Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kerisisAvatar border
TS
kerisis
Tegas! Jika Menang Pemilu, Mahathir Akan Evaluasi Investasi China di Malaysia




Kuala Lumpur - Para investor asal China yang menanamkan modal di Malaysia kemungkinan akan menghadapi masalah jika Mahathir Mohamad memenangkan pemilu.

Mahathir, mantan perdana menteri itu kini menjadi kandidat perdana menteri dari kubu oposisi. Dalam sebuah wawancara dia memaparkan pandangannya soal investasi China.

Mahathir mengatakan, Malaysia menyambut baik investasi dari China selama perusahaan negeri itu mempekerjakan warga lokal, membawa modal, dan teknologi ke Malaysia.

Namun, ujar politisi gaek berusia 92 tahun itu, dia tak melihat semua hal tersebut dilakukan para pengusaha China yang berinvestasi di Malaysia.

"Kami tak mendapatkan apapun dari investasi. Kami tak menyukai itu," kata Mahathir di kantornya di Kuala Lumpur, Senin (9/4/2018).

Komentar Mahathir ini merefleksikan keprihatinan meluas atas investasi China di berbagai negara Asia mulai dari Australia hingga Sri Lanka.

Banyak negara berusaha mendapatkan keuntungan dari rencana China membangun infrastruktur bernilai ratusan miliar dolar.

Namun, di sisi lain banyak negara juga khawatir akan menjadi terlalu trgantung terhadap China.

Di Malaysia, investasi China memicu kekhawatiran terkait kesetaraan dan kedaulatan perekonomian negeri itu.

Mahathir mengambil contoh Country Garden Holdings Co. Ltd yang berencana menanamkan investasi sebesar 100 miliar dolar AS atau sekitar Rp 1.377 triliun di Johor.

Perusahaan ini akan membangun hunian berupa apartemen yang dihargai hingga 1 juta ringgit atau sekitar Rp 3,5 miliar per unitnya.

"Di Malaysia tak ada cukup orang kaya untuk membeli apartemen mewah seperti itu, sehingga yang akan masuk adalah orang asing," ujar Mahathir.

"Tak ada negara yang senang jika orang asing membanjiri negara mereka," tambah dia.

Dalam wawancara itu, Mahathir mengambil contoh Sri Lanka yang disebutnya "kehilangan banyak tanah" karena tak bisa mengembalikan utang dari China.

Tahun lalu pemerintah Sri Lanka memberi sebuah perusahaan kongsi yang dimotori sebuah BUMN China hak pengelolaan pelabuhan Hambata di wilayah selatan negeri itu.

Hak pengelolaan hampir satu abad itu terpaksa diberikan sebagai ganti pemutihan utang Sri Lanka terhadap China.

"Banyak orang tidak suka dengan investasi China. Kami ingin membela hak rakyat Malaysia. Kami tak ingin menjual negeri ini kepada perusahaan asing yang akan mengembangkan seluruh kota," ujar Mahathir.

Suber : Kompas

Ane sebagai Rakyat Indonesia mendoakan Ente pak. Semoga terpilih, karena ente lebih perduli dengan Rakyat dan Negara ente, hampir sama tidak jauh beda dengan Pemerintah Indonesia saat ini sangat peduli dengan Rakyat. Di Indonesia semuanya sudah makmur dan sudah jadi orang kaya semua. Jadi selayaknya Negara sy ini membagun infrastruktur, agar semua lancar tercipta 10rbu lapangan kerja untuk Rakyat Indonesia emoticon-I Love Indonesia

Semoga Indonesia Juga bisa mencontoh org hebat ini. Demi kepentingan Bangsa dan Rakyat Indonesia dan Rakyat Indonesia harus mendukung Kebijakan pemerinta sampai Tiba 2019 okey. emoticon-I Love Indonesia

Ane ngerasa menjajah degan cara China lakukan lebih efektif. Pluss sekalian antar Narkoba deh. Mantaapp !!!
(Semoga saja tidak demikian)
Diubah oleh kerisis 17-04-2018 18:18
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
8.7K
120
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan