Dari yang ane lihat terutama soal dance ciri khas Jepang biasanya kuat digerakan tangan, gerakan tangan kayak mau karate tapi sedikit rumit dan itu keunikannya sedangkan yang korea biasanya liak liuk tubuhnya kayak ular cobra sehingga terkesan menawan dan menarik. Soal konsep kedua negara sebenarnya variatif, baik di Jepang dan Korea ada konsep cute,sexy,elegan,tomboy,girl crush,swag, dll, nah yang membedakan untuk di Jepang sendiri seleranya mungkin lebih ke cute yang paling disukai sedangkan Korea seleranya bisa cute,sexy,elegan,girlrush,swag dll.


TRIBUNJABAR.ID - Bila bicara tentang Korea Selatan, pasti yang teringat adalah boyband dan girlbandnya. Idol Korea Selatan memang memiliki ciri khas tersendiri. Mulai dari SNSD, Red Velvet, Twice, hingga yang baru comeback, Blackpink.

Tapi sebetulnya, ada negara lain yang memiliki budaya Idol dalam dunia hiburan mereka. Negara mana? Jepang!

Jepang pun memiliki banyak idol, apalagi girlband. Sebut saja Morning Musume, Momoiro Clover Z, SKE48, dan yang paling terkenal, AKB48.


Tapi, girlband asal Negeri Sakura dan girlband asal Negeri Ginseng ini memiliki aura yang berbeda.


Bukan hanya auranya saja yang berbeda, tetapi juga pembentukan sejak masih trainee, atau masa pelatihan, sudah berbeda.

Hal ini terlihat jelas dalam program idol survival Produce 48, yang mulai tayang pada Jumat (15/6/2018).
Tidak seperti Produce 101 season 1 dan season 2 yang hanya diikuti trainee entertainmen asal Korea Selatan, Produce 40 diikuti pula oleh trainee dari AKB48 asal Jepang.
Dalam Produce 48, 96 trainee akan berkompetisi secara adil sampai menyisakan 12 kontenstan yang akan promosi dalam satu grup.

Perbedaan sistem idol Korea Selatan dan Jepang terlihat sangat jelas pada evaluasi pertama, saat para trainee memperlihatkan kemampuan individu mereka di depan para pelatih.

Para trainee asal Korea Selatan, yang memang sudah menghabiskan waktu lama untuk mengembangkan kemampuan menari dan menyanyi.





Hal tersebut berbeda dengan trainee asal Jepang yang mengembangkan kemampuan mereka setelah debut.
Pada salah satu sesi evaluasi, pelatih tari Bae Yoo Jung sempat mengatakan, "Apakah kalian tahu idol dan artis Korea dikenal karena gerakan mereka yang tajam, apakah hal itu tidak penting di Jepang?"
Salah satu trainee asal Jepang, Imada Mina mengatakan, "Idol di Jepang lebih mementingkan kelucuan (cute) jika dibandingkan dengan tarian."

Pernyataan tersebut membuat para pelatih sadar akan adanya perbedaan budaya.

Pelatih vokal, Soyou, mengatakan, "Jika melihat trainee asal Jepang, mereka benar-benar seperti masuk ke dunia baru."
Saat melihat proses evaluasi tersebut, trainee asal Jepang, Muto Tomu mengatakan pada sesama trainee lainnya, "Daripada menyanyi atau menari yang lebih penting bagi kami adalah menunjukkan kepada fans bahwa kami senang saat tampil."
Mantan finalis Produce101 Season 2 asal Jepang, Takada Kenta, memberi penjelasan terkait perbedaan sistem training idol Korea dan Jepang.
Ia mengatakan, "Umumnya, idol Korea Selatan telah menjalani masa training yang lama dan mereka debut dengan skill yang mengagumkan."
"Namun, idol Jepang berkembang dan akan meningkatkan skill mereka setelah debut sembari berinteraksi dengan fans."

sumber:http://jabar.tribunnews.com/2018/06/18/dua-duanya-cute-ini-bedanya-idol-korea-selatan-dan-idol-jepang-dari-sistem-trainee-sudah-beda?page=2