang dari id dan memastikan bahwa dorongan dari id dapat dinyatakan dalam cara yang dapat diterima di dunia nyata. Fungsi ego baik di pikiran sadar, prasadar, dan tidak sadar.
Ego bekerja berdasarkan prinsip realitas, yang berusaha untuk memuaskan keinginan id dengan cara-cara yang realistis dan sosial yang sesuai.
Ego bersifat membantu hingga memaksa ID menjadi kenyataan dan diterima dalam kehidupan nyata
Ego adalah komponen kepribadian yang bertanggung jawab untuk menangani dengan realitas. Menurut Freud, ego berkembang dari id dan memastikan bahwa dorongan dari id dapat dinyatakan dalam cara yang dapat diterima di dunia nyata. Fungsi ego baik di pikiran sadar, prasadar, dan tidak sadar.
Ego bekerja berdasarkan prinsip realitas, yang berusaha untuk memuaskan keinginan id dengan cara-cara yang realistis dan sosial yang sesuai.
Ego bersifat membantu hingga memaksa ID menjadi kenyataan dan diterima dalam kehidupan nyata
Quote:
Superego
Komponen terakhir untuk mengembangkan kepribadian adalah superego. superego adalah aspek kepribadian yang menampung semua standar internalisasi moral dan cita-cita yang kita peroleh dari kedua orang tua dan masyarakat – kami rasa benar dan salah. Superego memberikan pedoman untuk membuat penilaian.
Pedoman dan penilaian berada didalam Superego
Komponen terakhir untuk mengembangkan kepribadian adalah superego. superego adalah aspek kepribadian yang menampung semua standar internalisasi moral dan cita-cita yang kita peroleh dari kedua orang tua dan masyarakat – kami rasa benar dan salah. Superego memberikan pedoman untuk membuat penilaian.
Pedoman dan penilaian berada didalam Superego
Jadi ID adalah sifat dasar bawaan dari lahir dan tidak semua ID dapat diterima oleh sekitar, maka EGO memaksakan ID agar menjadi kenyataan dan diterima masyarakat, lalu setelah memaksa kemudian Superego merefleksi kan apakah yang dilakukan sudah benar.
Quote:

