Ilustrasi (AFP Photo/Joshua Lott)

Ankara- Seorang pria di Turki terancam dipenjara karena menanduk atau menyerang istrinya dengan kepala. Insiden ini terjadi dalam pertengkaran setelah sang suami memprotes istrinya yang terlalu sering bersih-bersih rumah.

Seperti dilansir media lokal Turki, Hurriyet Daily News, Kamis (2/8/2018), kasus penyerangan ini tengah disidangkan di pengadilan setempat. Pasangan suami-istri ini diketahui bernama Fatih B (30) dan Kubra B (26).

Dalam kasus ini, Fatih terancam hukuman 1,5 tahun penjara atas dakwaan melukai dan mengancam orang lain.

Kasus ini berawal saat keduanya bertengkar hebat usai Kubra mulai memindahkan furnitur saat bersih-bersih rumah pada 28 Mei lalu. Aktivitas bersih-bersih rumah ini dilakukan Kubra pada dini hari, atau sekitar pukul 02.30 waktu setempat.

Pertengkaran itu beralih menjadi perkelahian di antara keduanya. Dalam perkelahian itu, Fatih menanduk Kubra dan mengancam akan membunuhnya.

Pada hari yang sama, Kubra melaporkan penyerangan dan ancaman itu kepada polisi setempat. Namun beberapa saat kemudian, Kubra memutuskan tidak ingin melanjutkan kasus ini dan mencabut laporannya. Terlambat, jaksa setempat telah meneruskan penanganan kasus ini menjadi kasus hukum dan memulai penyelidikan publik hingga akhirnya berakhir di pengadilan.

"Suami saya menyebut saya gila karena saya membersihkan rumah kami setiap hari. Dia mengancam untuk mendorong kepala saya ke tembok dan kemudian menanduk wajah saya," tutur Kubra dalam persidangan.

Sang suami, Fatih, mengaku tak bersalah atas dakwaan yang dijeratkan kepadanya. "Ketika saya menentang dia saat membersihkan rumah kami pada larut malam, dia berteriak pada saya dan memberitahu saya untuk mengurusi urusan saya sendiri. Saya memperingatkan dia untuk bicara lebih tenang karena sudah larut malam, tapi dia memegang lengan saya dan meremasnya secara paksa," ujar Fatih dalam persidangan.

"Karena saya merasakan sakit, saya ingin mendorongnya tapi kepala saya menyentuh kepalanya tanpa disengaja," imbuhnya.

Kasus ini masih berproses di persidangan.

(nvc/rna)


Source