TS
permanisudrajat
Tim Hukum NH-Aziz Minta Polisi Usut Aksi Premanisme Kubu IYL-Cakka
Makassar, aksi premanisme para pendukung Ichsan Yasin Limpo (IYL) sudah sangat meresahkan masyarakat Sulsel. Mereka para Preman pendukung IYL melakukan aksinya terhadap relawan pendukung Nurdin Halid-Aziz seusai debat publik III di Jakarta Rabu (9/5) malam, serangan yang dilakukan oleh para pendukung IYL itu merupakan tindak pidana yang mestinya diusut tuntas oleh pihak kepolisian.
Kala itu, relawan NH-Aziz yang terdiri dari mahasiswa asal Sulsel yang berdomisili di Jakarta tengah meneriakan yel-yel dukungan. Mendadak, ada pendukung IYL-Cakka yang baper dan emosi yang kemudian melakukan penyerangan secara membabi buta.
Kubu IYL-Cakka disinyalir marah kepada relawan NH-Aziz yang melakukan yel-yel tatkala jagoannya melintas. Mereka meminta yel-yel itu dihentikan. Tak digubris, mereka pun langsung menyerang relawan NH-Aziz.
Beruntung, polisi yang berada di lokasi mampu mengantisipasi sehingga konflik itu tidak semakin membesar. Massa pendukung nomor urut satu sendiri bersikap tenang dan menyerahkan semuanya kepada aparat yang berwajib untuk mengusutnya.
IYL sangat terkenal dengan premanismenya di Sulsel, selain premanisme, para pendukung Bupati itu sangat arogan dan sangat tidak berprikemanusiaan, mereka sering melakukan tindakan pemerasan dan masih banyak lagi kelakuan kasar dan kejam.
Kekejaman seorang Ichsan Yasin Limpo (IYL) terkuak tak sampai disini, banyak pengakukan para PNS bawahannya waktu IYL menjabat sebagai Bupati Gowa kala itu. Dan ini adalah pengakuan dari beberapa orang yang berani mengungkapkan kebenaran.
Sebuah video beredar berisi tentang pengakuan seorang Ibu PNS bersama keluarganya yang menjadi korban kekejaman Ichsan Yasin Limpo sang Dinasti Politik di Kabupaten Gowa. Dalam video yang beredar itu Ibu ini mengisahkan perlakuan keji dinasti Gowa pada dirinya beserta seluruh keluarganya. Dalam video berdurasi 3 menit itu,
Ibu Siti Rukmini ini menceritakan Nasib dan kepedihan akibat anaknya dikriminalisasi dan di penjara oleh dinasti Politik, pemicunya adalah Fadli anaknya dalam grup line sempat melontarkan percakapan yang bernada mengkritik Sang Bupati disalah satu grup Medsos, jelas PNS itu. Dia mengutip pidato yang berisi ancaman IYL saat apel di halaman kantor bupati,
“bahwa ada Pegawai rendahan berani-berani melawan saya, maka anak ini saya akan penjarakan 6 tahun lamanya”, kutip Ibu Rukmini.
Rukmini melanjutkan, ternyata hanya karena obrolan di line ini, Fadli anak sulungnya dipenjara karena tidak membuat puas IYL Sang Bupati, tidak sampai disitu saja, setelah Fadli di proses, saya juga sebagai ibunya dimutasi tanpa alasan, ungkap Rukmini sambil terisak menahan sakit.
Sambil menangis dia melanjutkan cerita, sudah banyak PNS di kabupaten Gowa yang menjadi korban kekejaman Dinasti IYL, tapi mereka PNS ini diam ketakutan dan tidak berani menyuarakan, karena tindakan keji dinasti IYL terhadap PNS di Gowa, bukan hanya mutasi seenaknya ke pedalaman Gowa, namun penurunan pangkat pun juga dilakukan IYL, bahkan hingga penjara ancamannya, dengan alasan yang tidak jelas .
Ibu Rukmini menegaskan, sebagai PNS saya pasrah menerima kekejian Dinasti politik Sulsel ini, tapi sebagai seorang ibu, saya memohon dengan rasa kemanusiaan agar Fadli Anaknya bisa diselamatkan, dibebaskan dan direhabilitasi namanya,
“saya bisa hadapi semua kekejian dinasti ini, tapi apa yang menimpa anak saya tidak mungkin saya bisa biarkan, saya sebagai PNS akan berjuang saat orang lain di Gowa diam tak bersuara,'' pungkasnya sambil terus mengeluarkan air mata.
Sumber Berita : http://beritakotamakassar.fajar.co.i...ubu-iyl-cakka/
Mangga :
Kala itu, relawan NH-Aziz yang terdiri dari mahasiswa asal Sulsel yang berdomisili di Jakarta tengah meneriakan yel-yel dukungan. Mendadak, ada pendukung IYL-Cakka yang baper dan emosi yang kemudian melakukan penyerangan secara membabi buta.
Kubu IYL-Cakka disinyalir marah kepada relawan NH-Aziz yang melakukan yel-yel tatkala jagoannya melintas. Mereka meminta yel-yel itu dihentikan. Tak digubris, mereka pun langsung menyerang relawan NH-Aziz.
Beruntung, polisi yang berada di lokasi mampu mengantisipasi sehingga konflik itu tidak semakin membesar. Massa pendukung nomor urut satu sendiri bersikap tenang dan menyerahkan semuanya kepada aparat yang berwajib untuk mengusutnya.
IYL sangat terkenal dengan premanismenya di Sulsel, selain premanisme, para pendukung Bupati itu sangat arogan dan sangat tidak berprikemanusiaan, mereka sering melakukan tindakan pemerasan dan masih banyak lagi kelakuan kasar dan kejam.
Kekejaman seorang Ichsan Yasin Limpo (IYL) terkuak tak sampai disini, banyak pengakukan para PNS bawahannya waktu IYL menjabat sebagai Bupati Gowa kala itu. Dan ini adalah pengakuan dari beberapa orang yang berani mengungkapkan kebenaran.
Sebuah video beredar berisi tentang pengakuan seorang Ibu PNS bersama keluarganya yang menjadi korban kekejaman Ichsan Yasin Limpo sang Dinasti Politik di Kabupaten Gowa. Dalam video yang beredar itu Ibu ini mengisahkan perlakuan keji dinasti Gowa pada dirinya beserta seluruh keluarganya. Dalam video berdurasi 3 menit itu,
Ibu Siti Rukmini ini menceritakan Nasib dan kepedihan akibat anaknya dikriminalisasi dan di penjara oleh dinasti Politik, pemicunya adalah Fadli anaknya dalam grup line sempat melontarkan percakapan yang bernada mengkritik Sang Bupati disalah satu grup Medsos, jelas PNS itu. Dia mengutip pidato yang berisi ancaman IYL saat apel di halaman kantor bupati,
“bahwa ada Pegawai rendahan berani-berani melawan saya, maka anak ini saya akan penjarakan 6 tahun lamanya”, kutip Ibu Rukmini.
Rukmini melanjutkan, ternyata hanya karena obrolan di line ini, Fadli anak sulungnya dipenjara karena tidak membuat puas IYL Sang Bupati, tidak sampai disitu saja, setelah Fadli di proses, saya juga sebagai ibunya dimutasi tanpa alasan, ungkap Rukmini sambil terisak menahan sakit.
Sambil menangis dia melanjutkan cerita, sudah banyak PNS di kabupaten Gowa yang menjadi korban kekejaman Dinasti IYL, tapi mereka PNS ini diam ketakutan dan tidak berani menyuarakan, karena tindakan keji dinasti IYL terhadap PNS di Gowa, bukan hanya mutasi seenaknya ke pedalaman Gowa, namun penurunan pangkat pun juga dilakukan IYL, bahkan hingga penjara ancamannya, dengan alasan yang tidak jelas .
Ibu Rukmini menegaskan, sebagai PNS saya pasrah menerima kekejian Dinasti politik Sulsel ini, tapi sebagai seorang ibu, saya memohon dengan rasa kemanusiaan agar Fadli Anaknya bisa diselamatkan, dibebaskan dan direhabilitasi namanya,
“saya bisa hadapi semua kekejian dinasti ini, tapi apa yang menimpa anak saya tidak mungkin saya bisa biarkan, saya sebagai PNS akan berjuang saat orang lain di Gowa diam tak bersuara,'' pungkasnya sambil terus mengeluarkan air mata.
Spoiler for Berita:
Sumber Berita : http://beritakotamakassar.fajar.co.i...ubu-iyl-cakka/
Spoiler for BONUS:
Mangga :
anasabila memberi reputasi
1
804
0
Thread Digembok
Thread Digembok
Komunitas Pilihan