- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pentolan FPI Diusir Warga Tarakan, Habib Novel Salahkan Polri


TS
winarwi
Pentolan FPI Diusir Warga Tarakan, Habib Novel Salahkan Polri
Quote:

POJOKSATU.id, JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal Front Pembela Islam (FPI) Habib Ja’far Shodiq diadang warga di Bandara Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, Sabtu (14/7/2018) kemarin.
Atas kejadian itu, Juru Bicara Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin menyalahkan Polri yang tidak bisa bertindak tegas.
Menurutnya, pengadangan warga itu adalah betuk toleransi yang tak bisa dibiarkan.
“Aparat harus tegas menindak aksi intoleran itu karena bisa memicu perpecahan apalagi sekarang memasuki tahun politik,” kata Novel kepada JPNN.com, Senin (16/7/2018).
Novel pun menyayangkan aparat polisi yang disebutnya terkesan membiarkan aksi masyarakat penolak kedatangan Ja’far Shodiq di Tarakan.
Novel menyebut polisi tak menjalankan tugasnya dalam peristiwa itu.
Ia juga menyebut aksi pengusiran itu sebagai tindakan mengganggu ketertiban umum, yaitu bandara yang seharusnya dijaga keamana dan ketertibannya.
“Kami sesalkan aparat tidak bisa meredam aksi intoleran yang merusak kepancasilaan,” kata Novel.
Lebih lanjut Novel menyatakan, ada kesan pembiaran atas aksi penolakan terhadap kunjungan tokoh-tokoh FPI di sejumlah tempat.
Sebab, penolakan terhadap tokoh FPI bukan hanya kali ini saja, tapi juga pernah terjadi di Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Untuk diketahui, Ja’far Shodiq sebelumnya berkunjung ke Kaltara dalam rangka menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) FPI di Kota Tarakan, Kaltara, Sabtu (14/7).
Namun, ada massa yang menggelar demontrasi di Bandara Juwata Tarakan.
Kordinator aksi, Markus mengungkapkan, aksi penolakan atas kedatangan perwakilan FPI itu didasari rekam jejak organisasi besutan Habib Rizieq Shihab itu yang kerap melakukan sweeping yang sangat meresahkan masyarakat.
“Saya rasa, tidak ada yang melarang suatu ormas jika tujuan ormas itu memang jelas untuk kebaikan,”
“Namun karena adanya rekam jejak ini, masyarakat menolak masuknya ormas FPI ke Tarakan karena beberapa sikap mereka di berbagai wilayah yang melukai hati pemeluk agama lain,” ungkap Markus.
http://pojoksatu.id/news/berita-nasi...ahkan-polri/2/
ngomong opo to pel pel


tien212700 memberi reputasi
1
3.4K
Kutip
56
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan