Pemain yang satu ini merupakan skuad dari tim tuan rumah, Rusia, yang telah mencetak tiga gol sejauh ini. Permainan Cheryshev saya pikir meningkat saat membela timnas Rusia di ajang Piala Dunia ini. Sayang kiprahnya di tim utama Real Madrid tak menggembirakan. Tampilannya di tim itu lebih dikenang karena hal buruk: ia bermain meski sudah mengantongi tiga kartu kuning membuat Real Madrid didiskualifikasi dari ajang Copa del Rey.

Secara total ia hanya tampil tujuh kali buat Madrid, pada 2012-2016. Pada periode itu ia lebih sering dipinjamkan, sebelum akhirnya dijual ke Villarreal pada 2016, yang diperkuatnya hingga kini. Meskipun tampilannya bagus, cidera membuatnya jarang bermain bersama klub Kapal Selam Kuning itu. Dalam dua musim terakhir, ia hanya tampil lima puluh kali dan menyumbang empat gol.

Yang kedua adalah punggawa dari Timnas Swiss yang semoat kontroversial dengan aksi selebrasinya. Saqiri menurut saya memiliki kualitas yang baik dan di Piala Dunia kali ini ia dapat membawa timnya menduduki posisi kedua setelah Brazil untuk merebut tiket ke enam belas besar. Di klubnya yang sekarang, Stoke City, dia saya rasa kurang bermain maksimal. Bahkan, klubnya itu terdegradasi ke Divisi Championship.

Nah, ini dia bintang kejora milik Timnas Nigeria. Ahmed Musa merupakan striker Nigeria yang tajam dan telah mencetak beberapa gol yang membuatnya banyak dibicarakan saat ini. Meskipun debutnya di Piala Dunia ini cemerlang, tetapi dia di klubnya, Leicester City cukup redup. Di sana dia dimainkan 32 kali dan hanya mencetak empat gol.

Siapa yang tidak mengenal pemain muda satu ini. Pemain asal Belgia ini bermain baik dan peformanya menurut saya meningkat kali ini dan menjadi juru kunci kemenangan Belgia atas Inggris. Tetapi, dia tidak begitu baik di klubnya akhir-akhir ini. Januzaj tidak mempunyai cukup waktu untuk bermain bersama Manchester United dan kemudian dijual ke Real Sociedad.