Tepi Barat- Seorang warga Israel tewas dalam serangan pisau di Tepi Barat. Pelaku serangan yang disebut sebagai warga Palestina, tewas ditembak seorang warga Israel yang melintas.

Seperti dilansir AFP, Jumat (27/7/2018), dua warga Israel lainnya mengalami luka-luka dalam serangan yang terjadi di salah satu permukiman warga Yahudi di Tepi Barat pada Kamis (26/7) malam waktu setempat.

Juru bicara militer Israel, Jonathan Conricus, menyebut pelaku serangan merupakan warga Palestina yang berusia 17 tahun. Identitasnya tidak diungkap ke publik. Pelaku menyusup ke dalam permukiman Yahudi bernama Adam di dekat Ramallah, Tepi Barat dan melakukan penikaman.

"Seorang teroris menyusup dan menikam tiga warga sipil," sebut militer Israel dalam pernyataannya, merujuk pada pelaku yang disebutnya sebagai 'teroris'.

"Teroris akhirnya ditembak dan tewas," imbuh pernyataan tersebut.

Satu dari tiga warga sipil Israel yang ditikam pelaku dalam kondisi kritis saat tiba di rumah sakit dan kemudian meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya. Identitas warga Israel yang tewas tidak diungkap lebih lanjut, hanya disebut usianya 31 tahun.

Satu korban luka yang berusia 58 tahun mengalami luka serius namun stabil. Sedangkan satu korban luka lainnya yang menembak pelaku, mengalami luka ringan di kaki.

Disebutkan Conricus bahwa pelaku yang berasal dari Kobar ini, tewas usai ditembak warga sipil yang kebetulan melintas dan menyaksikan penyerangan itu.

Serangan semacam ini cukup marak terjadi pada warga Israel dalam beberapa tahun terakhir. Selain menggunakan pisau, terkadang pelaku menggunakan mobil dan menabrakkannya kepada warga Israel yang ada di pinggir jalan.

Serangan pisau di Tepi Barat terakhir kali terjadi pada April lalu, ketika seorang warga Palestina berusaha menikam seorang warga Israel dengan obeng di sebuah tempat pengisian bahan bakar dekat permukiman Maale Adumim, Yerusalem Timur.

SUMUR