EGO in Relationship
Ego dalam sebuah hubungan sudah pasti bersifat memaksa, 98% konflik dalam hubungan hingga menyebabkan perpisahan disebabkan oleh Ego.
Ironis Ego dalam hubungan (kecuali suami – istri) hanya menyangkut tentang hal-hal kecil dan tidak prinsip seperti pemilihan tempat makan, destinasi kencan, pemilihan waktu komunikasi dan lain-lain.
Hal tidak prinsip ini kemudian dibesar-besarkan oleh ego hingga menjadi konflik berkepanjangan, sering kita jumpai atau bahkan mungkin terjadi dalam hidup anda. Memiliki pasangan yang hobi membesar-besarkan masalah biasanya orang-orang seperti itu juga ahli dalam matematika alias perhitungan.
Manusia yang menjalankan hubungan dengan dasar perhitungan maka orang tersebut memiliki ego yang sangat tinggi. Sifatnya yang tidak mau kalah dan selalu ingin menang sendiri menandakan bahwa dia tidak siap menjalin sebuah hubungan. Selalu orang yang salah dimatanya.
Ego didalam sebuah hubungan menciptakan 2 tipe manusia dengan pribadi yang saling berseberangan.
Ironis Ego dalam hubungan (kecuali suami – istri) hanya menyangkut tentang hal-hal kecil dan tidak prinsip seperti pemilihan tempat makan, destinasi kencan, pemilihan waktu komunikasi dan lain-lain.
Hal tidak prinsip ini kemudian dibesar-besarkan oleh ego hingga menjadi konflik berkepanjangan, sering kita jumpai atau bahkan mungkin terjadi dalam hidup anda. Memiliki pasangan yang hobi membesar-besarkan masalah biasanya orang-orang seperti itu juga ahli dalam matematika alias perhitungan.
Manusia yang menjalankan hubungan dengan dasar perhitungan maka orang tersebut memiliki ego yang sangat tinggi. Sifatnya yang tidak mau kalah dan selalu ingin menang sendiri menandakan bahwa dia tidak siap menjalin sebuah hubungan. Selalu orang yang salah dimatanya.
Ego didalam sebuah hubungan menciptakan 2 tipe manusia dengan pribadi yang saling berseberangan.
Quote:
Pribadi Tipu Daya
Manusia dengan tipikal pribadi seperti ini biasanya mereka yang sudah terlalu lama hidup sendiri dan kaget ketika terlibat dalam sebuah hubungan (tidak siap), atau mereka yang sudah muak, lelah, dan merasa selalu diawasi oleh pasangan.
Manusia dengan tipikal pribadi seperti ini biasanya mereka yang sudah terlalu lama hidup sendiri dan kaget ketika terlibat dalam sebuah hubungan (tidak siap), atau mereka yang sudah muak, lelah, dan merasa selalu diawasi oleh pasangan.
Itulah mengapa privasi antara individu sangat penting dan kebiasaan memeriksa telephone selular milik pasangan adalah penyakit.
Quote:
Pribadi Over Protective
Manusia dengan tipikal pribadi seperti ini terbentuk oleh rasa kepercayaan yang hilang, makanya orang-orang seperti ini selalu bersifat waspada dan selalu berburuk sangka. kesalahan sedikit dapat membangunkan curiga berkepanjangan.
Dua manusia ini masing-masing membentuk pola waspada untuk menyerang dan bertahan sesuai dengan keperibadianya masing-masing.
Manusia dengan tipikal pribadi seperti ini terbentuk oleh rasa kepercayaan yang hilang, makanya orang-orang seperti ini selalu bersifat waspada dan selalu berburuk sangka. kesalahan sedikit dapat membangunkan curiga berkepanjangan.
Dua manusia ini masing-masing membentuk pola waspada untuk menyerang dan bertahan sesuai dengan keperibadianya masing-masing.
Quote:
Memahami Sifat Ego
Ego akan muncul saat tidak ada satu orang pun yang memberikan pembenaran atas apa yang dia lakukan, sementara karena gengsi yang terlalu besar sulit untuk mengakui kesalahan dan tetap berusaha mempertahankan pendapatnya (walaupun mungkin dia tau bahwa itu salah).
Saat tidak menemukan pembenaran dari orang, biasanya dia mencari pelampiasan ada yang negative seperti alcohol dan narkoba. Ada juga yang postif seperti menuangkanya dalam berkarya.
Ada yang lebih berbahaya yaitu ketika opini yang salah mendapatkan dukungan namun juga perlawanan disaat yang bersamaan (Pro – Kontra), Si pemilik opini akan semakin keras mempertahankan bahkan memperjuangkan opininya, itulah yang disebut dengan Ambisi.
Ego akan muncul saat tidak ada satu orang pun yang memberikan pembenaran atas apa yang dia lakukan, sementara karena gengsi yang terlalu besar sulit untuk mengakui kesalahan dan tetap berusaha mempertahankan pendapatnya (walaupun mungkin dia tau bahwa itu salah).
Saat tidak menemukan pembenaran dari orang, biasanya dia mencari pelampiasan ada yang negative seperti alcohol dan narkoba. Ada juga yang postif seperti menuangkanya dalam berkarya.
Ada yang lebih berbahaya yaitu ketika opini yang salah mendapatkan dukungan namun juga perlawanan disaat yang bersamaan (Pro – Kontra), Si pemilik opini akan semakin keras mempertahankan bahkan memperjuangkan opininya, itulah yang disebut dengan Ambisi.
Quote:
Apakah Perlu Dihilangkan
Seperti yang saya sebutkan diatas, ego adalah identitas seseorang sehingga tidak mungkin manusia lahir ke bumi ini tanpa memiliki identitas. Ego sendiri sebenarnya berguna untuk mempertahankan prinsip, coba bayangkan jika manusia tidak memiliki prinsip. Mungkin dalam satu minggu akan ada ribuan orang yang memutuskan untuk pindah agama.
Seperti yang saya sebutkan diatas, ego adalah identitas seseorang sehingga tidak mungkin manusia lahir ke bumi ini tanpa memiliki identitas. Ego sendiri sebenarnya berguna untuk mempertahankan prinsip, coba bayangkan jika manusia tidak memiliki prinsip. Mungkin dalam satu minggu akan ada ribuan orang yang memutuskan untuk pindah agama.
Quote:
Tapi Ego Membuat Konflik !! … apakah itu baik?
Pernah kalian setiap hari selama satu bulan makan dengan Ayam goreng tidak ada variasi, tentu kalian akan merasa jenuh dan terpikir untuk makan sayur asam, soto, siomay atau mungkin mie instan.
Begitu juga dalam sebuah hubungan, jika terasa lempeng-lempeng aja tanpa ada masalah kalian akan merasa jenuh karena tidak memiliki tantangan untuk dilalui.
Begitu pun ketika dalam sebuah hubungan yang selalu di penuhi dengan konflik-konflik tanpa ada hubungan yang baik, kalian akan merasa jenuh, lelah, dan tidak menarik.
Pernah kalian setiap hari selama satu bulan makan dengan Ayam goreng tidak ada variasi, tentu kalian akan merasa jenuh dan terpikir untuk makan sayur asam, soto, siomay atau mungkin mie instan.
Begitu juga dalam sebuah hubungan, jika terasa lempeng-lempeng aja tanpa ada masalah kalian akan merasa jenuh karena tidak memiliki tantangan untuk dilalui.
Begitu pun ketika dalam sebuah hubungan yang selalu di penuhi dengan konflik-konflik tanpa ada hubungan yang baik, kalian akan merasa jenuh, lelah, dan tidak menarik.
Quote:
Cara mengalahkan EGO

1. Privasi
Setiap manusia harus memiliki ruang sendiri, tidak semua hal harus kamu ketahui dan jangan paksa mereka
untuk menceritakan.
Bahkan termaksud orang tua sekalipun tidak dapat memaksa hal tersebut, mungkin ada beberapa dari kalian terutama wanita yang selalu menceritakan apapun kepada orang tuanya biasanya ke IBU.
Mulai dari keseharianya hingga dalam hubungan Asmara, namun apakah kalian yakin menceritakan
semuanya?, apakah kalian bercerita bagaimana saat pasangan kalian menggenggam erat tangan kalian?, apa kalian juga cerita saat pasangan kalian memeluk erat tubuh kalian?, atau …. apakah kalian cerita bagaimana perasaan kalian saat mendapatkan ciuman pertama?.
Ada batas cerita dan ruang sendiri yang tidak boleh dilanggar.

Banyak pasangan salah kaprah, menurut mereka dengan intensitas pertemuan yang lebih maka dapat mengenal satu sama lain lebih dalam, hubungan yang terjalin akan jauh lebih baik, dan bahkan menambah bobot cinta.
Sayang hal itu hanyalah tahayul, intenstas pertemuan yang dilakukan secara tidak wajar maka akan menciptakan kebiasaan baru yang didorong berdasarkan ego.
Salah satunya adalah Kurang Menghargai waktu
Apa lagi jika kalian mempunyai kesibukan masing-masing namun tetap memaksakan untuk bertemu, kerjaan kalian akan terhambat dan Qtime yang terjalin tidak maksimal
Maka saya sarankan dimasa pendekatan dan pacaran pertemuan dilakukan maksimal seminggu 3x
Quote:

1. Privasi
Setiap manusia harus memiliki ruang sendiri, tidak semua hal harus kamu ketahui dan jangan paksa mereka
untuk menceritakan.
Bahkan termaksud orang tua sekalipun tidak dapat memaksa hal tersebut, mungkin ada beberapa dari kalian terutama wanita yang selalu menceritakan apapun kepada orang tuanya biasanya ke IBU.
Mulai dari keseharianya hingga dalam hubungan Asmara, namun apakah kalian yakin menceritakan
semuanya?, apakah kalian bercerita bagaimana saat pasangan kalian menggenggam erat tangan kalian?, apa kalian juga cerita saat pasangan kalian memeluk erat tubuh kalian?, atau …. apakah kalian cerita bagaimana perasaan kalian saat mendapatkan ciuman pertama?.
Ada batas cerita dan ruang sendiri yang tidak boleh dilanggar.
Quote:

2. Intensitas Pertemuan (PDKT – Pacaran)
Banyak pasangan salah kaprah, menurut mereka dengan intensitas pertemuan yang lebih maka dapat mengenal satu sama lain lebih dalam, hubungan yang terjalin akan jauh lebih baik, dan bahkan menambah bobot cinta.
Sayang hal itu hanyalah tahayul, intenstas pertemuan yang dilakukan secara tidak wajar maka akan menciptakan kebiasaan baru yang didorong berdasarkan ego.
Salah satunya adalah Kurang Menghargai waktu
Apa lagi jika kalian mempunyai kesibukan masing-masing namun tetap memaksakan untuk bertemu, kerjaan kalian akan terhambat dan Qtime yang terjalin tidak maksimal
Maka saya sarankan dimasa pendekatan dan pacaran pertemuan dilakukan maksimal seminggu 3x
Quote:
Lanjut Dibawah




bagasdiamara269 dan pakolihakbar memberi reputasi
2
3.2K
Kutip
8
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan