Kaskus

Games

revivaltvAvatar border
TS
revivaltv
Sempat Gemilang, TyLoo Terganjal FaZe di Semi Final IEM Sydney 2018
TyLoo yang diperkuat oleh dua pemain Indonesia, BnTeT dan xccurate, harus rela pulang ke rumah saat harus bertemu FaZe di babak semi final IEM Sydney 2018. 


Capaian TyLoo di turnamen yang berlangsung dari tanggal 1-6 Mei 2018 ini sebenarnya sangat layak diacungi karena berhasil menorehkan kemenangan sempurna di babak grup meski bersaing dengan tim-tim CS:GO papan atas dunia.
Mereka berhasil mengalahkan Renegades, SK Gaming, dan Cloud9.

Sempat Gemilang, TyLoo Terganjal FaZe di Semi Final IEM Sydney 2018

Hansel 'BnTeT' Ferdinand yang sebelumnya bermain untuk Recca Esports dan TEAMnxl> bahkan sempat menggila saat bermain melawan Renegades.

BnTeT juga bahkan menjadi Player of the Match saat TyLoo bertanding melawan Cloud9 dengan rating 1.36 / 2.0.
Hansel sendiri sebenarnya mengaku terkejut saat bisa mengalahkan SK Gaming. Pada wawancaranya dengan HLTV, ia bercerita bahwa di awal pertandingan ini timnya tidak bermain maksimal. Namun ia terus mendukung rekan-rekan satu timnya dan mereka mulai bangkit di paruh kedua.

"Akhirnya, kerja sama tim kami jadi solid dan (kami menang). Saya saya sungguh tidak menyangka," ujar BnTeT.
Sayangnya, mereka harus mengaku kalah pada FaZe yang bahkan tidak ada 2 pemain pun yang berasal dari negara yang sama. Kelima pemain FaZe sekarang berasal dari negara yang berbeda-beda.

FaZe memang langsung mencuri game pertama di babak semi final tersebut yang berlangsung di Map Cache dengan skor akhir 16-9 untuk Faze.

Sempat Gemilang, TyLoo Terganjal FaZe di Semi Final IEM Sydney 2018

Namun TyLoo sempat menyamakan skor menjadi 1-1 di game kedua, di Inferno dengan skor yang sama namun kemenangan untuk TyLoo. Namun BnTeT dan xccurate tak mampu bermain cantik di Mirage yang jadi Map untuk laga terakhir.

FaZe menutup kemenangan di game ketiga dengan skor yang sama lagi, 16-9.
FaZe yang sekarang menempati ranking 4 dunia (menurut HLTV) akan bertemu dengan Astralis yang saat ini menempati ranking 1 dunia. Astralis, yang merupakan tim asal Denmark, memang mencatat performa yang lebih baik dari FaZe di gelaran ini.

BACA JUGA: Bungkam Na’Vi, Astralis Amankan Gelar Juara DreamHack Masters Marseille 2018!

Pasalnya, mereka berhasil memenangkan semua pertandingan mereka meski bertemu dengan tim-tim raksasa seperti mouseports, fnatic, dan NRG.
KnightDruidAvatar border
KnightDruid memberi reputasi
1
624
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan