Apa yang gan and sista pikirin saat pertama kali mau ngasih nama pada baby kita apa karna ada sesuatu nya seperti keluarga yang satu ini, kehadiran bayi kecil dalam keluarga adalah satu momen yang paling yang ditunggu tunggu, tapi nih apa yang dilakukan sama pasangan suami istri ini Eric dan Megan Kellermeyer mungkin gak biasa bagi sebagian orang, pas lahir anak mereka pada tanggal 11 November 2011 yang bertepatan dengan tanggal peluncuran game buatan Bethesda, The Elder Scrolls V: Skyrim, keluarga baru ink memberi nama anak mereka DovahkiinTom Kellermeyer pada anaknya, nama anak nya sebenarnya keinginan pasangan suami istri ini karena sayembara Bethesda lah yang buat keluarga ini berani menerima tantangan dari penerbit Elder Scrolls dan Fallout ini.
Diawali Januari 2011, Bethesda mengumumkan dengan sayembara nya untuk para fans Elder Scrolls dengan hadiah game gratis dari Bethesda untuk selamanya, Bethesda memberikan game gratis secara cuma2 buat mereka yang memberikan nama Dovahkiin pada anak mereka yang lahir pas di tanggal 11 November 2011, pasti cuma fans berat dari seri Elder Scrolls yang bisa memenuhinya.
Kebayang gak sih anak nya udah dewasa terus orang tuanya nyuruh sekolah, Ayo sekolah, Dovahkiin terus dia jawab FUS RO DAH !!! ini udah kayak Elder Scrolls Skyrim dalam dunia nyata.

Selain game2 sekarang dengan grafik yang kampret dengan segala promosi nya, ternyata gw baru tau game dulu yang masih dengan 16 bit juga pernah ada perang konsol paling sengit yang pernah melibatkan antara SEGA dan Nintendo, diawali dengan SEGA lah yang pertama kali mengibarkan bendera perang dengan kampanye marketing mereka "Genesis does what Nintendon".Kampanye ini memperkenalkan sekaligus promosi fitur unik SEGA Genesis yang bernama Blast Processing yang mereka klaim dapat menjalankan semua game lebih cepat dan lebih sempurna di Genesis dibandingkan dengan Nintendo, pihak Nintendo beranggapan kalo Blast Processing cuma jargon dalam marketing sementara, dan kini, Blast Processing dianggap sebagai lelucon di masa lalu yang pernah dibilang SEGA dalam upayanya merusak dominasi Nintendo yang waktu itu lagi sukses2 nya. Sekarang SEGA sudah gak ada dan Nintendo bisa mematahkan pernyataan itu dengan bilang “SEGA doesn’t what Ninptendoes ”

Pada kebanyakan game horor lain nya, Dead Space 2 lebih ke menggabungkan antara alien dan zombi, dengan sedikit bumbu Necromorph ditambah background dalam sebuah fiksi ilmiah, karena game ini tampilannya begitu vulgar dan penuh dengan kekerasan, EA memutuskan untuk mencoba pendekatan dengan cara berbeda dalam hal mempromosikan game mereka ini.
EA mencoba sebuah kampanye dengan membutuhkan sedikitnya 200 wanita, diantara mereka ada yang belum paham memainkan video game, tapi ada juga yang udah punya sedikit pengalaman dengan game .
Mereka kemudian dikasih tau adegan dalam game Dead Space 2 seperti adegan potongan potongan dan direkam reaksi para wanita ini, video game ini udah diunggah dengan judul Your Mom Hates Dead Space 2 .
Seperti yang udah diduga kampanye begini malah menuai banyak kontroversi, seperti yang berkaitan dengan stereotip orang tua dengan
menentang video game Dead Space ini, apalagi isinya lebih banyak adegan kekerasan. Kampanye ini malah membuktikan kalo Dead Space 2 bukan game yang pas untuk para orang tua, berbagai pendapat dan kontroversi video dari kampanye ini malah cukup viral di internet dan Dead Space 2 malah berhasil terjual laris.

Disaat Square Enix membeli Eidos yang dulu masih menjadi publisher dari seri Hitman tahun 2009, Square Enix terbukti berhasil membawa warna baru ke seri game ini dengan menambahkan nuansa action serta bantuan dari media sosial untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Sebuah aplikasi dibentuk untuk dikembangkan dalam game ini untuk memungkinkan para pemain nya untuk saling membunuh teman mereka, terdengar cukup kontroversial ditambah permasalahan muncul disaat aplikasi ini digunakan sebagai bahan bullying.
Square Enix melihat ada yang salah dan menarik peredaran aplikasi video game ini dari peredaran, langkah ini malah kurang tepat untuk mempromosikan game yang membutuhkan marketing yang kuat seperti ini, karena untuk seri Hitman sendiri sudah memiliki fanbase dimana mana.

Sejak pertama ada dan memperkenalkan diri ke publik tahun 2012, Watch Dogs berhasil membuat para gamer menjadi setia untuk berlama lama di depan pc, dengan gameplay nya yang unik, misi yang bevariatif, ditambah keleluasaan tanpa batas, terlebih lagi grafis yang luar biasa, tapi setelah dua tahun pengembangannya, versi ritel yang diluncurkan ternyata gak sesuai ekspetasi dari para gamer,
Dari versi E3 2012.Ubisoft panik melihat angka penjualan yang gak kunjung meningkat akibat review yang buruk dalam game ini.Ini yang membuat tim marketing dari Ubisoft berpikir keras dan berusaha memperbaiki pemikiran para gamers tentang Watch Dogs dengan memberikan mereka tablet Nexus 7 secara gratis. Ternyata cara seperti ini belum juga mendapatkan hasil, malah langkah begini buat mereka jadi sasaran para media karena dianggap sudah menyogok para gamers.
Para marketing ini belum mau menyerah setelah kegagalan dengan memberikan hadiah, mereka mencoba mengirimkan kotak hitam misterius ke kantor di tengah kota Sydney, Australia, sudah bisa dipastikan kalo kotak hitam ini bakalan mengundang kecurigaan, terlebih lagi paket ini dikirim tanpa ada kabar berita dari pihak manapun, panik donk semua orang saat kotak hitam ini mulai berdetik. Seluruh karyawan dipulangkan ,regu penjinak bom dipersiapkan untuk memindahkan kotak hitam ini ke tempat yang aman, setelah beberapa jam
menegangkan, akhirnyakotak hitam ini dijebol untuk mengetahui isinya dan ternyata isi nya bagian dari game Watch Dogs hanya topi dan kupluk.
Luar biasa sekali para marketing Ubisoft