Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

airell.718Avatar border
TS
airell.718
NABU, Beras Analog Untuk Mengatasi Kelaparan
NABU, Beras Analog Untuk Mengatasi Kelaparan
Halo gansis, kembali lagi dengan newbie yang ingin berkreasi lewat untaian kata yang tersirat rasa emoticon-Embarrassment.


Kali ini ane ingin mengupas salah satu karya mahasiswa Indonesia yang patut diapresiasi. Alasan ane bikin trit ini, supaya gansis bisa mencontoh prestasi-prestasi anak bangsa, dan juga ane pengen banget seperti mereka. Dalam arti lain bisa membanggakan Indonesia lewat karya ane (Doain ya gansis, supaya karya ane lolos) emoticon-Mewek. Oke skip...


Sebelumnya apa gansis tau tentang veras analog?. Oke, jadi Beras Analogmerupakan beras yang berbahan baku seperti umbi-umbian, jagung, singkong, sagu, serta bahan karbohidrat lainnya. Beras analog dalam citarasa nya sama dengan beras biasa. Yang membedakan hanya bahan utamanya. Jika beras biasa berbahan utama yaitu padi, namun beras analog berbahan baku selain padi.


Mengapa demikian?

Dikarenakan beras analog dirancang agar masyarakat Indonesia mengurangi ketergantungan konsumsi pada padi. Mengingat Indonesia yang masih impor beras emoticon-Frown. Hal tersebut sangat berbanding terbalik dengan pernyataan bahwa Indonesia yang merupakan negara agraris, subur, dan sebagainya ternyata belum mampu mengurusi urusan pangan, terutama beras. Dan, akibat inilah Indonesia masih kalah saing dalam sektor pertanian dengan Thailand dan Vietnam. Maka, tujuan lain rancangan beras analog adalah meminimalisir jumlah impor pangan serta agar sektor pangan Indonesia menuju kepada kemandirian.

Quote:

NABU, Beras Analog Untuk Mengatasi Kelaparan
Quote:

Pembuatan Nabu ini relatif sederhana. Selain itu bahan utamanya merupakan bahan pangan lokal yang sangat mudah ditemukan di Indonesia serta bahan ini daoat tumbuh walau dalam kondisi (baik lahan maupun cuaca) ektrim.
Bahan bahannya terdiri dari tepung sagu, pati jagung, dan tepung korang. Ketiga bahan tersebut dicampurkan dengan perbandingan tertentu. Setelah bahan tersebut merata maka selanjutnya harus direbus, dibentuk, serta dikeringkan. Setelahnya akan membentuk buliran beras yang sama seperti beras biasa.

Quote:

Jadi, gansis tidak perlu khawatir jika akan mengonsumsi beras analog. Mengingat kandungan nutrisi yang terdapat pada beras analog lebih lengkap daripada beras biasa.


Oke gansis, sekian dulu trit ane. Semoga dapat menginspirasi dan selalu bermanfaat untuk gansis yang kece sekalianemoticon-Malu

Sumber:
http://www.jatimaktual.com/2018/07/n...wa-ub.html?m=1

Spoiler for Thread lainnya:
Diubah oleh airell.718 24-08-2018 00:37
indriketarenAvatar border
indriketaren memberi reputasi
1
4.3K
37
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan