Ditetapkannya Sandiaga Uno sebagai cawapres berpasangan dengan Prabowo Subianto, ternyata membawa kepastian bagi gerak langkah para aktivis gerakan #2019GantiPresiden.

Itulah yang diperlihatkan Koordinator Forum Rakyat, Lieus Sungkharisma, pasca deklarasi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga, Kamis (9/8/2018).

​Sehari setelah deklarasi tersebut, pada Jumat (10/8/2018) kemarin, Lieus bersama Sang Alang, pencipta lagu 2019 Ganti Presiden, langsung menemui Ketua Umum Partai Berkarya, Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto), di kantornya.

​Kedatangan Lieus dan Alang disambut oleh Tommy Soeharto yang didampingi oleh Sekjen Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso. ​

“Kami datang untuk meminta masukan dan saran-saran terkait upaya membangun soliditas para aktivitas gerakan 2019 Ganti Presiden di seluruh Indonesia,” kata Lieus kepada NNC, Sabtu (11/8/2018).

​Menurutnya, dalam pertemuan tersebut, Tommy Soeharto menyambut baik upaya yang dilakukan para aktivis Gerakan #2019GantiPresiden tersebut.

“Mas Tommy senang karena kita tetap fokus pada perjuangan bersama demi Indonesia yang lebih baik di masa datang,” ujar Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak) ini.

Ditambahkannya, perjuangan dari gerakan Tagar 2019 Ganti Presiden bukan semata-mata untuk mengganti pemimpin pemerintahan negara, tapi jauh lebih dari itu.

“Kita ingin Indonesia kembali menjadi negara yang berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan bermartabat secara budaya. Oleh karena itulah perjuangan gerakan 2019 Ganti Presiden tidak bisa dilakukan hanya oleh satu kelompok atau oleh orang per orang,” ucap dia.

​Itulah mengapa, lanjut Lieus, soliditas para aktivis gerakan #2019GantiPresiden perlu digalang dan ditumbuhkembangkan. “Setelah dari mas Tommy, insya Allah kita akan road show menemui para ketua partai lainnya yang mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno,” jelas Lieus.

​Dengan pertemuan-pertemuan yang akan mereka lakukan tersebut, Lieus berharap, antara para aktivis gerakan dengan ketua partai politik pengusung Prabowo-Sandiaga terdapat satu kesamaan pandangan tentang gerak langkah perjuangan 2019 Ganti Presiden.

​“Para aktivis Tagar 2019 Ganti Presiden sepakat bahwa gerakan ini tak boleh setengah-setengah. Karena itulah kita perlu bersungguh-sungguh menggalang soliditas dan membangun kesepahaman,” tutup Lieus.

http://www.netralnews.com/news/polit...nti-presiden--


analisis sederhana ane pemilih dan pemilik suara dari tionghoa di indonesia apapun agamanya mulai berfikir dan merasakan bahwa selama ini mereka hanya di jadikan objek permainan politik elit bermuka dua

dan menurut analisis sederhana ane pemilih dan pemilik suara dari etnis tionghoa akan berfikir dua kali untuk memilih kembali jokowi di 2019 ini dan mayoritas tidak akan memillih jokowi lagi seperti di 2014 lalu