rumahkanaka3Avatar border
TS
rumahkanaka3
Tanpa inovasi teknologi, BPR terancam hilang tergantikan fintech
Merdeka.com - Perusahaan finansial teknologi diprediksi bakal menjadi ancaman bagi lembaga keuangan khususnya Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Indonesia. Oleh karena itu, bank yang bergerak di jasa peminjaman tersebut dinilai wajib menyesuaikan zaman.
BERITA TERKAIT

Korupsi kredit fiktif Rp 3,9 M, eks dirut BPR Sarimadu tersangka
Petani Jatim tagih janji Soekarwo soal kredit lunak
Ajak pelesir bupati Kampar ke Eropa, direktur BPR jadi tersangka

"Kalau sekarang pengaruhnya perusahaan fintek belum signifikan," kata Wakil Ketua Kompartemen Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Syahril T. Alam, Senin (2/7).

Sebabnya, kata dia, pasar BPR konvensional maupun BPR syariah mayoritas adalah pelaku usaha kecil menengah yang membutuhkan permodalan rata-rata di bawah angka Rp 50 juta. Sementara, perusahaan fintech pasarnya cenderung nasabah pribadi.

Namun demikian, dia mengingatkan agar BPR konvensional maupun syariah mulai menyesuaikan dari sistem tradisional menjadi teknologi. Sebab, menurut dia, teknologi tidak bisa dihindari, bahkan justru semakin berkembang pesat.

"Perusahaan jasa butuh teknologi, agar bisa bersaing untuk memperkuat jaringan," ujar pria yang juga Direktur Utama BPR Syariah Patriot Kota Bekasi ini.
https://www.merdeka.com/uang/tanpa-inovasi-teknologi-bpr-terancam-hilang-tergantikan-fintech.html

bubar aja lah bpr
0
1.9K
18
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan