- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Arseto Pariadji Pelaku Pemfitnahan Jokowi
TS
bacaanonline
Arseto Pariadji Pelaku Pemfitnahan Jokowi
Arseto Pariadji Pelaku Pemfitnahan Jokowi – Beberapa waktu lalu, dunia internet sedang dihebohkan dengan sebuah video pemuda yang menghina Presiden Jokowi. Di video tersebut terlihat seorang pemuda yang bernama Arseto Suryoadji ini mengatakan hal yang tidak pantas untuk diucapkan kepada pemimpin negara. Pemuda yang melakukan ujaran kebencian tersebut adalah anak dari pendeta terkenal Yesaya Pariadji.
Namun akhirnya pemuda tersebut berhasil ditangkap pada pukul 14.35 WIB. Satuan Subdit Cyber Polda Metro Jaya berhasil menangkap Arseto Suryoadji pada hari Rabu, 28 Maret 2018. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penangkapan tersebut terkait SARA. Ia dilaporkan relawan Joko Mania karena Arseto menuduh Jokowi menjual undangan pernikahan anak dari pr sebesar 25 juta rupiah.
Argo Yuwono mengatakan bahwa pihaknya juga sempat melakukan penggeledahan di lokasi penangkapan. Polisi menyita sebuah airsoft gun dari mobil yang dikendarai Arseto. Pihak kepolisian juga sempat melakukan penggeledahan di kediamannya. Hasilnya, polisi menemukan alat hisap, pipet dan klip. Polisi juga menemukan sebuah kotak berisi sabu seberat 0,2 gram dan cangklong yang siap pakai. Setelah ditanya mengenai keterkaitannya dengan barang tersebut, Arseto menjelaskan bahwa ia pernah memakai sabu setahun yang lalu.
Kasubdit I Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvin mengatakan dari hasil tes urine, darah dan rambut Arseto dinyatakan negatif. Namun polisi masih akan terus menyelidiki kasus ini. Saat dimintai keterangan, Arseto mengaku mendapatkan narkoba tersebut di Kampung Ambon, namun ia lupa mengenai harganya dan penjualnya. Dengan ditemukannya barang-barang tersebut, maka Arseto dengan tiga kasus sekaligus. Yakni ujaran kebencian terhadap Presiden Jokowi, kepemilikan senjata api dan kepemilikan narkotika.
Dengan hebohnya pemberitaan mengenai Arseto Suryoadji ini dikait-kaitkan dengan pendeta Yesaya Pariadji, akhirnya pendeta Yesaya Pariadji membuat surat pernyataan di dalam situsnya. Di dalam surat pernyataan tersebut menyatakan bahwa pendeta Yesaya Pariadji atau Gereja Tiberias Indonesia tidak memiliki keterkaitan apapun dengan Arseto Suryoadji. Di dalam surat tersebut juga menjelaskan bahwa gereja tidak mendasari sikap politik Arseto Suryoadji. Gereja juga tidak bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukan oleh Arseto Suryoadji. Segala tanggung jawab menjadi tanggung jawab pribadi dari Arseto Suryoadji.
Sumber
Ingin tahu berita lainnya? Silakan kunjungi www.bacaanonline.com
Silakan di share agan-agan
Namun akhirnya pemuda tersebut berhasil ditangkap pada pukul 14.35 WIB. Satuan Subdit Cyber Polda Metro Jaya berhasil menangkap Arseto Suryoadji pada hari Rabu, 28 Maret 2018. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan penangkapan tersebut terkait SARA. Ia dilaporkan relawan Joko Mania karena Arseto menuduh Jokowi menjual undangan pernikahan anak dari pr sebesar 25 juta rupiah.
Argo Yuwono mengatakan bahwa pihaknya juga sempat melakukan penggeledahan di lokasi penangkapan. Polisi menyita sebuah airsoft gun dari mobil yang dikendarai Arseto. Pihak kepolisian juga sempat melakukan penggeledahan di kediamannya. Hasilnya, polisi menemukan alat hisap, pipet dan klip. Polisi juga menemukan sebuah kotak berisi sabu seberat 0,2 gram dan cangklong yang siap pakai. Setelah ditanya mengenai keterkaitannya dengan barang tersebut, Arseto menjelaskan bahwa ia pernah memakai sabu setahun yang lalu.
Arseto Pariadji Pelaku Pemfitnahan Jokowi
Kasubdit I Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvin mengatakan dari hasil tes urine, darah dan rambut Arseto dinyatakan negatif. Namun polisi masih akan terus menyelidiki kasus ini. Saat dimintai keterangan, Arseto mengaku mendapatkan narkoba tersebut di Kampung Ambon, namun ia lupa mengenai harganya dan penjualnya. Dengan ditemukannya barang-barang tersebut, maka Arseto dengan tiga kasus sekaligus. Yakni ujaran kebencian terhadap Presiden Jokowi, kepemilikan senjata api dan kepemilikan narkotika.
Dengan hebohnya pemberitaan mengenai Arseto Suryoadji ini dikait-kaitkan dengan pendeta Yesaya Pariadji, akhirnya pendeta Yesaya Pariadji membuat surat pernyataan di dalam situsnya. Di dalam surat pernyataan tersebut menyatakan bahwa pendeta Yesaya Pariadji atau Gereja Tiberias Indonesia tidak memiliki keterkaitan apapun dengan Arseto Suryoadji. Di dalam surat tersebut juga menjelaskan bahwa gereja tidak mendasari sikap politik Arseto Suryoadji. Gereja juga tidak bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukan oleh Arseto Suryoadji. Segala tanggung jawab menjadi tanggung jawab pribadi dari Arseto Suryoadji.
Sumber
Ingin tahu berita lainnya? Silakan kunjungi www.bacaanonline.com
Silakan di share agan-agan
0
2.2K
18
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan