Kaskus

News

i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Cuap-cuap Pelaku Ekonomi soal Bursa Capres-Cawapres 2019
Cuap-cuap Pelaku Ekonomi soal Bursa Capres-Cawapres 2019

Jakarta, CNN Indonesia -- Para pelaku ekonomi memberikan berbagai renspons terhadap kandidat calon presiden dan calon wakil presiden yang maju dalam pilpres 2019.(asa)
========

Cuma segitu beritanya? Iya, emang cuma segitu. Sedikit, tapi dari yang sedikit itu kita bisa mengambil kesimpulan bahwa pelaku pasar justru banyak menaruh harap pada kelangsungan pemerintahan Jokowi. Tak ada sama sekali membahas soal kemunculan nama Sandiaga Uno yang jelas-jelas adalah pengusaha dan pelaku pasar.

3 pimpinan himpunan pengusaha justru menilai sosok KH. Ma'ruf Amin yang muncul mendampingi Jokowi jadi calon wakil presiden. Mereka menilai sosok KH. Ma'ruf Amin menjadi nilai tambah untuk kepemimpinan Jokowi dimasa mendatang.

1. Hariyadi Sukamdani (Ketua Umum Apindo):

KH. Ma'ruf Amin berlatar agama dan sosial. Jadi ekonomi akan benar-benar ditangani langsung oleh Jokowi.

Jokowi dengan tim ekonominya akan terus mencari formula yang tepat untuk meningkatkan ekonomi Indonesia ditengah gempuran ekonomi dunia yang sedikit kacau akibat perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Bagaimanapun, Indonesia membuktikan bahwa Turki jauh lebih buruk dari Indonesia, padahal ada sebagian politikus di Indonesia yang memuja dan memuji Turki setinggi langit. Dan yang perlu dicatat, banyak yang berharap Indonesia kolaps dan chaos selama Indonesia dipimpin oleh Jokowi. Banyak yang berharap Indonesia kembali seperti tahun 1998. Nyatanya Indonesia baik-baik saja meskipun hoaks merajalela. Ini menjadi pukulan telak bagi para pendukung Jenderal Kardus yang menyerang dari segala sisi, bahkan melacurkan diri sampai mendukung OPM dan mendiskreditkan TNI hanya untuk menyerang Jokowi, memprovokasi rakyat dengan membuat drama bom molotov dan peledakan mobil di garasi, sampai mengatakan tidak apa-apa jika harus bersekutu dengan setan untuk melawan pemerintahan Jokowi. Ntapzzz.

2. Juan Permata Adoe (Perwakilan Kadin):

Hadirnya Ma'ruf Amin akan membantu pertumbuhan ekonomi sampai ke masyarakat terbawah.

Kita tahu bahwa KH. Ma'ruf Amin bergelar Profesor Doktor Ekonomi Syariah. Ini bisa dijadikan landasan bagi pemerintahan Jokowi untuk memformulasikan keilmuan KH. Ma'ruf Amin membangkitkan ekonomi rakyat di pedesaan sampai ke tingkat yang paling bawah. Kita tahu bahwa masyarakat Indonesia yang agamis sangat menghormati Ulama. Jadi KH. Ma'ruf Amin dapat mensinergikan seluruh pelaku ekonomi syariah di Indonesia ini untuk ikut menopang ekonomi rakyat dengan cara-cara yang Islami. Sepanjang tidak berbenturan dengan ekonomi konvensional, ekonomi syariah bisa menjembatani kaum marjinal untuk lebih mudah mendapatkan modal usaha yang dapat memacu ekonomi nasional.

3. Maryono (Ketua Himbara):

Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin adalah pasangan ideal. Masing-masing punya kelebihan, sehingga saling mengisi, khususnya untuk pengembangan ekonomi syariah.

Lagi, pernyataan ini dikeluarkan oleh Ketua Himbara. Bukti bahwa banyak yang menaruh harapan terhadap duet Jokowi-Ma'ruf Amin. Jokowi dengan tim ekonominya pasti akan mengakomodir masukan-masukan dari KH. Ma'ruf Amin untuk memajukan ekonomi rakyat. Nampaknya fokus pemerintahan Jokowi tahun 2019-2024 adalah ekonomi kerakyatan. Ini menepis tudingan Prabowo yang selalu berbicara neolib tanpa dasar yang jelas. Pasahal kalau mau jujur, ekonomi neolib itu justru dipraktekan oleh rezim SBY tahun 2009-2014 saat bertandem dengan Budiono.

Jadi, masih mau Golput? Pikir-pikir dulu deh. Cari tahu siapa KH. Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno sejelas-jelasnya. Jangan sampai Indonesia dijadikan ajang usaha pimpinan nasional beserta antek-anteknya yang tak terlihat di permukaan.

Lihat bagaimana Jokowi mengelola Jakarta. Lihat bagaimana Uno mengelola Jakarta. Mana yang banyak ditertawakan.

Lihat juga kenyataan Reklamasi yang digembar-gemborkan berhenti. Nyatanya justru memberi keuntungan pada pelaku reklamasi untuk membuang kewajiban membuat pengendali banjir.

Tak perlu menjadi Jenderal dahulu jika hanya ingin mendapat gelar laki-laki kardus.

Itu sudah.


Sumber referensi :
cnnindonesia
Tulisan hasil olah pemikiran sendiri


1
1.3K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan