Kaskus

News

wolfvenom88Avatar border
TS
wolfvenom88
Bank Indonesia buat aturan baru agar devisa hasil ekspor dibawa ke dalam negeri
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution menyebut bahwa Bank Indonesia (BI) tengah mengkaji aturan untuk menarik devisa hasil ekspor (DHE) dibawa masuk seluruhnya ke dalam negeri. Aturan ini rencananya akan diterbitkan dalam waktu dekat.

"BI sedang memfinalisasi dan akan diumumkan minggu depan atau minggu berikutnya. Itu kalau dia menukarkan devisanya ke dalam Rupiah dan dia nanti perlu devisa," ujar Darmin di Kantornya, Jakarta, Jumat (3/8).

Adapun kebijakan yang sedang dibahas adalah pemberian keringanan biaya swap bagi pengusaha untuk menghindari fluktuasi nilai tukar Rupiah di masa mendatang. "Bank Indonesia sedang merumuskan kebijakan untuk biaya swap kalau dia mau beli lagi valas di waktu yang akan datang itu biayanya lebih ringan," jelasnya.

Untuk diketahui, swap adalah transaksi pertukaran dua valas melalui pembelian tunai dengan penjualan kembali secara berjangka, atau penjualan tunai dengan pembelian kembali secara berjangka. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kepastian kurs (kurs bersifat tetap selama kontrak), sehingga dapat menghindari kerugian selisih kurs.

Penukaran devisa kata Darmin tidak merugikan bagi pengusaha. Sebab, pengusaha dapat menukar kembali Rupiah jika membutuhkan devisa sewaktu-waktu ketika melakukan aktivitas ekspor ataupun produksi.

"Enggak selalu perlu devisa lagi loh dia, karena dia berusahanya di sini kan. Misalnya kelapa sawit, batu bara, apa kelapa sawit yang memerlukan devisa? ya ada. Kalau dia membeli traktor, tapi sebagian besar itu untuk upah. Jadi, tidak selalu dan sebagian kecil saja eksportir itu sebetulnya masih memerlukan devisa," jelasnya.

Mantan Direktur Jenderal Pajak tersebut menambahkan, cara simpel mendorong penguatan devisa adalah membangun kesadaran diri dengan menukarkan dollar tanpa harus menunggu nilai tukar dollar terhadap rupiah menguat.

"Sebenarnya yang paling simpel adalah tukar saja Dolarmu dengan rupiah. Gunakan untuk produksi tapi ya karena ya dia siapa tahu Dolarnya lebih menguat makanya dia tahan. Tapi akibat dari itu hal seperti itu benar benar itu tekanan rupiah melemah itu jadi lebih tinggi. Jadi ini ada persoalan niat baik dan tanggung jawab bersama supaya rupiahnya jangan makin melemah," tandasnya.

(mdk/idr)

http://m.merdeka.com/amp/uang/bank-indonesia-buat-aturan-agar-devisa-hasil-ekspor-dibawa-ke-dalam-negeri.html

inikah yg namanya malak?
0
1.2K
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan