Hello, what news everybody? Selamat datang, dan selamat membaca



Tak terasa seminggu lagi, hari Idul Adha tiba! Idul adha atau dalam bahasa Arab adalah عيد الأضحى, merupakan sebuah hari besar agama Islam. Pada hari tersebut, diperingatilah peristiwa qurban, yakni saat dimana Nabi Ibrahim yang bersedia untuk mengorbankan sang putra untuk Allah SWT, Kemudian sembelihan tersebut digantikan dengan seekor domba. Cerita ini sering kita dengar waktu di sekolah atau dari buku cerita yang kita baca semasa kecil.

Pada hari dimana idul adha ini berlangsung, seluruh umat Islam berkumpul di pagi hari dan mengerjakan shalat Ied bersama-sama di tempat lapang seperti alun-alun ataupun di masjid besar, hal ini sama dengan waktu merayakan Idul fitri. Sesudah selesai shalat, maka dikerjakanlah penyembelihan hewan qurban, untuk memperingati perintah Allah pada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba untuk dijadikan pengganti putranya.

Idul adha sendiri jatuh di tanggal 10 bulan Dzulhijjah, hari tersebut jatuh persis 70 hari sesudah perayaan hari raya Idul fitri. Idul adha juga berlangsung bersama hari-hari Tasyrik yang diharamkan berpuasa bagi seluruh umat Islam. Hari idul adha ini memang special, mengingat banyak sekali hal-hal yang tak biasa dilakukan ketika hari idul adha datang.

Saat Idul Adha, banyak para masyarakat di Indonesia yang asik mengolah daging kurban, khususnya seperti daging kambing atau sapi untuk yang dijadikan sate. Kesempatan seperti ini nampaknya dapat dimanfaatkan dengan baik, oleh sejumlah pedagang untuk menjual peralatan menyate, seperti contoh saja pedagang tusuk sate dan arang.

Banyak para penjual tusuk sate dan arang yang menyediakan stok barang dengan jumlah banyak. Mereka sengaja seperti itu, agar saat hari yang paling penting tiba tak akan kehabisan stok barang. Umumnya, satu bungkus arang dijual seharga 5.000 rupiah, dan satu ikat tusuk sate dihargai 7.000 rupiah saja.

Tak sedikit orang-orang biasanya yang memanfaatkan momen ini juga, dengan berjualan tusuk sate atau arang secara dadakan. Agan bisa menemukan pedagang tusuk sate atau arang bertebaran di tepi jalan atau toko kelotong. Memang momen idul adha seperti ini sangat menguntungkan bagi sebagian orang, tapi juga bisa jadi hari yang tak mengenakkan bagi segelintir orang. Siapa itu?

Agan sudah pasti tahu bukan? Benar, orang itu adalah para pedagang sate. Kegiatan ketika hari idul adha yang banyak di lakukan orang-orang tentu saja menyate. Jadi tak salah kalau para pedagang sate tiba-tiba sepi pembeli, karena stok sate masyarakat sedang melimpah untuk beberapa hari kedepan. Hayo siapa yang suka habisin sate dirumah, tapi nggak ikut bikin satenya?



Referensi : 1- 2 - 3