- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Cak Imin: Takdirnya kelihatan, saya sama pak Jokowi!


TS
lucy...pinder
Cak Imin: Takdirnya kelihatan, saya sama pak Jokowi!
Quote:
Merdeka.com - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengaku optimis bakal dipilih sebagai calon wakil presiden oleh Joko Widodo di Pemilu Serentak 2019. Cak Imin sapaan akrabnya ini mengklaim takdir menunjukkan dirinya akan berduet dengan Jokowi sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.
"Menunggu takdir, takdir kok dilawan. Takdirnya kelihatan saya sama pak Jokowi, kelihatannya," kata Cak Imin di TMP Kalibata, Jakarta, Minggu (25/3).
Bahkan, Cak Imin menyebut PKB merupakan kunci kemenangan dari Jokowi di Pemilu 2019. Kontribusi besar itu, kata dia, dikarenkan dukungan besar dari warga Nadhatul Ulama (NU) dan mulai bersatunya seluruh kekuatan Islam.
"2 Hari yang lalu diterima beliau, ngobrol panjang. Terus kesimpulan saya sangat optimis. Insya Allah dan kunci kemenangan pak Jokowi memang ada di kita, di PKB," ujarnya.
Cak Imin mengaku telah bertemu dengan Jokowi membahas berbagai hal, mulai dari masalah-masalah di pemerintahan sampai menyangkut cawapres.
"Kemarin ketemu pak Jokowi diskusi panjang lebar, tentang masa depan, problem-problem pemerintahan dan bangsa kita hari ini. Banyak sekali. Termasuk soal cawapres, makanya saya bilang optimistik," ungkapnya.
PKB, lanjut Cak Imin, juga berharap dapat kembali menjadi partai pendukung pemerintah di 2019. Sebab, menurutnya, PKB telah memiliki kecocokan dengan koalisi partai pendukung pemerintah.
"Nanti 2019 yang akan datang kita berharap masih akan berlanjut. Lihat chemstrynya berlanjut, tapi takdir kan belum tahu. Namanya Agustus tanggal 4 pendaftaran itu takdir menentukan," tandasnya.
https://m.merdeka.com/politik/cak-imin-takdirnya-kelihatan-saya-sama-pak-jokowi.html
"Menunggu takdir, takdir kok dilawan. Takdirnya kelihatan saya sama pak Jokowi, kelihatannya," kata Cak Imin di TMP Kalibata, Jakarta, Minggu (25/3).
Bahkan, Cak Imin menyebut PKB merupakan kunci kemenangan dari Jokowi di Pemilu 2019. Kontribusi besar itu, kata dia, dikarenkan dukungan besar dari warga Nadhatul Ulama (NU) dan mulai bersatunya seluruh kekuatan Islam.
"2 Hari yang lalu diterima beliau, ngobrol panjang. Terus kesimpulan saya sangat optimis. Insya Allah dan kunci kemenangan pak Jokowi memang ada di kita, di PKB," ujarnya.
Cak Imin mengaku telah bertemu dengan Jokowi membahas berbagai hal, mulai dari masalah-masalah di pemerintahan sampai menyangkut cawapres.
"Kemarin ketemu pak Jokowi diskusi panjang lebar, tentang masa depan, problem-problem pemerintahan dan bangsa kita hari ini. Banyak sekali. Termasuk soal cawapres, makanya saya bilang optimistik," ungkapnya.
PKB, lanjut Cak Imin, juga berharap dapat kembali menjadi partai pendukung pemerintah di 2019. Sebab, menurutnya, PKB telah memiliki kecocokan dengan koalisi partai pendukung pemerintah.
"Nanti 2019 yang akan datang kita berharap masih akan berlanjut. Lihat chemstrynya berlanjut, tapi takdir kan belum tahu. Namanya Agustus tanggal 4 pendaftaran itu takdir menentukan," tandasnya.
https://m.merdeka.com/politik/cak-imin-takdirnya-kelihatan-saya-sama-pak-jokowi.html
Muhaimin Iskandar: Berita Langit Hampir Pasti Jokowi ke Saya
Quote:
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar yakin akan digandeng oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi sebagai calon wakil presidennya pada pemilihan umum 2019.
"Kalau berita langit sudah hampir pasti (Jokowi) ke saya kok ha-ha-ha. Berita langit itu, jadi jangan pesimis dulu," kata Muhaimin di sela berziarah ke makam Taufiq Kiemas di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Ahad, 25 Maret 2018.
Muhaimin mengatakan semua tokoh yang disebut-sebut akan menjadi cawapres Jokowi memiliki kelebihan, kekurangan, dan kecocokan masing-masing. Ia menilai yang paling penting adalah kecocokan irama.
Menurut Muhaimin ia dan PKB sudah sejak awal bersama Jokowi, dari mulai mengusung, memenangkan dan mengawal pemerintahan hingga hari ini. "Tentu ada chemistry, ada kebersamaan yang terus terbangun," katanya.
Muhaimin menuturkan kekuatan dan suara umat Islam sangat besar dalam pemilu. Muhaimin mengklaim PKB memiliki 11 juta lebih suara yang dapat menjadi faktor penentu kemenangan 2019. "Kalau saya, ya, tentu saya yang terbaik lah mendampingi Pak Jokowi," kata Muhaimin.
Dua hari lalu, menurutnya, ia baru saja bertemu Jokowi. Muhaimin mengaku saat itu Jokowi mengatakan terus melakukan evalusi dan seleksi siapa yang akan diajak berpasangan dalam pilpres.
Muhaimin menawarkan kepada Jokowi mengenai pemikiran Sudurisme atau gabungan antara pemikiran Sukarnoisme dan Gusdurisme. Muhaimin yakin pemikiran tersebut merupakan solusi praktis agar Indonesia tidak pecah, mandiri, tidak tergantung negara lain dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi, politik dan berbagai pemenuhan kebutuhan masyarakat. "Terutama kebutuhan pangan harus mandiri," kata Muhaimin.
https://nasional.tempo.co/read/1073184/muhaimin-iskandar-berita-langit-hampir-pasti-jokowi-ke-saya
"Kalau berita langit sudah hampir pasti (Jokowi) ke saya kok ha-ha-ha. Berita langit itu, jadi jangan pesimis dulu," kata Muhaimin di sela berziarah ke makam Taufiq Kiemas di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Ahad, 25 Maret 2018.
Muhaimin mengatakan semua tokoh yang disebut-sebut akan menjadi cawapres Jokowi memiliki kelebihan, kekurangan, dan kecocokan masing-masing. Ia menilai yang paling penting adalah kecocokan irama.
Menurut Muhaimin ia dan PKB sudah sejak awal bersama Jokowi, dari mulai mengusung, memenangkan dan mengawal pemerintahan hingga hari ini. "Tentu ada chemistry, ada kebersamaan yang terus terbangun," katanya.
Muhaimin menuturkan kekuatan dan suara umat Islam sangat besar dalam pemilu. Muhaimin mengklaim PKB memiliki 11 juta lebih suara yang dapat menjadi faktor penentu kemenangan 2019. "Kalau saya, ya, tentu saya yang terbaik lah mendampingi Pak Jokowi," kata Muhaimin.
Dua hari lalu, menurutnya, ia baru saja bertemu Jokowi. Muhaimin mengaku saat itu Jokowi mengatakan terus melakukan evalusi dan seleksi siapa yang akan diajak berpasangan dalam pilpres.
Muhaimin menawarkan kepada Jokowi mengenai pemikiran Sudurisme atau gabungan antara pemikiran Sukarnoisme dan Gusdurisme. Muhaimin yakin pemikiran tersebut merupakan solusi praktis agar Indonesia tidak pecah, mandiri, tidak tergantung negara lain dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi, politik dan berbagai pemenuhan kebutuhan masyarakat. "Terutama kebutuhan pangan harus mandiri," kata Muhaimin.
https://nasional.tempo.co/read/1073184/muhaimin-iskandar-berita-langit-hampir-pasti-jokowi-ke-saya
ngebet bener si mimin pengen jadi wapres..di perempatan kampung gue juga ada balho segede gaban mimin wapres, entah kader nu mana yg pajang

0
2K
Kutip
25
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan