TS
wisnup451r
Top 5 Game Yang Menurut Ane Kurang Baik Bagi Perkembangan Anak
Hello guys.. 
Quote:
Apa kabar? Semoga sehat selalu ya gan. Sebuah kebahagiaan tersendiri buat ane bisa ikut lagi event thread competition top five games dari Kaskus,
Mangstaaap!
Oke gaess,
Sesuai dengan tema kompetisi kali ini, ane akan membahas 5 video game yang cukup buruk untuk anak-anak.
Gimana enggak buruk, coba agan bayangin betapa terkejutnya orang tua saat anak-anaknya yang baik hati, tiba-tiba menjadi seorang penjahat hanya karena game!
Dan mimpi buruk itu dapat menjadi kenyataan ketika seorang anak keliru dalam memilih game!
Sebab ya game-game tersebut memang tidak diperuntukan bagi anak-anak, apalagi si anak juga tidak tahu menahu akan konsekuensi yang bisa diterimanya saat merasa addict terhadap sebuah game.
Jadi, kita sebagai orang yang lebih tua dari mereka, sudah sepantasnya lah mengawasi anak-anak atau adek-adek kita tercinta ketika mereka bermain.
Baiklah, berikut ini adalah 5 video game tersebut gan. Yuk kita cek..
===
1. Counter Strike
©store.steampowered.com
Di urutan pertama ada Counter Strike.
Counter Strike adalah video game yang menugaskan kepada kita sebagai sudut pandang orang pertama, untuk menyerang sekelompok musuh di tiap misi nya
Sedangkan musuh di game ini adalah sekelompok orang yang dapat kita sebut sebagai: "teroris".
Dengan memusnahkan para teroris tsb, maka permainan akan dimenangkan oleh kita gan. Tapi itu tidaklah mudah, berbagai rintangan menegangkan harus dihadapi seperti: menjinakan bom, mencegah teroris dalam menanam ranjau nya, penyelamatan sandera, pembunuhan rahasia, & upaya menyelamatkan diri dari mereka.
©gamemodding.net
author: jamespizzurro
Disini juga banyak adegan keji yg tidak patut diperlihatkan kpd anak dibawah umur. Nah loh, kalau untuk nonton saja tidak patut, apalagi jika si anak sampai memainkan peran utama nya?
Contohnya di Prancis gan. Disana ada kasus seorang pemuda yang bernama Julien Barreaux. Pemuda ini jadi tersangka setelah ia melukai seseorang yang diduganya telah melenyapkan karakternya di dalam game Counter Strike.
Selama tujuh bulan Julien merencanakan balas dendam itu & berhasil menemukan seseorang yang melenyapkan karakter gamenya tersebut, yang tak lain adalah Mikhael.
Celakanya, rumah si Mikhael tuh ternyata enggak jauh dari rumah Julien. Dan ketika si Julien datang lalu Mikhael membuka pintu rumahnya, tiba-tiba julien menyerang dengan menghujamkan sebuah pisau ke dadannya Mikhael.
Beruntung nyawanya masih tertolong & akhirnya si Julien ini segera diringkus oleh polisi setempat gan.
Huffss.. Syukurlah Mikhael selamat. Gak kebayang kalau kita di posisi Mikhael.
2. GTA
©libertycity.ru
Siapa sih yg tak mengenal permainan GTA? Fix gan, Permainan GTA adalah salah satu permainan yang tidak pantas untuk anak-anak!.
Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat banyak sekali peluang untuk melakukan adegan keras didalamnya.
©libertycity.net
Sehingga, sangat dikhawatirkan akan memicu tindakan kriminalitas pada anak seperti yang pernah terjadi di Amerika serikat sana gan.
Will & Josh Buckner namanya, dua remaja ini telah melakukan perbuatan yang menurut orang dewasa: "gila!"
Ya, siapapun tidak akan pernah membayangkan kalau dua anak remaja itu menirukan adegan penembakan secara brutal seperti layaknya di dalam permainan GTA!
Alhasil, satu orang tewas & beberapa orang mengalami luka-luka.
