Danu Damarjati - detikNews


SBY dan Prabowo (Agung Pambudhy/detikcom)

Jakarta - Sebentar lagi, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subiantoakan bertemu. Apakah pertemuan kali ini bakal menghasilkan kesepakatan terkait koalisi Pilpres 2019?

Pertemuan akan digelar di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra itu, yakni di Jl Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2018) pukul 10.00 WIB. 

Menengok pertemuan pertama keduanya di kediaman Ketua Umum Partai Demokrat, kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, pada Selasa (24/7) pekan lalu, keduanya belum menghasilkan 'deal' perihal koalisi. 

Dalam pernyataan bersama saat itu, SBY mengungkap tiga hal besar yang dibahas dalam pertemuan itu. 
Poin pertama soal Pemilu 2019 yang damai, jujur, dan adil; poin kedua soal isu-isu nasional; dan yang ketiga soal koalisi. SBY mengatakan Demokrat terbuka untuk berkoalisi dengan Gerindra.

"Setelah pertemuan pertama, kami akan lakukan pembahasan secara substantif di hari-hari mendatang," kata SBY dalam konferensi pers setelah bertemu dengan Prabowo di kediamannya itu.

Hasil pertemuan ini juga akan disampaikan ke Majelis Tinggi Partai Demokrat. Nantinya akan diambil keputusan soal koalisi. "Karena inilah forum tertinggi di Partai Demokrat, dengan parpol mana Demokrat berkoalisi, dan siapa capres-cawapres yang akan kami usung akan diputuskan," kata SBY.

Keduanya sama-sama akan membahas kepastian soal koalisi pada tim kecil masing-masing partai. Tim kecil kedua partai bakal bertemu. 

"Jadi intinya, kami bertekad dalam hari-hari yang akan datang mengadakan pertemuan yang lebih teknis menuju suatu koalisi untuk memberi solusi kepada rakyat. Jadi hari-hari yang akan datang tim kecil Gerindra akan bekerja dengan tim kecil Partai Demokrat," kata Prabowo dalam konferensi pers yang sama.

Semalam, Prabowo telah memimpin rapat anggota Dewan Pertimbangan Partai Gerindra. Perkara koalisi hingga cawapres untuk Prabowo dibahas, terlebih lagi pertemuan digelar setelah adanya rekomendasi dari Ijtimak Ulama, yang menyodorkan politisi PKS Salim Segaf Al Jufri dan Ustaz Abdul Somad untuk menjadi cawapres Prabowo. Namun Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyatakan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari Partai Demokrat juga masih dipertimbangkan menjadi cawapres Prabowo.

Jadi, apakah pertemuan nanti bakal menghasilkan keputusan? Kita nantikan saja perkara 'deal' or 'no deal' antara Prabowo dan SBY.

https://m.detik.com/news/berita/4139...eal-or-no-deal

Deal or no deal?


Ask friend..

O iya.. jika demokrat beneran gabung ma wowo cs.. ada gosip banyak kader demokrat yg bakal hijrah atau jadi ronin..