sudah mengenal tokoh kartun yang satu ini, makhluk Spons berwarna kuning ini sudah masuk ke industri pertelevisian Indonesia semenjak tahun 2000-an yang lalu. Kartun serial ini adalah kartun serial yang ada di bawah naungan nama besar Nickelodion. Dan memang ternyata Nickelodion yang membuat si tokoh Spongebob ini menjadi sangat populer hingga mendunia sampai saat ini. Perlu anda ketahui, bahwa karakter khas dari si Spongebob ini dulunya diciptakan oleh seorang seniman gambar bernama Stephen Hillenburg. Selain seorang seniman gambar, Stephen Hillenburg juga adalah seorang ahli biologi kelautan. Maka, tidak heran jika si Spongebob memang dikisahkan hidup di dasar laut bersama makhluk-makhluk laut lainnya.

Stephen Hillenburg juga aktif mengajar di bidang biologi kelautan di sebuah Institusi Pendidikan bernama Orange County Ocean Institute. Di mana kemudian beliau mencoba menulis sebuah komik dengan judul “The Intertidal Zone”, yang kemudian komik itu berkembang dan menjadi cikal bakal karakter SpongeBob itu.

Hingga pada akhirnya di awal tahun 1987, Hillenburg memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya, dengan tujuan agar beliau fokus menekuni dunia animasi. Selama masa studinya sebagai seorang animator itulah Hillenburg menggambar banyak sketsa mengenai dunia bawah laut.



Pada awal tahun 1992, Hillenburg mulai memperkenalkan si karakter SpongeBob kepada pihak Nickelodeon, dan dari situ mereka memulai erja sama kontrak. Pada awalnya, si SpongeBob ini bernama SpongeBoynamun ternyata nama itu sudah ada yang menggunakan. Setelah memutar otak, Hillenburg memutuskan mengganti nama SpongeBoy menjadi SpongeBob. Kenapa diberi nama "Sponge"? katanya itu bertujuan agar para penonton tidak menganggap karakter SpongeBob itu dibuat dari sepotong keju, karena memang si SpongeBob memiliki kemiripan dengan bentuk keju. Kemudian Hillenburg memilih tambahan nama "SquarePants", adalah untuk memperkuat karakter si SpongeBob yang memang bentuknya kotak dengan setelan jas pada tubuhnya. Hingga saat ini, SpongeBob sudah dikenal sampai di banyak pelosok dunia, dan akan selalu menjadi kenangan tersendiri bagi para pecinta film kartun.

Snoopy juga merupakan salah satu tokoh kartun yang tidak kalah terkenal serta legendaris. Snoopy adalah tokoh kartun dengan wujud seekor anjing sejenis Beagle, yang dipelihara seorang anak laki-laki bernama Charlie Brown. Pada awalnya, Snoopy hanya populer sebagai komik strip bertajuk “Peanuts”karya agung dari seorang seniman komik bernama Charles M. Schulz.
[/color]
Pada masa dua tahun awal kemunculannya, si Snoopy ini hanya digambarkan sebagai seekor anjing peliharaan biasa, namun seiring berjalannya waktu, perlahan-lahan si Snoopy ini menjadi karakter yang dapat bicara. Sang komikus mulai menambahkan “balon teks” untuk si Snoopy, yang kebanyakan berisi tentang hal-hal yang sedang dipikirkan oleh si Snoopy, dari situlah nama Snoopy mulai semakin populer.

Karakter Snoopy itu sendiri bukan sepenuhnya hasil imajinasi Schulz, namun dia mendapat inspirasi dari bentuk anjing peliharaannya semasa dia kecil, yang bernama Snooky dan Spike, dari sanalah si karakter Snoopy akhirnya terlahir. Beberapa tahun kemudian, seorang produser animasi yang bernama Bill Melendez tertarik pada karakter Snoopy ini, dan dia ingin mengisi suara Snoopy pada film kartunnya.

Dari sanalah pada akhirnya animasi Snoopy dibuat untuk menadi program televisi pada pertengahan tahun 1965 sampai awal tahun 2006.Di antara banyak gambar tentang Snoopy, yang paling banyak dikenang oleh penggemarnya adalah pada saat si Snoopy sedang dalam posisi melamun jadi seorang penulis.

Tokoh kartun terkenal dan legendaris berikutnya adalah si Popeye. Ya, dia adalah tokoh kartun yang digambarkan sebagai seorang pelaut gagah perkasa, dan yang paling ikonik dari si Popeye adalah ketika dia akan menjadi sangat kuat setelah makan bayam kalengan.

Tokoh Popeye ini pertama kalinya muncul pada tahun 1930-an di dalam bentuk komik pendek di koran harian Amerika Serikat King Features. Popeye terlahir dari hasil buah pikir seorang seniman yang bernama Elzie Cisler Segar.


Semenjak kemunculan pertamanya di media, karakter si Popeye ini memang sudah khas dengan bentuk mulutnya, serta memiliki tangan yang berotot yang dihiasi sepasang tato bergambar jangkar. Pada sat itu karakter Popeye sudah menarik banyak perhatian para penggemar komik strip. Bahkan, Popeye menjadi salah satu topik hiburan yang sangat populer dari harian King Features hampir selama beberapa tahun. Ciri khas lain Popeye lainnya adalah pipa cangklongnya yang bisa mengeluarkan sebuah bunyi nyaring layaknya peluit kapal laut, ditambah lagi gaya bicara Popeye yang terdengar layaknya orang yang sedang bergumam.

Pada awal tahun 1933, sebuah rumah produksi bernama Max and Dave Fleischer Studios memakai karakter Popeye menjadi sebuah film kartun pendek serial, dengan tajuk “Popeye the Sailor”, yang didistribusi oleh Paramount Pictures. Sejak saat itu, film kartun serial ini ternyata menjadi sangat populer di era tahun 1930-an, yang akhirnya menjadi terus diproduksi hingga pertengahan tahun 1957. Serial kartun ini akhirnya dimiliki Turner Entertainment sekarang, yang merupakan anak dari perusahaan Time Warner, lalu didistribusikan juga oleh Warner Bros Entertainment.

Yup, tokoh ini adalah yang paling banyak dikenal oleh banyak penduduk dunia. Saking terkenalnya, tokoh kartun ini banyak digemari oleh anak kecil hingga orang dewasa sekalipun. Dimulai dari munculnya sebuah film animasi dengan judul “Humorous Phases of Funny Faces”. Film kartun lawas ini dibuat pada tahun 1906, oleh seorang kartunis asal Amerika, bernama J. Stuart Blacton. Pada akhirnya, film kartun ini berhasil mempertemukan sang Stuart dengan Walt Disney, yang kemudian di awal tahun 1919 mereka membikin sebuah proyek film kartun dengan judul “Ub Iwerks”. Pertemuan dari kedua tokoh ini kemudian melahirkan gagasan untuk membangun sebuah bisnis hiburan.



Pada awal tahun 1923, “The Walt Disney Company” akhirnya berhasil didirikan. Dari usaha perusahaan inilah yang akhirnya di tahun 1927 ada muncul ide membuat sebuah tokoh kartun dengan wujud tikus. Maka dari situ terlahirlah sebuah film kartun yang berjudul “Mortimer Mouse”. Kemudian, melihat itu, istri dari Walt Disney, meyakinkan bahwasanya judul itu jauh akan lebih lucu dan menjual apabila diganti dengan nama Mickey Mouse. Maka, pada saat itu jugalah nama “Mortimer Mouse” berubah nama menjadi “Mickey Mouse”.

Untuk pertama kalinya, tanggal 18 November 1928 film kartun Mickey Mouse ditayangkan di layar lebar. Pemutaran perdana dari film ini dilaksanakan di kota New York. Setelah penayangan itu, sosok Mickey Mouse sumenjadi mulai terkenal dan mulai digemari banyak orang. Bahkan, cinderamata dalam tema Mickey juga sudah banyak diperjual belikan pada saat itu. Yang pada akhirnya, karakter si Mickey ini menjadi sumber kekuatan utama dan dominan dalam mendukung masa depan Walt Disney Company. Pada pertengahan tahun 1997, ketika Disney mengalami pasang surut keuangan, Mickey Mouse tetap mampu menyokong keuangan Disney hingga 40 persen dari pendapatannya. Hingga detik ini, Mickey Mouse masih dikenang banyak orang di seluruh dunia.