[ltr]BISNIS MENJANJIKAN[/ltr]


INUK·25 APRIL 2018



[ltr]Banyak sekali orang yang bingung mau merintis jenis Usaha apa yang bisa dijalankan dan langsung menuai hasil. Kali ini saya akan mencoba memberikan alternatif pilihan sebuah Usaha yang relatif menjanjikan dengan kebutuhan permodalan yang tidak terlalu banyak. Usaha yang saya ingin saya sampaikan di sini adalah kegiatan bisnis di bidang kuliner yaitu " MEMBUKA GERAI RESTO CEPAT SAJI ", dengan mengandalkan menu utama yaitu AYAM GEPREK. Sebagaimana kita tahu , tanpa kita sadari Ayam Geprek kini telah menjadi makanan pilihan bagi masyarakat semua kalangan , baik kalangan bawah , menengah dan kalangan . Ayam Geprek adalah sajian makanan yang dibuat dari perpaduan masakan modern seperti fried chicken atau ayam goreng kriuk yang dicampur dengan racikan bumbu tradisional dalam bentuk sambel gopok atau sambal bawang putih dan cae rawit mentah. Rasa Ayam Geprek menjadi khas ketika antara adonan bumbu marinasi ( rendaman daging ayam ) disesuaikan dengan bumbu sambal mentahnya. Dalam dua tiga tahun terakhir ini , begitu banyaknya gerai atau warung yang menawarkan hidangan Ayam Geprek , di desa dan di kota di seluruh Indonesia. Namun anehnya hampir semua warung atau restoran Ayam Geprek tidak pernah ada yang sepi dari pembeli . Hal ini menjadi bukti bahwa Masakan Ayam Geprek telah direspon oleh masyarakat Indonesia atau dengan kata lain cocok dengan lidah orang Indonesia... [/ltr]


[ltr]Seperti juga telah saya jalani sendiri bersama istri , berawal dari modal pas pasan yakni kurang dari satu juta rupiah , kami merintis usaha Ayam Geprek pelan pelan dan benar benar dari bawah. Modal belanja berkalanya saja awalnya hanya seratus duaratus ribu rupiah.  Akan tetapi setelah berjalan kurang lebih satu minggu , ternyata yang terjadi adalah hal yang tidak pernah kami menduganya sebelumnya. Hari demi hari kami selalu dikeroyok sama pembeli yang bahkan rela lama lama ngantri. Omzet penjualan setiap hari terus menerus bearnjak naik.  Dari mula pertama kami membuka usaha dengan hanya modal nekad dan hanya mampu menjual Ayam Geprek sebanyak 5 sampai 10 kilogram atau sekitar 15o porsi sehari , alhamdulillah sekarang ini kami telah bisa menjual fried chicken dan ayam geprek rata rata 70 kigram atau sekitar 900 porsi  , dengan omzet rata rata mencapai Rp. 6juta per hari , sungguh merupakan hal di luar yang pernah kami bayangkan sebelumnya.[/ltr]


[ltr]Kali ini saya hanya ingin berbagi tentang beberapa hal, barangkali saja ada yang orang yang tertarik ingin mencoba menjalankan bisnis atau usaha seperti yang saya jalankan. Atau boleh jadi , bilamana ada pihak yang tertarik ingin mengajak kerjasama , kami juga dengan senang hati membuka diri. Hal hal yang harus dipersiapkan dalam membuka Usaha Warung / Resto Ayam Geprek adalah sebagai berikut :[/ltr]

 

[ltr]KEMITRAAN MEMBUKA USAHA RESTO AYAM GEPREK INUK[/ltr]


[ltr]Hal hal yang harus dipersiapkan dalam membuka Usaha Warung / Resto Ayam Geprek adalah sebagai berikut :[/ltr]


[ltr]Total modal awal yang harus disiapkan berkisar kurang lebih antara[/ltr]


[ltr]Rp. 15 juta ( untuk otlet sekala menengah )[/ltr]


[ltr]Jumlah tersebut selain untuk mengkaver biaya persiapan yaitu penyediaan alat dan perlengkapan , selebihnya akan digunakan untuk modal berkala atau biaya belanja harian. Biaya berkala besarnya tergantung intensitas pergerakan usaha yang sedang dijalankan sehari hari , dengan melihat perkembangan ataupun peningkatannya.[/ltr]


[ltr]Kali ini , saya mengasumsikan biaya berkala harian sebasar kurang lebih 2 juta sampai 3 juata rupiah . [/ltr]


[ltr]PERALATAN YANG HARUS DISIAPKAN / DISEDIAKAN :[/ltr]


[ltr]· 1. Gerobak display / etalase ukuran 0,8 X 2 meter [/ltr]


[ltr]· 1. Paket Tenda terpal ukuran 2 X 3 meter + tiang ( khusus out door )[/ltr]


[ltr]· Banner INUK full / keliling otlet[/ltr]


[ltr]· 2. Meja panjang uk 0,8 X 1,5 meter [/ltr]


[ltr]· 10 kursi napoly [/ltr]


[ltr]· 2. Kompor gas besar RINNEI [/ltr]


[ltr]· 2. Tabung Elpiji besar [/ltr]


[ltr]· 1. Wajan besar [/ltr]


[ltr]· 1. Serok + wawal [/ltr]


[ltr]· 5. Kalo Bambu besar [/ltr]


[ltr]· 1. Panci Dandang besar [/ltr]


[ltr]· 2. Panci Ompreng [/ltr]


[ltr]· 2. Cowek + ulekan [/ltr]


[ltr]· 2. Ember besar [/ltr]


[ltr]· 4. Termos nasi besar [/ltr]


[ltr]· 20.Piring rotan [/ltr]


[ltr]· 5. Muk plastik [/ltr]


[ltr]· 24. Gelas Tongji [/ltr]


[ltr]· 24. Sendok / Garpu [/ltr]


[ltr]· 5.Nampan plastik [/ltr]


[ltr]· 5. Kotak paket bumbu[/ltr]


[ltr]MODAL BERKALA / BIAYA HARIAN [/ltr]


[ltr]· 20kg ( 300 ptg ). Daging Ayam siap goreng @ Rp.3000 [/ltr]


[ltr]· 10 liter Bumbu celup [/ltr]


[ltr]· 20kg.Minyak Goreng [/ltr]


[ltr]· Gas 12 kg [/ltr]


[ltr]· 1.sak Tepung terigu [/ltr]


[ltr]· 200 Sterofoam ( besar / kecil ) [/ltr]


[ltr]· Kertas Minyak + kantong plastik [/ltr]


[ltr]· Bumbu Dapur ( lombok , bawang , Teh , Gula , saos , dll ) [/ltr]


[ltr]Biaya Produksi Pembuatan Fried Chicken dengan asumsi perhitungan 500 potong daging ayam[/ltr]


[ltr]PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI :[/ltr]


[ltr]500 potong Daging Ayam ( Rp.3000 X 500 )  : Rp. 1.500.000[/ltr]


[ltr]1 sak Tepung Terigu merk Cakra  : Rp. 170.000[/ltr]


[ltr]15 liter Minyak  : Rp. 150.000[/ltr]


[ltr]Gas Elpiji  : Rp. 145.000[/ltr]


[ltr]Upah tukang Goreng  : Rp. 50.000[/ltr]


[ltr]Total biaya produksi  : Rp. 2.015.000 [/ltr]


[ltr]jika dibagi 500 potong : Rp. 4.030 per potong [/ltr]


[ltr]HARGA JUAL[/ltr]


[ltr]FRIED CHICKEN ( paha , paha atas , dada)  Rp. 6.000,-[/ltr]


[ltr]AYAM GEPREK biasa  Rp. 7.000,-[/ltr]


[ltr]AYAM GEPREK LEVEL PEDAS  Rp. 8.000,-[/ltr]


[ltr]NASI PUTIH  Rp. 3.000,-[/ltr]


[ltr]Es TEH  Rp. 2.500,-[/ltr]


[ltr]PAKET MAKAN ( ayam geprek + nasi + minum )  Rp. 12.000,-[/ltr]


[ltr]PERKIRAAN "MINIMAL" KEUNTUNGAN BERSIH PER HARI[/ltr]


[ltr]Dengan mempekerjakan karyawan sebanyak 4 orang dengan gaji rata rata Rp.50.000 / hari , maka dapat dihitung asumsi keuntungan bersih yang bisa didapat adalah sebesar 15 % dari total omset penjualan.[/ltr]


[ltr]TARGET OMZET RATA RATA PER HARI MINIMAL  : Rp. 2.500.000,-[/ltr]


[ltr]KEUNTUNGAN BERSIH MINIMAL PER HARI = 2.500.000 x 15 %  : Rp. 375.000[/ltr]


[ltr]Sesuai pengalaman di lapangan, seperti yg selama ini terus dijalankan di branch otlet INUK Kudus , omset rata rata per hari mencapai Rp.4 juta sampai 6 juta rupiah 6/ hari,- atau kisaran terjualnya 700 sampai 1000 potong/porsi Ayam geprek. [/ltr]


[ltr]KETERANGAN TAMBAHAN[/ltr]


[ltr]Bentuk Usaha yang kami tawarkan di sini adalah suatu Kegiatan bisnis yang selanjutnya sepenuhnya akan menjadi milik anda sebagai MITRA USAHA INUK . Kami dari pihak INUK tidak akan mencampuri managemen atau pengaturan usaha yang sedang dijalankan termasuk mengenai pengelolaan keuangan. Dengan kata lain pihak INUK tidak meminta keuntungan dari hasil penjualan sepeser pun .[/ltr]


[ltr]Tugas dan tanggung jawab kami sebagai mitra usaha adalah memberikan arahan , menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan seperti pengadaan alat masak , property otlet dan sebagainya dan selanjutnya mengatur atau menata Usaha yang akan dijalankan sesuai dengan strategi bisnis yang telah berhasil kami jalankan.[/ltr]


[ltr]Jalinan antara INUK dengan pihak lain sebagai MITRA USAHA terikat dalam dua hal prisip yakni :[/ltr]


[ltr]1. Penggunaan Brand Merk “ INUK” dan pencantuman gambar atau logo logo serta ornamen yang ada pada otlet. [/ltr]


[ltr]2. Terkait Pengadaan Daging Ayam , pihak  pengelola usaha hanya akan menerima suplay DAGING AYAM MARINASI atau daging yang telah dibumbui menggunakan resep rahasia yang dimiliki INUK[/ltr]


[ltr]Semua kesepakatan yang ada akan dituangkan dalam perjanjian tertulis yang ditanda tangani kedua pihak.[/ltr]


[ltr]Silahkan kunjungi : https://ayamgeprekinuk.business.site/[/ltr]


[ltr]add juga fb : https://www.facebook.com/ayam.geprek.inuk[/ltr]


[ltr]Penjelasan lebih rinci lagi bisa langsung datang ke Otlet Inuk , Jalan Suryo Kusumo , Mejobo Kudus WA : 082242585100 / 0816286672[/ltr]