Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

imcrazy111Avatar border
TS
imcrazy111
Munchausen Syndrome, Sering Sakit untuk Mendapat Perhatian
Munchausen syndrome, sering sakit hanya untuk mendapat perhatian lebih (Health Spectator)


Pernah mendapati rekan kerja, teman atau keluarga yang kerap dirundung penyakit, namun tak ada kejelasan tentang penyakitnya? Mungkin sudah saatnya kamu melirik kemungkinan bahwa hal ini merupakan sebuah gangguan psikologis yang dikenal dengan sebutan Munchausen Syndrome.

Munchausen Syndrome merupakan gangguan mental di mana seseorang merasa bahwa dirinya tengah berjuang melawan penyakit fisik atau psikologis, padahal kondisinya baik-baik saja. Kepura-puraan ini biasanya dilakukan karena ia mencari perhatian dari lingkungannya. 
Lalu, bagaimana caranya agar kita mengetahui bahwa orang tersebut memiliki gangguan ini atau tidak? Berikut ciri-cirinya.

Drama Queen/ King
Penderita biasanya akan bersikap berlebihan alias ‘drama’, namun tidak konsisten dengan catatan medisnya. Misalnya, ia tiba-tiba sesak napas seperti asma, padahal tak pernah ada catatan medis mengenai penyakit tersebut. 

Gejala Tak Jelas
Setelah mendapat pengobatan, penderita mengalami reaksi yang tak sama dengan pasien lainnya. Kadang, penyakitnya malah seolah tambah parah, demi mendapat perhatian lebih lagi.

Kambuh di Saat Tertentu
Penderita sindrom Munchausen akan memperlihatkan kambuhnya penyakit yang sedang diderita hanya saat ia sedang diamati atau bersama orang lain.

Berpengetahuan Luas
Biasanya, orang yang memiliki sindrom ini punya pengetahuan yang lebih mengenai dunia medis. Ia tahu bagaimana reaksi dari penyakit tertentu, hingga penanganannya. Dengan pengetahuan yang luas, maka ia juga dapat berperan lebih sebagai pasien atau penderita. Aneh, ya. 

Muncul Gejala Baru dari Penyakitnya
Gejala baru biasanya seolah muncul, meskipun hasil pemeriksaan menunjukkan negatif. Misalnya, ia merasa demam. Ketika angka panasnya sebenarnya menurun, namun ia tetap menunjukkan rasa demam berlebihan, bahkan disertai dengan muntah, dan gejala lainnya. 

Keinginan untuk Tes Medis
Sekalipun hanya sakit biasa, penderita biasanya meminta dengan keras untuk melakukan tes secara medis mengenai kondisi tubuhnya, seperti rontgen maupun general check up.
Oh, please

sumber : trubus.id

0
605
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan