Ilmu hitam adalah jenis ilmu sihir untuk mengendalikan alam melalui mistik, paranormal, atau supranatural. Jika di Indonesia lebih dikenal dengan guna-guna. Agama sangat melarang dalam penggunaan ilmu ini.



Jaman dahulu, ada sebuah desa bernama Mayong di Provinsi Assam, India. Konon desa tersebut dianggap sebagai pusatnya ilmu hitam. Banyak para orang asing yang ingin menimba ilmu di desa ini. Tujuannya untuk belajar ilmu santet, ramalan, mencari jimat hingga kemampuan untuk berubah wujud menjadi binatang, dikutip dari kejadiananeh.com (24/09/2017).

Ada salah satu cerita yang melegenda di desa Mayong. Di tahun 1337, panglima Muhammad Shah dan 100 ribu pasukan kudanya hendak menangkap seorang penyihir sakti di desa tersebut. Ketika masuk di gerbang utama desa, tiba-tiba jejak mereka hilang ditelan bumi. Sejak saat itu tak ada lagi yang berani macam-macam dengan desa Mayong.

Bagi yang hendak melewati desa Mayong akan diingatkan pesan dari warganya sendiri. “Jangan menoleh kebelakang jika ada yang memanggil, jangan sampai menatap orang asing yang tidak dikenal, karena saat itu sihir akan merasuki jiwamu”.



Namun semua hanyalah kisah masa lalu Desa Mayong. Kondisi desa ilmu hitam sekarang jauh lebih berbeda. Perubahan waktu mengubah desa tersebut menjadi tempat wisata unik yang penuh keeksotisannya. Dari desain rumah yang tak biasa hingga kerajian tangan para warganya.

Tapi nuasa mistik masih ada. Di tempat ini beberapa rumah menyediakan jasa paranormal. Kemampuannya dari menerawang masa depan, membaca garis tangan hingga pengusiran roh jahat. Jika beruntung kita bisa menyaksikan festival Mayong-Pobitora yang diadakan setahun sekali. Festival tersebut memamerkan kesaktian ilmu mereka.



Hingga kini ilmu hitam masih dipercaya beberapa orang lain. Dengan menyembah iblis dipercaya bisa mengubah kehidupan duniawi. Padahal semua agama melarang ilmu hitam ini. Tertarik untuk berkunjung kesana ?.

Sumber :
www.kejadiananeh.com/2017/09/mayong-desa-ilmu-hitam-di-india.html