rayan396Avatar border
TS
rayan396
Luar Biasa Hasil Dari Barang Bekas Menjadi Kerajinan Ibu-Ibu Rumah Tangga
Hallo sobat...
Apakabar sobat?...



Di kesempatan kali ini saya mau share tentang pemanfaatan barang bekas. Pemerintah Republik Indonesia terus menghimbau masyarakat untuk hidup sehat mulai dari pola kebiasaan hidup, pola makan sampai lingkungan sekitar. Hingga saat sekarang masih banyak orang yang enggan melakukan gaya hidup sehat, karena alasan sibuk, tidak sempat, malas dan lain-lain. Apalagi di era sekarang ini, semua orang sibuk dengan gadget hampir tidak ada waktu untuk memperhatikan lingkungan sekitarnya.

Tetapi ada beberapa daerah atau desa di kampung-kampung yang lagi gemar untuk melakukan pemanfaatan barang bekas. Salah satunya kampung saya sendiri yang berlokasikan di Provinsi Riau, Kabupaten Indragiri Hilir, Kecamatan Batang Tuaka, Desa Sungai Dusun, Kampung Sialang Dalam dan sekarang kampung ini menjadi Kampung TOGA (Taman Obat Keluarga) Sialang Dalam yang baru di resmikan oleh Pemerintah Setempat.






Sebenarnya kegiatan ini sudah di lakukan oleh ibu-ibu rumah tangga disini sejak kurang lebih 2 tahun terakhir ini.



Namun pada awal kegiatan ini hanya sebagian ibu-ibu rumah tangga di sini yang melakukan kegiatan pemanfaatan barang bekas, seperti membuat pot-pot tanaman dan karpet alam dari sabut kelapa (sampah dari kulit kelapa) dan itupun tidak tertata rapi.





Tetapi sejak 1 tahun terakhir ini setalah adanya kegiatan TOGA atau kompetisi TOGA di kampung ini yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat dan di ikuti oleh beberapa kampung lainnya.



Hal ini membuat seluruh warga terutama ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam ini termotivasi untuk melakukan kegiatan pemanfaatan barang bekas ini. Semua ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam antusias dalam memanfaatkan barang bekas yang tidak terpakai bisa di jadikan hiasan di pekarangan rumah yang tertata rapi dan menarik. Jadi setiap rumah ibu-ibu berbeda-beda bentuk hiasannya namun semuanya tetap tertata dan unik. Selain untuk menghiasi atau memperindah pekarangan rumah, ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam juga menanam berbagai macam tanaman mulai dari bunga-bunga, bumbu dapur dan tanaman obat.







Membuat bermacam-macam bentuk kreasi yang kreatif dan bervariasi dari barang-barang bekas dari sabut kelapa, bambu dan pelepah kelapa yang sudah kering.






Membuat kerajinan seperti ini terutama karpet alam dari sabut kelapa ini bukan hal yang mudah, ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam ini membuat kerajinan ini membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan sampai bertahun-tahun yang di lakukan secara bertahap hingga selesai.







Tetapi sebelum adanya kegiatan TOGA di kampung Sialang Dalam ini barang-barang bekas seperti sabut kelapa ini hanya menjadi sampah-sampah yang berserakan di sekitar perumahan warga. Sabut kelapa yang puluhan ribu biji setelah dipanen, kemudian di buang dan menjadi sampah. Dan pada akhirnya sabut-sabut kelapa ini dibakar, tetapi sekarang sabut kelapa inilah yang paling banyak dimanfaatkan oleh ibu-ibu rumah tangga dikampung Sialang Dalam karena kelapa adalah sumber penghasilan utama warga disini, tentu saja sampah dari kelapa ini lebih banyak dan mudah didapatkan, serta pelepah dari kelapa yang sudah keringpun turut dimanfaatkan ibu-ibu di sini, yang biasa pelepah kelapa ini jika sudah kering akan berjatuhan untuk berganti daun dan berserakan menjadi sampah di kebun dan akhirnya dibakar. Tetapi sekarang semua barang bekas yang bisa dimanfaatkan akan dipakai, bukan hanya pemanfaatan barang-barang bekas saja.



Berkat adanya kegiatan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) banyak ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam yang berantusias untuk menanam tanaman-tanaman obat berkhasiat di sekitar pekarangan rumah agar tidak susah mencari ketika saat di butuhkan. Bukan sekedar untuk berkompetisi, tetapi tujuan utama menanam tanaman-tanaman obat berkhasiat adalah untuk memudahkan masyarakat mencari obat penolong pertama di waktu darurat dan sebagai obat herbal alami tanpa harus mengkonsumsi obot-obatan kimia. Obat herbal alami ini sudah dikenal dan dipercaya sebagai obat yang ampuh dan tanpa efek samping sejak zaman dahulu.

Beragam macam jenis tanaman-tanaman yang ditanam oleh ibu-ibu rumah tangga di kampung Sialang Dalam, mungkin kurang lebih ada ratusan jenis tanaman dan bumbu dapur yang bisa dijadikan obat diantarnya, seperti jahe, kencur, kunyit, serai, lengkuas, temulawak, sirsak, sirih, ciplukan dan masih banyak lagi yang di tanam oleh ibu-ibu di sini.





Kegiatan TOGA inipun medapatkan apresiasi dari pemerintah setempat dan kampung ini mendapat juara pertama tingkat kecematan dan provinsi dan sekarang ini masuk dalam nominasi tingkat nasional yang kemarin dikunjungi dan di hadiri langsung oleh Kementrian Kesehatan Tradisional Republik Indonesia IBU YUNIATI SITUMORANG dari jakarta pusat beserta rekan-rekanya untuk menilai TOGA (Tanaman Obat Keluarga) Sialang Dalam.
Seluruh wargapun berantusias dalam menyambut kedatangan Kementrian Kesehatan RI IBU YUNIATI SITUMORANG beserta rekan-rekannya dan Bupati Indragiri Hilir BAPAK H.M. WARDAN ke kampung Sialang Dalam Sungai Dusun ini, karena jarang ada pemerintah atau pejabat yang datang ke kampung Sialang Dalam ini sebab kampung Sialang Dalam adalah kampung terpencil yang jauh dari pusat kota.





Semoga kegiatan ini menjadi bermanfaat dan bisa di jadikan motivasi bagi desa-desa yang lain.
0
3.1K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan