

TS
metrotvnews.com
Sepanjang 2018, Pemerintah Fokus Turunkan Stunting di 100 Kota

Jakarta: Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional//Bappenas mengaku sangat fokus dalam menurunkan angka stunting di periode 2018 dan 2019. Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan.
Bayangkan saja, dalam jangka panjang, stunting bisa menimbulkan kerugian ekonomi sebesar 2-3 persen dari produk domestik bruto (PDB) per tahun. Jika PDB Indonesia sebesar USD13.000 triliun, maka diperkirakan potensi kerugian akibat stunting dapat mencapai USD260-390 triliun per tahun .
Pada 2018, Menteri Bappenas/PPN Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah fokus melakukan pencegahan dan penurunan stunting di 100 kabupaten atau kota. Lalu, pada tahun 2019, pemerintah akan meningkatkan kembali menjadi 160 kabupaten atau kota.
'Itu yang akan kita lakukan di 2018 dan 2019 dalam penurunan stunting. Masalah stunting juga menjadi prioritas nasional pemerintah dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2018 dan 2019,' kata Bambang, dalam keterangan resminya, Senin, 28 Mei 2018.
Pada pelaksanaannya, bilang Bambang, penurunan stunting harus dilakukan dengan memperkuat koordinasi lintas sektor dan lintas kementerian/lembaga.
Penurunan stunting juga merupakan prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, harus sejalan dengan penurunan anemia, bayi dengan berat lahir rendah, bayi dengan berat badan di bawah rata-rata (underweight), anak dengan berat badan kurang untuk ukuran tinggi badannya (wasting), obesitas, serta peningkatan cakupan ASI eksklusif.
Mencegah stunting, sambung dia, sangat penting untuk mencapai SDM Indonesia yang berkualitas dan pertumbuhan ekonomi yang merata, serta memutus rantai kemiskinan antar generasi. Komitmen pemerintah daerah sangat penting dalam memastikan program penurunan stunting dapat direncanakan dan dianggarkan dalam dokumen perencanaan di daerah.
'Kepala daerah harus turun tangan untuk mengawal dan memantau pelaksanaan setiap kegiatan agar berjalan dengan baik dan tepat sasaran,' pungkas Bambang.
Sumber : http://news.metrotvnews.com/peristiw...ng-di-100-kota
---
Kumpulan Berita Terkait :
-

-

-



anasabila memberi reputasi
1
780
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan