Brasil memastikan diri menjadi juara Grup E Piala Dunia 2018 dan berhak melaju ke babak 16-besar. Satu tempat tersisa berhasil direbut oleh Swiss, yang meraih lima angka dari tiga laga yang mereka mainkan.


Kepastian Brasil menjadi juara Grup E setelah mereka menang 2-0 atas Serbia di laga terakhir. Gol dari Paulinho dan Thiago Silva cukup untuk membuat Serbia angkat koper dari Rusia.

Lolosnya Brasil dari fase grup membuat catatan mereka yang selalu berhasil melaju ke fase knock-out semakin panjang. Tim Samba tercatat berhasil lolos dari fase grup sebanyak 13 kali secara beruntun, dimana hal tersebut dimulai pada Piala Dunia 1970.

Gelandang Brasil, Philippe Coutinho berperan besar selama fase grup. Dari tiga laga, Coutinho selalu berperan dalam gol-gol yang berhasil diciptakan Brasil, dua gol serta satu assist.

Catatan lain dari Grup E di Piala Dunia 2018 ini muncul dari Kosta Rika. Selalu kalah dan gagal mencetak gol di dua laga awal, Kosta Rika akhirnya mampu mencetak gol di laga terakhir mereka kontra Swiss. Gol pertama Kosta Rika datang setelah mereka melakukan total 24 tembakan sejak laga pembuka.

Kiper Swiss, Yann Sommer juga membuat catatan tersendiri. Akan tetapi catatan tersebut bukanlah satu hal yang baik. Sommer menjadi kiper ketiga sepanjang sejarah Piala Dunia yang membuat gol bunuh diri, setelah Andoni Zubizarreta (1998) dan Noel Valladares (2014).

Dengan begitu, di babak 16-besar, Brasil akan bertemu Meksiko yang lolos sebagai runner-up Grup F. Sementara Swiss berhadapan dengan Swedia.