3. Mortal Kombat
©joblo.com
Ane yakin, semua gamer pasti pernah memainkan video game tarung berdarah ini. Saking populernya, banyak orang tua yang tidak tahu kalau anaknya sedang asyik melakukan aksi kekerasan dibalik perangkat komputer game.
Mortal Kombat merupakan permainan berikutnya yang tidak pernah disarankan untuk anak usia dibawah umur.
Masalahnya: pisau, pedang, & palu adalah senjata yang lazim digunakan dalam mengalahkan lawan di Mortal Kombat, bahkan alat tembak seperti pistol pun sering digunakan untuk mengeksekusi lawan.
Oleh karena kekejamannya itu, tak jarang adanya kasus fans Mortal Kombat yang memilukan. Salah satunya adalah kasus penewasan anak gadis di Colorado AS, yang terinspirasi oleh adegan tarung Mortal Kombat!
Akibatnya, dua orang pemuda bernama Lamar Roberts & Heather Trujilo menjadi tersangka penganiayaan gadis itu hingga tewas!
Waduh padahal umur mereka masih kisaran 17-18 th gan.
4. Call of Duty
©g2a.com
Setelah populernya video game perang Counter Strike, Call of Duty adalah video game perang populer berikutnya yang paling digemari oleh para gamers.
Permainan ini sebenarnya bernilai sejarah tentang perang dunia ke 2 dan cukup mengesankan. Akan tetapi, game ini bukan untuk di mainkan oleh anak-anak! So, bagi orang tua yg melihat anaknya bermain game Call of Duty, sebaiknya segera lakukan pengarahan yang terbaik untuk mereka.
Tapi, tidak dapat dipungkiri bahwa petualangan game ini sungguh menarik. Jadi siapa pun yang mampu melewati berbagai stage akan merasakan serunya alur cerita dari Call of Duty.
Walaupun begitu, ane berharap para pemain bisa mengontrol candu nya terhadap game Call of Duty. Jangan sampai kasus Chrystian Rivera dari Oklohama terulang. Ingat gaes, Keluarga itu lebih penting dibanding sebuah game! Ane gak akan sebutin kasus anak ini karena dia sangat-sangat keterlaluan!
5. Mobile Legend
©ggwp.id
Di urutan trakhir ada game Mobile Legend nih. Wah, siapa disini yang suka main Mobile Legend?
Kenapa ya kok Mobile Legend atau ML bisa masuk kategori game yang kurang baik buat anak?
Seperti hal nya empat permainan populer diatas, Mobile Legend bukan berarti permainan yang sangat buruk, bukan, Mobile Legend menurut ane hanya buruk untuk anak-anak saja.
Selain rasa candu yang akan mengganggu konsentrasi belajar mereka. Ungkapan host dari karakter Mobile Legend terkadang juga kurang sreg didengar anak kecil.
"You have slain an enemy"
(kalian telah memb*nuh musuh!)
"Enemy has been slain"
(musuh telah dib*nuh!)
"An ally has been slained"
(Salah satu rekan tim kalian terb*nuh!)
Hey, apakah kata-kata itu cocok untuk anak-anak?
hmm?
Iya iya, sebenernya gak cuma game ML.
Game MOBA lainya juga tidak cocok kok buat anak anak gan!. Hanya saja, ane sering mendengar kalau ML inilah yang paling banyak di gunakan dan diminati kalangan anak-anak sekolah tingkat dasar
***
Oke gaes, itu dia Top 5 Games yang buruk bagi perkembangan anak menurut ane. Sekali lagi ane ingatkan! 5 game tersebut tidaklah buruk seluruhnya.
Baik & buruk tentu saja tergantung siapa pemainnya bukan?
Tapi ke lima game diatas jika buat anak kecil memang sudah pasti buruk!
~
Yah.. semoga saja para orang tua di Indonesia dapat meng-edukasi anaknya dalam memilah berbagai permainan. Karena sejatinya, game itu hanyalah hiburan semata, lebih tepatnya game malah dapat mengasah kemampuan otak dalam berpikir.
Jadi, lebih bijaklah dalam bermain game.
Yaudah gan,sekian dulu dari ane
Mohon maaf kalau ada salah kata ya. Sampai jumpa di thread ane selanjutnya. Bye..
by: Wisnu P451R
Referensi: Google.com
lensaterkini.web
m.Liputan6.com
m.detik.com
Mangstaaap!
Oke gaess,
Sesuai dengan tema kompetisi kali ini, ane akan membahas 5 video game yang cukup buruk untuk anak-anak.
Gimana enggak buruk, coba agan bayangin betapa terkejutnya orang tua saat anak-anaknya yang baik hati, tiba-tiba menjadi seorang penjahat hanya karena game!
Dan mimpi buruk itu dapat menjadi kenyataan ketika seorang anak keliru dalam memilih game!
Sebab ya game-game tersebut memang tidak diperuntukan bagi anak-anak, apalagi si anak juga tidak tahu menahu akan konsekuensi yang bisa diterimanya saat merasa addict terhadap sebuah game.
Jadi, kita sebagai orang yang lebih tua dari mereka, sudah sepantasnya lah mengawasi anak-anak atau adek-adek kita tercinta ketika mereka bermain.
Baiklah, berikut ini adalah 5 video game tersebut gan. Yuk kita cek..
===
1. Counter Strike
©store.steampowered.com
Di urutan pertama ada Counter Strike.
Counter Strike adalah video game yang menugaskan kepada kita sebagai sudut pandang orang pertama, untuk menyerang sekelompok musuh di tiap misi nya
Sedangkan musuh di game ini adalah sekelompok orang yang dapat kita sebut sebagai: "teroris".
Dengan memusnahkan para teroris tsb, maka permainan akan dimenangkan oleh kita gan. Tapi itu tidaklah mudah, berbagai rintangan menegangkan harus dihadapi seperti: menjinakan bom, mencegah teroris dalam menanam ranjau nya, penyelamatan sandera, pembunuhan rahasia, & upaya menyelamatkan diri dari mereka.
©gamemodding.net
author: jamespizzurro
Disini juga banyak adegan keji yg tidak patut diperlihatkan kpd anak dibawah umur. Nah loh, kalau untuk nonton saja tidak patut, apalagi jika si anak sampai memainkan peran utama nya?
Contohnya di Prancis gan. Disana ada kasus seorang pemuda yang bernama Julien Barreaux. Pemuda ini jadi tersangka setelah ia melukai seseorang yang diduganya telah melenyapkan karakternya di dalam game Counter Strike.
Selama tujuh bulan Julien merencanakan balas dendam itu & berhasil menemukan seseorang yang melenyapkan karakter gamenya tersebut, yang tak lain adalah Mikhael.
Celakanya, rumah si Mikhael tuh ternyata enggak jauh dari rumah Julien. Dan ketika si Julien datang lalu Mikhael membuka pintu rumahnya, tiba-tiba julien menyerang dengan menghujamkan sebuah pisau ke dadannya Mikhael.
Beruntung nyawanya masih tertolong & akhirnya si Julien ini segera diringkus oleh polisi setempat gan.
Huffss.. Syukurlah Mikhael selamat. Gak kebayang kalau kita di posisi Mikhael.
2. GTA
©libertycity.ru
Siapa sih yg tak mengenal permainan GTA? Fix gan, Permainan GTA adalah salah satu permainan yang tidak pantas untuk anak-anak!.
Hal ini bukan tanpa alasan, mengingat banyak sekali peluang untuk melakukan adegan keras didalamnya.
©libertycity.net
Sehingga, sangat dikhawatirkan akan memicu tindakan kriminalitas pada anak seperti yang pernah terjadi di Amerika serikat sana gan.
Will & Josh Buckner namanya, dua remaja ini telah melakukan perbuatan yang menurut orang dewasa: "gila!"
Ya, siapapun tidak akan pernah membayangkan kalau dua anak remaja itu menirukan adegan penembakan secara brutal seperti layaknya di dalam permainan GTA!
Alhasil, satu orang tewas & beberapa orang mengalami luka-luka.
3. Mortal Kombat
©joblo.com
Ane yakin, semua gamer pasti pernah memainkan video game tarung berdarah ini. Saking populernya, banyak orang tua yang tidak tahu kalau anaknya sedang asyik melakukan aksi kekerasan dibalik perangkat komputer game.
Mortal Kombat merupakan permainan berikutnya yang tidak pernah disarankan untuk anak usia dibawah umur.
Masalahnya: pisau, pedang, & palu adalah senjata yang lazim digunakan dalam mengalahkan lawan di Mortal Kombat, bahkan alat tembak seperti pistol pun sering digunakan untuk mengeksekusi lawan.
Oleh karena kekejamannya itu, tak jarang adanya kasus fans Mortal Kombat yang memilukan. Salah satunya adalah kasus penewasan anak gadis di Colorado AS, yang terinspirasi oleh adegan tarung Mortal Kombat!
Akibatnya, dua orang pemuda bernama Lamar Roberts & Heather Trujilo menjadi tersangka penganiayaan gadis itu hingga tewas!
Waduh padahal umur mereka masih kisaran 17-18 th gan.
4. Call of Duty
©g2a.com
Setelah populernya video game perang Counter Strike, Call of Duty adalah video game perang populer berikutnya yang paling digemari oleh para gamers.
Permainan ini sebenarnya bernilai sejarah tentang perang dunia ke 2 dan cukup mengesankan. Akan tetapi, game ini bukan untuk di mainkan oleh anak-anak! So, bagi orang tua yg melihat anaknya bermain game Call of Duty, sebaiknya segera lakukan pengarahan yang terbaik untuk mereka.
Tapi, tidak dapat dipungkiri bahwa petualangan game ini sungguh menarik. Jadi siapa pun yang mampu melewati berbagai stage akan merasakan serunya alur cerita dari Call of Duty.
Walaupun begitu, ane berharap para pemain bisa mengontrol candu nya terhadap game Call of Duty. Jangan sampai kasus Chrystian Rivera dari Oklohama terulang. Ingat gaes, Keluarga itu lebih penting dibanding sebuah game! Ane gak akan sebutin kasus anak ini karena dia sangat-sangat keterlaluan!
5. Mobile Legend
©ggwp.id
Di urutan trakhir ada game Mobile Legend nih. Wah, siapa disini yang suka main Mobile Legend?
Kenapa ya kok Mobile Legend atau ML bisa masuk kategori game yang kurang baik buat anak?
Seperti hal nya empat permainan populer diatas, Mobile Legend bukan berarti permainan yang sangat buruk, bukan, Mobile Legend menurut ane hanya buruk untuk anak-anak saja.
Selain rasa candu yang akan mengganggu konsentrasi belajar mereka. Ungkapan host dari karakter Mobile Legend terkadang juga kurang sreg didengar anak kecil.
"You have slain an enemy"
(kalian telah memb*nuh musuh!)
"Enemy has been slain"
(musuh telah dib*nuh!)
"An ally has been slained"
(Salah satu rekan tim kalian terb*nuh!)
Hey, apakah kata-kata itu cocok untuk anak-anak?
hmm?
Iya iya, sebenernya gak cuma game ML.
Game MOBA lainya juga tidak cocok kok buat anak anak gan!. Hanya saja, ane sering mendengar kalau ML inilah yang paling banyak di gunakan dan diminati kalangan anak-anak sekolah tingkat dasar
***
Oke gaes, itu dia Top 5 Games yang buruk bagi perkembangan anak menurut ane. Sekali lagi ane ingatkan! 5 game tersebut tidaklah buruk seluruhnya.
Baik & buruk tentu saja tergantung siapa pemainnya bukan?
Tapi ke lima game diatas jika buat anak kecil memang sudah pasti buruk!
~
Yah.. semoga saja para orang tua di Indonesia dapat meng-edukasi anaknya dalam memilah berbagai permainan. Karena sejatinya, game itu hanyalah hiburan semata, lebih tepatnya game malah dapat mengasah kemampuan otak dalam berpikir.
Jadi, lebih bijaklah dalam bermain game.
Yaudah gan,sekian dulu dari ane
Mohon maaf kalau ada salah kata ya. Sampai jumpa di thread ane selanjutnya. Bye..
by: Wisnu P451R
Referensi: Google.com
lensaterkini.web
m.Liputan6.com
m.detik.com
Diubah oleh wisnup451r 20-09-2018 14:54
0
1K
9
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan