

TS
madridist
Laporan medis terbaru Isco

KETERANGAN DOKTER | 25/09/2018
Pemain kami Isco telah dioperasi dengan sukses radang usus buntu atau apendisitisnya di Hospital Sanitas La Moraleja. Intervensi ini telah dilakukan dibawah supervisi Layanan Medis Real Madrid. Pengamatan terus dilakukan.
Pemulihan Pasca Operasi Usus Buntu
Waktu pemulihan pasca operasi usus buntu dapat bervariasi. Hal ini tergantung dari metode operasi yang dipilih, jenis pembiusan yang digunakan, serta ada atau tidaknya komplikasi pasca operasi. Meski demikian, Anda bisa melakukan beberapa hal berikut untuk membantu proses pemulihan pasca operasi usus buntu menjadi lebih cepat:
- Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup.
- Perbanyak minum air putih, untuk mencegah sembelit pasca operasi usus buntu.
- Hindari aktivitas berat, 10 hingga 14 hari setelah operasi usus buntu.
- Hindari penggunaan pakaian yang memiliki permukaan kasar dan ketat.
- Selalu cuci tangan sebelum dan sesudah merawat luka operasi.
- Jaga kebersihan diri, terutama di area sekitar bekas luka operasi usus buntu. Pastikan agar luka jahitan selalu dalam keadaan kering. Dokter akan memberikan petunjuk bagaimana mandi tanpa membasahi luka operasi.
- Luka sayatan setelah operasi dapat menimbulkan rasa sakit, terutama setelah berdiri dalam waktu yang lama. Dokter akan memberikan obat penahan rasa sakit yang harus dikonsumsi rutin untuk meringankan rasa nyeri yang muncul pada luka bekas operasi. Dokter mungkin akan memberikan antibiotik agar luka operasi tidak infeksi.
-
- Selain itu, pasien harus memperhatikan tanda-tanda infeksi pada luka sayatan operasi usus buntu. Konsultasikan ke dokter jika mengalami hal-hal seperti:
- Demam.
- Kemerahan, pembengkakan, perdarahan, atau keluar cairan pada luka operasi.
- Nyeri yang berkelanjutan di bagian luka operasi.
- Muntah.
- Kehilangan nafsu makan atau tidak dapat makan dan minum.
- Batuk berkelanjutan, sulit bernapas, atau sesak napas.
- Nyeri, kram, atau pembengkakan pada perut.
- Diare atau sembelit yang berlangsung selama lebih dari 3 hari.
-
Komplikasi Pasca Operasi Usus Buntu
Layaknya prosedur medis lainnya, ada efek samping yang mungkin terjadi pasca operasi usus buntu. Berikut beberapa efek samping yang bisa terjadi:
- Infeksi pada luka
- Bila luka pasca operasi usus buntu mulai mengeluarkan nanah, kulit di area luka menjadi merah, hangat, membengkak, dan semakin terasa sakit, maka ada kemungkinan Anda mengalami infeksi. Kondisi ini bisa semakin serius jika disertai dengan demam. Segera hubungi dokter untuk mendapatkan perawatan medis.
- Penumpukan nanah (abses)
- Pembentukan nanah umumnya terjadi di daerah usus buntu yang telah dibuang atau pada luka irisan. Nanah terbentuk ketika tubuh Anda mencoba untuk mengendalikan infeksi. Hal ini menyebabkan benjolan menyakitkan dan dapat membuat Anda merasa tidak enak badan. Abses dapat diobati dengan menggunakan antibiotik. Namun pada sebagian besar kasus, nanah perlu dikeringkan.
- Ileus
- Kondisi ileus terjadi saat adanya gangguan pada gerakkan usus yang disebabkan oleh berbagai faktor. Ileus dapat muncul setelah menjalani prosedur operasi di bagian perut, termasuk operasi usus buntu. Gejala ileus yakni perut kembung, nyeri, mual, tidak nafsu makan, dan kesulitan untuk buang angin atau buang air besar.
-
- Perlengketan usus
- Salah satu komplikasi yang dapat terjadi pasca operasi usus buntu yaitu terbentuknya adhesi atau perlengketan usus dengan bagian usus lain, rongga perut, atau organ tertentu, seperti hati dan rahim. Kondisi ini kadang tidak menimbulkan gejala, atau menimbulkan gejala namun tidak spesifik. Gejala perlengketan usus yang umum terjadi yakni perut terasa kembung, nyeri, pergerakan usus terganggu, mual, hingga nyeri saat buang air besar.
-
-
0
674
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan