Bagi Anda yang memasang target untuk memiliki pasangan tahun ini, mungkin aplikasi kencan milik Facebook bisa jadi pilihan.

Mark Zuckerberg, sang pembuat media sosial yang didirikan pada 2004 itu, baru saja mengumumkan bahwa sebentar lagi Anda bisa berkencan lewat aplikasi terpisah yang ditautkan di sana. Hal ini disampaikannya di F8, acara tahunan Facebook untuk para pengembang (developer) di San Jose, Amerika Serikat, Selasa (1/5/2018).

Setelah diluncurkan nanti, jika ingin menggunakan Dating, Anda terlebih dahulu harus masuk ke akun Facebook pribadi Anda. Dari sana akan ada ikon berbentuk hati yang mengarahkan Anda ke laman utama aplikasi Dating.

Nantinya Dating akan membantu Anda mencari dan memilih pasangan kencan berdasarkan beberapa hal yang menjadi prioritas Anda di Facebook. Misalnya seperti kesamaan ketertarikan, acara-acara yang disukai, juga kesamaan rekan (mutual friends).

Para penggunanya kelak juga dapat mencari satu sama lain dari grup di mana mereka jadi anggotanya dan acara-acara yang mereka suka atau kunjungi di Facebook.

Zuckerberg juga menjamin terjaganya informasi para pengguna. Misalnya dengan tidak menampilkan nama belakang di profil Anda. Meskipun terkoneksi, tapi aktivitas Anda di aplikasi kencan ini juga tak akan terlihat di linimasa atau laman profil Anda di Facebook pribadi.

Dating juga menggunakan sistem "match" seperti Tinder, yakni momen saat Anda dan orang yang Anda suka saling memilih satu sama lain. Tapi tenang saja, Anda tak akan menemukan orang-orang yang sudah menjadi teman Anda di Facebook sebagai pilihan teman kencan potensial di aplikasi tersebut.

Namun, berbagai pertanyaan pun muncul dari sana. Menurut rangkuman Mashable, kebanyakan pertanyaan adalah soal keamanan data pribadi para pengguna, mengingat kasus yang baru saja menimpa Facebook.

Misalnya saja, sebanyak apa teman di Facebook mengetahui jika Anda bergabung jadi pengguna Dating. Apakah akan ada ikon kecil yang muncul di profil, meskipun kecil, sebagai penanda bahwa Anda telah membuat akun di Dating?

Lalu, untuk siapakah aplikasi kencan ini sebenarnya dibuat? Jika melihat Tinder, di sana tak terlalu banyak informasi yang dipaparkan tentang penggunanya.

Apakah hal yang sama akan dilakukan oleh para pengembang Dating?

Atau justru aplikasi itu akan memuat segala sesuatu yang pernah Anda unggah di Facebook? Misalnya seperti jabatan Anda di kantor, nama ayah dan ibu, dan sebagainya.

Jika seperti itu, aplikasi ini dinilai justru akan membuat calon pasangan mengetahui terlalu banyak hal dan akhirnya menghentikan langkahnya sebelum sempat berkencan.

Meskipun belum dapat dipastikan kapan aplikasi itu akan diluncurkan, tapi selang beberapa saat setelah Zuckerberg mengumumkannya, seperti diberitakan Time, nilai saham Match Group, induk dari Match.com dan Tinder langsung anjlok lebih dari 17 persen.

Selain Dating, Facebook juga akan mengembangkan fitur Clear History yang memungkinkan Anda menghapus jejak notifikasi di linimasa ketika Anda menggunakan sebuah situs atau aplikasi.

Ada juga Sharing to Stories yang membuat Anda dapat membagikan unggahan dan hilang dalam 24 jam, layaknya Instastory pada Instagram. Lalu Groups yakni tab yang lebih memudahkan Anda menavigasi grup di Facebook.