Sembilan preman yang kerap mangkal di Terminal Amplas saat dijemur di Mapolsek Patumbak, Jumat (8/9/2017) lalu.


MEDAN,TRIBUN-Sudah sebulan belakangan ini, pengemudi angkutan online yang biasa mangkal di depan Plaza Medan Mall Jalan MT Haryono Medan kerap diperas preman.

Tiap kali mengangkut penumpang, pengemudi ojek online dan taksi online dimintai uang yang bervariasi dengan dalih retribusi.

Karena sudah sangat meresahkan, Unit Reskrim Polsek Medan Kota yang dipimpin Ipda Eko Tobing menangkap kelompok preman tersebut.

SOSIALISASI ANTI PREMANISME - Sejumlah Polwan dari Sabhara Polresta Medan saat melakukan sosialisasi anti premanisme kepada masyarakat di Pasar Ikan Lama Medan, kemarin. Polresta Medan menghimbau kepada masyarakat untuk melaporkan aksi premanisme kepada Tim Pemburu Preman (TPP). (Tribun Medan/Dedy Sinuhaji)

"Ada empat orang yang kami amankan. Dari penyelidikan sementara, mereka ini sepertinya sudah terkordinir," kata Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani, Selasa (26/6).

Adapun keempat preman yang ditangkap yakni David Harahap warga Tembung Pasar VII, Roger Hutagalung warga Tembung Pasar III, Sandi Aritonang warga Jalan Gaharu, Lorong I Boijes Silalahi warga Jalan Masjid.

"Mereka kami amankan saat tengah beraksi. Uang yang kami sita dari keempatnya itu ratusan ribu," kata Revi.

Mantan Kapolsek Medan Barat ini mengatakan, ketika beraksi, keempat preman ini mengetuk kaca mobil taksi online.

Jika tidak diberi uang, lanjut Revi, keempatnya melakukan pengancaman dan mengusir para pengemudi angkutan online.

Baca: Memeras Buruh Bangunan Dengan Klewang, Seorang Preman Diamankan Pegasus

"Sebelum ditangkap, anggota yang turun ke lokasi merekam aksi pemerasan mereka. Begitu mendapatkan bukti yang akurat, langsung kami bekuk," kata Revi.

Ia mengatakan, aksi prmenaisme semacam ini tidak boleh lagi terjadi di wilayah hukum Polsek Medan Kota.

"Jika ada aksi serupa, tentu kami tidak segan-segan melakukan tindakan tegas. Bagi masyarakat yang merasa dipalak, diperas ataupun diancam oleh preman, silakan melapor ke petugas kami agar segera ditindaklanjuti," kata Revi.

Saat keempat pelaku dibekuk, masyarakat yang beraktivitas di sekitar lokasi mengucapkan terima kasih pada polisi.

Warga berharap, tindakan serupa tetap dilakukan petugas terhadap preman lainnya. Sebab, kawasan Medan Mall kerap kali dijadikan lapak para preman mencari uang dengan cara paksa.(akb)

Tribun Gotham

Ini mah aneh, beritanya preman depan medan mall, tapi gambar yg ditangkap preman amplas

Apa karena kalau pakai foto asli preman medan mall, ketahuan loreng ormas mana ?