Kaskus

News

mendoan76Avatar border
TS
mendoan76
Tersangka Penganiaya Ustaz Prawoto hingga Tewas Jalani 8 Adegan Reka Ulang
[# LINK_TEXT #] bagus, Silakan lihat! https://news.okezone.com/read/2018/03/19/525/1874882/tersangka-penganiaya-ustaz-prawoto-hingga-tewas-jalani-8-adegan-reka-ulang

Tersangka Penganiaya Ustaz Prawoto hingga Tewas Jalani 8 Adegan Reka Ulang
CDB Yudistira , Okezone Senin 19 Maret 2018 16:19 WIB

Reka Ulang Adegan Penganiayaan Ustaz Prawoto di Polrestabes Bandung (foto: CDB Yudistira/Okezone)
A A A
0
TOTAL SHARE

BANDUNG - Jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung menggelar rekontruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Asep Maptuh (45) terhadap H.R. Prawoto hingga meninggal dunia. Rekontruksi digelar di Polrestabes Bandung, Senin (19/3/2018).

Dalam rekontruksi tersebut, dihadirkan langsung pelaku penganiayaan Asep Maftuh. Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M. Yoris Maulana, menuturkan rekontruksi ini dilakukan untuk melimpahkan dan melengkapi berkas.

Siang ini, kita melakukan rekontruksi kasus penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya seseorang, yakni H.R. Prawoto, dengan menghadirkan langsung pelaku penganiayaan bapak Asep Maftuh," kata Yoris.

Dalam rekontruksi tersebut, dimulai dari pelaku saat menggedor rumah korban, kemudian bertemu dan mengejar korban hingga dengan pemukulan terhadap korban.

"Kurang lebih ada delapan adegan. Semoga dengan adanya rekontruksi ini, dapat titik terang, tindak pidana ini, terjadinya seperti apa," terang Yoris.

Diketahui, Komandan Brigade Persatuan Islam Indonesia H.R. Prawoto tewas dianiaya oleh seorang warga Asep Maftuh. Kejadian penganiayaan tersebut terjadi di Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, pada Kamis 1 Februari 2018 pagi sekira pukul 07.00 WIB.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Hendro Pandowo menuturkan, kejadian tersebut berawal saat pelaku menggedor rumah korban.

"Kemudian ditegur oleh korban dan pelaku pun mengejar korban sambil membawa potongan besi. Tak lama, korban terjatuh, dan langsung dipukul oleh korban," kata Hendro.

Akibat pemukulan yang dilakukan pelaku, korban mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit. Namun begitu, korban akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
++++
MUI Tagih Janji Kabareskrim soal Pengungkapan Penyerangan Tokoh Agama
Hambali , Okezone Senin 05 Maret 2018 15:36 WIB

Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin (Foto: Harits Tryan Akhmad/Okezone)
A A A
1
TOTAL SHARE

TANGERANG SELATAN – Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin, menagih janji pengungkapan kasus penyerangan sejumlah ulama oleh orang yang diduga "gila" kepada Kabareskrim Polri, Komjen Ari Dono.

"Waktu pertemuan dengan anggota Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI, Kabareskrim menyampaikan periode Desember 2017 hingga waktu itu 21 Februari 2018 sudah ada 21 kasus, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur. Beliau berjanji dalam waktu 2 minggu setelah itu, ini sudah lewat, akan dijelaskan apa sesungguhnya yang terjadi," terang Din Syamsuddin usai menghadiri sarasehan antar pemuka agama di Pusat Pemerintah Kota (Puspemkot) Tangsel, Senin (5/3/2018).

Menurutnya, kejanggalan itu jelas terlihat mengingat pelakunya dianggap sebagai orang tak waras alias gila. Bahkan, penyerangan dilakukan beruntun dan serentak terhadap para pemuka agama, baik ulama, biksu, pendeta, bahkan meluas kepada sarana rumah ibadah.

Pada kesimpulan awal saya, logika saya yang sederhana, sepertinya kejadian-kejadian itu tidak berdiri sendiri dan dilakukan oleh orang-orang yang ingin membenturkan antar umat agama. Kita tidak perlu mendebatkan, ada yang hoax, ada yang fakta, tapi ini terjadi, maka usutlah. Bukan pelakunya orang gila atau bukan, tapi siapa di balik (penyerangan) ini," imbuhnya.

Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin menghadiri sarasehan antar pemuka agama di Pusat Pemerintah Kota (Puspemkot) Tangsel, Senin (5/3/2018).

Ia menjelaskan, hal serupa pernah dialami bangsa ini pada beberapa tahun silam di Banyuwangi. Kemiripan kasus tersebut dapat menjadi acuan bagi publik untuk menduga-duga apa yang sebenarnya direncanakan otak intelektual para pelaku yang dianggap orang gila itu.

"Sekian tahun yang lalu itu pernah kejadian peristiwa yang serupa, tindak penganiayaan terhadap ulama di Banyuwangi, Jawa Timur, dalam waktu yang mirip-mirip sekarang, menjelang tahun-tahun politik. Saya mengimbau umat beragama tidak perlu terprovokasi atas kejadian seperti ini," tukasnya.

(Baca Juga: Janji Kabareskrim Polri ke MUI, Teror Pemuka Agama Diselesaikan 2 Minggu)

Pihak kepolisian hingga kini telah menangani kasus dugaan penganiayaan terhadap pemuka agama maupun perusakan rumah ibadah oleh para pelaku yang dianggap orang gila.

Meski sebagiannya tak terbukti atau hanya informasi hoax yang diviralkan di media sosial, kekerasan itu rupanya telah membuat masyarakat menjadi resah hingga ada pula yang bergilir melakukan penjagaan terhadap masjid atau para kiai di daerahnya masing-masing.
+++
Gimana koment agan2..
Tersangka Penganiaya Ustaz Prawoto hingga Tewas Jalani 8 Adegan Reka Ulang
Tersangka Penganiaya Ustaz Prawoto hingga Tewas Jalani 8 Adegan Reka Ulang
0
1.3K
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan