

TS
bramhiphip
US Air Power Today and Beyond
Quote:
Hallo gan, pertama kali bt thread di forum militer. Ane mw ngupas tentang kekuatan AU Amrik (baik AU, AL, AD, Marinir dan US Coast Guard) yg ane rangkum dari majalah Air International Agustus 2018. Kalau ada salah tolong kasih tau. Thanks sblmnya. 

Spoiler for Air International August 2018:
Quote:
prologue
Sudah tidak diragukan bahwa AU Amerika adalah AU terkuat. Meskipun Paman Sam hrs menghadapi banyak masalah untuk mempertahankan kekuatan AU nya. Sejak selesai perang dingin, kesiapan AU Amerika menurun drastis. Umur rata2 pesawat di kisaran 27 tahun (cukup tua). Pesawat tua menimbulkan ongkos operasional yg besar. Kekurangan pilot dan jam latihan yg terpotong jg menjadi perhatian. Hal itu tdk lepas dari “budget cut” oleh Kongres Amrik.
“pemotongan $100 milyar 2018-2021 menimbulkan tumbuhnya ancaman yg tdk bisa diterima”
Sektaris Dept of Defense Dr Asthon Carter”
Rencana 2030 dipersiapakan utk ttp mengimbangi lawan lama, Rusia & lawan baru, Tiongkok.
Sudah tidak diragukan bahwa AU Amerika adalah AU terkuat. Meskipun Paman Sam hrs menghadapi banyak masalah untuk mempertahankan kekuatan AU nya. Sejak selesai perang dingin, kesiapan AU Amerika menurun drastis. Umur rata2 pesawat di kisaran 27 tahun (cukup tua). Pesawat tua menimbulkan ongkos operasional yg besar. Kekurangan pilot dan jam latihan yg terpotong jg menjadi perhatian. Hal itu tdk lepas dari “budget cut” oleh Kongres Amrik.
“pemotongan $100 milyar 2018-2021 menimbulkan tumbuhnya ancaman yg tdk bisa diterima”
Sektaris Dept of Defense Dr Asthon Carter”
Rencana 2030 dipersiapakan utk ttp mengimbangi lawan lama, Rusia & lawan baru, Tiongkok.
Quote:
USAF
USAF adalah Pemain utama dlm konflik global akhir2 ini. USAF memiliki bomber strategis sebanyak 20 B-2, 76 B-52H dan 61 B-1 Lancer serta 1.100 pesawat tempur siap tugas (dari total 1.700 di inventori USAF). USAF saat ini memiliki 55 skuadron tempur, turun dari 134 skuadron di tahun 1991.Upaya peringkasan lebih jauh akan dilakukan fokus kpd A-10 dan U-2, namun upaya ini ditentang kongres meminta agar umur pakai diperpanjang.
Prioritas utama USAF adalah menganti F16 dan A-10 dgn F35 Lightning II. B-21 Raider sbg pengganti B-2 dan B-1. Tanker terbaru, Boeing KC-46 Pegasus akan mengantikan KC-135R dan 135T yg sdh terbang sejak 1950. F-15C msh mengambang nasibnya, apakah akan pensiun di 2024 atau ttp diperpanjang hingga 2030 keatas.
F-22 menghadapi nasib yg agak naas. Tingkat kesiapan tempur terhitung rendah (62%) akibat dari mahalnya teknologi stealth. F-22 akan beroperasi hingga 2040. U-2 masih tidak jelas nasibnya. Ada kemungkinan utk operasional sampai 5 tahun kedepan lalu dganti dg RQ-4 Global Hawk atau beroperasi hingga 2045 (end of U-2 lifetime).

foto atas: US Navy F-18 Super Hornet III dg Conformal Fuel Tank (CFT) dan pod terbaru (concept artist)
USAF adalah Pemain utama dlm konflik global akhir2 ini. USAF memiliki bomber strategis sebanyak 20 B-2, 76 B-52H dan 61 B-1 Lancer serta 1.100 pesawat tempur siap tugas (dari total 1.700 di inventori USAF). USAF saat ini memiliki 55 skuadron tempur, turun dari 134 skuadron di tahun 1991.Upaya peringkasan lebih jauh akan dilakukan fokus kpd A-10 dan U-2, namun upaya ini ditentang kongres meminta agar umur pakai diperpanjang.
Prioritas utama USAF adalah menganti F16 dan A-10 dgn F35 Lightning II. B-21 Raider sbg pengganti B-2 dan B-1. Tanker terbaru, Boeing KC-46 Pegasus akan mengantikan KC-135R dan 135T yg sdh terbang sejak 1950. F-15C msh mengambang nasibnya, apakah akan pensiun di 2024 atau ttp diperpanjang hingga 2030 keatas.
F-22 menghadapi nasib yg agak naas. Tingkat kesiapan tempur terhitung rendah (62%) akibat dari mahalnya teknologi stealth. F-22 akan beroperasi hingga 2040. U-2 masih tidak jelas nasibnya. Ada kemungkinan utk operasional sampai 5 tahun kedepan lalu dganti dg RQ-4 Global Hawk atau beroperasi hingga 2045 (end of U-2 lifetime).

foto atas: US Navy F-18 Super Hornet III dg Conformal Fuel Tank (CFT) dan pod terbaru (concept artist)
Quote:
US Army
US Army Aviation menyerap 21% dari total anggaran untuk peremajaan armada tempur. Saat ini US Army memiliki 11 Combat Aviation Brigades atau menyusut 2 unit di 2015. Program utama US Army menyasar pada upgrade AH-64 Apache dari seri D ke seri E sebanyak 690 unit. Program akan berjalan hingga 2020.
CH-47 Chinook pun juga kena upgrade termasuk seri MH-47G utk keperluan operasi khusus. Chinook akan tetap beroperasi hingga program Future Vertical Lift selesai di tahun 2040-2060. UH-60 Blackhawk jg akan diperbaharui. Mesin baru hasil riset terbaru akan dipasang di tahun 2026, membuat Blackhawk mampu beroperasi hingga 2050 dst.
US Army Aviation menyerap 21% dari total anggaran untuk peremajaan armada tempur. Saat ini US Army memiliki 11 Combat Aviation Brigades atau menyusut 2 unit di 2015. Program utama US Army menyasar pada upgrade AH-64 Apache dari seri D ke seri E sebanyak 690 unit. Program akan berjalan hingga 2020.
CH-47 Chinook pun juga kena upgrade termasuk seri MH-47G utk keperluan operasi khusus. Chinook akan tetap beroperasi hingga program Future Vertical Lift selesai di tahun 2040-2060. UH-60 Blackhawk jg akan diperbaharui. Mesin baru hasil riset terbaru akan dipasang di tahun 2026, membuat Blackhawk mampu beroperasi hingga 2050 dst.
Quote:
US Navy
AL sebagai pilar utama Amerika utk melindungi kepentingannya jg menghadapi banyak dilema. Salah satunya adalah soal kapal induk. Dalam hukum Amrik diatur bahwa seharusnya US Navy mengoperasikan 11 kapal induk sekelas Nimitz Class. Kenyataan saat ini 10 yg beroperasi dg hanya 9 skuadron wing udara utk kapal induk.
US Navy saat ini menghadapi dilema. F-35 bisa beroperasi tahun 2021 dan Hornet tdk bisa memenuhi kebutuhan “strike fighter”. Ada tiga opsi di benak US Navy utk menjawab masalah. 1) beli dan menunggu F-35. 2) Upgrade Super Hornet yang dari Block II ke Block III (tambahan CFT & Next Gen Jammer) atau 3) beli Super Hornet Block III. US Navy menggunakan Hornet dg sgt intens dan telah mencapai 45% dari total operasional servis.
T-1 UAV Program, sebuah program UAV pengisi bahan bakar di udara berbasis kapal induk, msh berjalan dan belum slsai. T-1 dibutuhkan utk menambah radius F-18 dan F-35.

foto atas: Tee One (T-1 UAV Program)
AL sebagai pilar utama Amerika utk melindungi kepentingannya jg menghadapi banyak dilema. Salah satunya adalah soal kapal induk. Dalam hukum Amrik diatur bahwa seharusnya US Navy mengoperasikan 11 kapal induk sekelas Nimitz Class. Kenyataan saat ini 10 yg beroperasi dg hanya 9 skuadron wing udara utk kapal induk.
US Navy saat ini menghadapi dilema. F-35 bisa beroperasi tahun 2021 dan Hornet tdk bisa memenuhi kebutuhan “strike fighter”. Ada tiga opsi di benak US Navy utk menjawab masalah. 1) beli dan menunggu F-35. 2) Upgrade Super Hornet yang dari Block II ke Block III (tambahan CFT & Next Gen Jammer) atau 3) beli Super Hornet Block III. US Navy menggunakan Hornet dg sgt intens dan telah mencapai 45% dari total operasional servis.
T-1 UAV Program, sebuah program UAV pengisi bahan bakar di udara berbasis kapal induk, msh berjalan dan belum slsai. T-1 dibutuhkan utk menambah radius F-18 dan F-35.

foto atas: Tee One (T-1 UAV Program)
Quote:
USMC
USMC juga kena penyakit yg sama layaknya US Navy.Kesiapan AU USMC Cuma 43% di tahun 2016. Jam terbang dibawah rata2 dan 80% Marine Unit tidak memiliki pesawat yg mencukupi dan latihan yg mencukupi.
Untuk mengatasinya USMC membeli 260 F-35B dan 60-F35C mengantikan Hornet dan AV-8B Harrier II. AH-1Z akan rampung di tahun 2019 begitu juga dg UH-1Y akan selesai menggantikan UH-1N di tahun yg sama.
USMC juga kena penyakit yg sama layaknya US Navy.Kesiapan AU USMC Cuma 43% di tahun 2016. Jam terbang dibawah rata2 dan 80% Marine Unit tidak memiliki pesawat yg mencukupi dan latihan yg mencukupi.
Untuk mengatasinya USMC membeli 260 F-35B dan 60-F35C mengantikan Hornet dan AV-8B Harrier II. AH-1Z akan rampung di tahun 2019 begitu juga dg UH-1Y akan selesai menggantikan UH-1N di tahun yg sama.
Quote:
US Coast Guard
Angkatan Bersenjata (AB) terkecil. Karena fungsinya di masa damai adalah penjaga pantai lepas Amrik, maka fokus utama adalah pembelian UAV. Meskipun begitu penggunana intensif UAV oleh USCG mendapatkan masalah yg bersifat hukum administratif.

foto atas: Eagle Eye US Coast Guard
Angkatan Bersenjata (AB) terkecil. Karena fungsinya di masa damai adalah penjaga pantai lepas Amrik, maka fokus utama adalah pembelian UAV. Meskipun begitu penggunana intensif UAV oleh USCG mendapatkan masalah yg bersifat hukum administratif.

foto atas: Eagle Eye US Coast Guard
Spoiler for No Repost Check via Google:

Silahkan di diskusi kan

0
1.5K
Kutip
0
Balasan


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan