#2019NU&MUHAMMADIYAH



JAKARTA, NNC - Hasil survei dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukan, pasangan capres-cawapres Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin unggul di segmen Ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, sementara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang di segmen Persaudaraan Alumni (PA) 212.

"Kategori asosiasi dengan ormas, pasangan Jokowi-Ma'ruf unggul di segmen NU, Muhammadiyah, dan ormas Iainnya. Sementara itu, pasangan Prabowo Sandi unggul di PA 212," kata peneliti LSI Denny JA, Rully Akbar, saat memaparkan hasil survei di kantornya, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (24/8/2018).

"Kategori pandangan politik, Jokowi-Ma'ruf unggul di semua segmennya. Kategori tipe negara ideal, Jokowi Ma’ruf unggul di semua segmennya. Frekuensi praktik ibadah dan kategori panutan tokoh, secara mayoritas pasangan Jokowi-Ma‘ruf juga unggul," sambungnya.

Menurut Rully, dari responden yang disurvei, mereka yang menyatakan terasosiasi dengan NU sebanyak 41,3 persen, Muhammadiyah sebanyak 6,3 persen, PA 212 sebanyak 3,6 persen dan Ormas Islam lainnya 1,4 persen.

"Adapun yang tidak merasa bagian dari ormas Islam manapun sebanyak 27,0 persen. Warga komunitas NU paling besar bahkan lebih dari enam kali lipat dibandingkan warga komunitas lain," ujar Rully.

Dijelaskannya, dari responden yang terasosiasi dengan NU, sebanyak 54,7 persen mendukung Jokowi-Ma'ruf, sedangkan Prabowo-Sandi mendapat 27,0 persen, dan sisanya menjawab tidak tahu/tidak memilih.

Untuk segmen Muhammadiyah, Jokowi-Ma'ruf juga unggul dengan meraih dukungan 50 persen suara responden dan Prabowo-Sandi mendapat 35,7 persen.

Pasangan Prabowo-Sandi unggul di segmen PA 212, Prabowo-Sandi di angka 61,1 persen, Jokowi-Ma'ruf 27.8 persen.

"Dalam kategori asosiasi pada ormas, Jokowi-Ma'ruf unggul di semua segmen kecuali di segmen yang mengidentifikasi dirinya sebagai PA 212," papar Rully.

Survei LSI Denny JA dilakukan pada 12-19 Agustus 2018 di 33 Provinsi. Metode yang digunakan dalam survei adalah multistage random sampling dengan mewawancarai secara tatap muka 1.200 responden. Margin of error survei kurang-lebih 2,9 persen.

"HAI ORANG BERIMAN, TIADA KEBAIKAN BERSATU DENGAN KEBATILAN, TIADA CEBONG BERDAMPINGAN DENGAN KAMPRET, KARENA SESUNGGUHNYA KEBAIKAN ITU DEKAT DENGAN KAUM AHLI AGAM4, SEDANGKAN KEBATILAN ITU DEKAT DENGAN KAUM PEAK SABLENG" - (Kitab Murtadin, Surat Kafirun, Ayat 666)





























GUE SUDAH MIRIP NASBUNG BELUM?