- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ditawar Jokowi hingga 600 juta, warga Brebes ini tak mau lepas burung kicaunya


TS
annisaputrie
Ditawar Jokowi hingga 600 juta, warga Brebes ini tak mau lepas burung kicaunya
[size={defaultattr}]Ditawar Jokowi hingga 600 juta, warga Brebes ini tak mau lepas burung kicaunya
[/size]
Jumat, 16 Maret 2018 02:00

Merdeka.com - Tak cuma berkesempatan untuk bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo, seorang warga Brebes bernama Muhammad Nur Alamsyah pun berkesempatan mendapatkan rezeki nomplok dari sang Presiden lewat kontes kicau burung.
Pasalnya, burung murai batu milik Alamsyah membuat Jokowi terpana. Sampai-sampai sang Presiden menawarnya dengan harga 600 juta Rupiah.
Seperti yang dilaporkan Liputan6.com, burung murai Alamsyah memang spesial. Satwa itu baru saja memenangkan lomba kicau mania tingkat nasional Piala Presiden 2018 pada Minggu, 11 Maret 2018 lalu. Karena keistimewaan itulah, Jokowi bersedia merogoh kocek dalam-dalam.
Namun, sang empunya enggan melepas burung murai kesayangannya. Ia hanya bersedia berbagi kisah tentang awal mula memelihara burung murai juara itu. Dia mengaku membeli murai berwarna hitam coklat keemasan itu dari seseorang diJakarta pada 2016 lalu.
"Jadi burung itu asli Lampung, karena murai memang habitatnya kan di sana. Mungkin saya orang ketiga. Sebelumnya, orang Lampung jual ke orang Jakarta, terus dibeli saya," ucap pria yang akrab disapa Dede itu, Selasa, 13 Maret 2018.
Dede mengungkapkan murai piaraannya dibeli seharga sebuah mobil SUV. Itu berarti di atas Rp 200 jutaan. Meski begitu, ia tak mempersoalkannya karena menilai sepadan dengan kualitas burung yang dibeli.
"Saya beli burung murai itu Rp 250 juta, Rencananya memang akan digunakan untuk mengikuti berbagai macam lomba," katanya.
Prediksinya tak meleset. Murai batu yang dinamai Kitaro itu sering memenangkan kompetisi, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional. Prestasi tersebut termasuk kiprah si Burung jagoan di Kontes Kicau Burung Jokowi.
Kompetisi burung berkicau Piala Presiden pada Minggu lalu ini juga salah satu yang paling prestisius. Dia mendapatkan dua gelar sekaligus dalam lomba itu, sekaligus mengalahkan burung piaraan Jokowi.
"Dari empat kelas yang saya ikuti di Piala Presiden, saya menang dua, yakni kelas Murai Batu Radja dan Murai Batu B n R," ucapnya.
Dua piala yang diserahkan langsung oleh Jokowi itu kini menghiasi meja besar di belakang rumahnya. "Sebelum ini saya juga ikut lomba di Monas Jakarta. Juara juga," katanya dengan menunjukkan piala lain berbentuk monas berwarna kuning keemasan.
[size={defaultattr}]https://www.merdeka.com/peristiwa/di...-kicaunya.html[/size]
[size={defaultattr}]masukan[/size]
[size={defaultattr}]-----------------------------[/size]
Heran aja gua ... dalam kondisi kehidupan masyarakat semakin sulit dari hari ke hari di masa kinik ... kok yaa ada saja para elit kita yang gampang sekali mengeluarkan duit ratusan juta rupiah hanya untuk beli se ekor burung yang bisa bernyanyi. Sekiranya itu duit dibagikan ke fakir miskin, mungkin lebih banyak manfaatmnya daripada duit itu dibuang-buang percuma untuk sebuah hobby yang eklusif seperti itu
[/size]
Jumat, 16 Maret 2018 02:00

Merdeka.com - Tak cuma berkesempatan untuk bertemu dengan Presiden RI Joko Widodo, seorang warga Brebes bernama Muhammad Nur Alamsyah pun berkesempatan mendapatkan rezeki nomplok dari sang Presiden lewat kontes kicau burung.
Pasalnya, burung murai batu milik Alamsyah membuat Jokowi terpana. Sampai-sampai sang Presiden menawarnya dengan harga 600 juta Rupiah.
Seperti yang dilaporkan Liputan6.com, burung murai Alamsyah memang spesial. Satwa itu baru saja memenangkan lomba kicau mania tingkat nasional Piala Presiden 2018 pada Minggu, 11 Maret 2018 lalu. Karena keistimewaan itulah, Jokowi bersedia merogoh kocek dalam-dalam.
Namun, sang empunya enggan melepas burung murai kesayangannya. Ia hanya bersedia berbagi kisah tentang awal mula memelihara burung murai juara itu. Dia mengaku membeli murai berwarna hitam coklat keemasan itu dari seseorang diJakarta pada 2016 lalu.
"Jadi burung itu asli Lampung, karena murai memang habitatnya kan di sana. Mungkin saya orang ketiga. Sebelumnya, orang Lampung jual ke orang Jakarta, terus dibeli saya," ucap pria yang akrab disapa Dede itu, Selasa, 13 Maret 2018.
Dede mengungkapkan murai piaraannya dibeli seharga sebuah mobil SUV. Itu berarti di atas Rp 200 jutaan. Meski begitu, ia tak mempersoalkannya karena menilai sepadan dengan kualitas burung yang dibeli.
"Saya beli burung murai itu Rp 250 juta, Rencananya memang akan digunakan untuk mengikuti berbagai macam lomba," katanya.
Prediksinya tak meleset. Murai batu yang dinamai Kitaro itu sering memenangkan kompetisi, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional. Prestasi tersebut termasuk kiprah si Burung jagoan di Kontes Kicau Burung Jokowi.
Kompetisi burung berkicau Piala Presiden pada Minggu lalu ini juga salah satu yang paling prestisius. Dia mendapatkan dua gelar sekaligus dalam lomba itu, sekaligus mengalahkan burung piaraan Jokowi.
"Dari empat kelas yang saya ikuti di Piala Presiden, saya menang dua, yakni kelas Murai Batu Radja dan Murai Batu B n R," ucapnya.
Dua piala yang diserahkan langsung oleh Jokowi itu kini menghiasi meja besar di belakang rumahnya. "Sebelum ini saya juga ikut lomba di Monas Jakarta. Juara juga," katanya dengan menunjukkan piala lain berbentuk monas berwarna kuning keemasan.
[size={defaultattr}]https://www.merdeka.com/peristiwa/di...-kicaunya.html[/size]
Quote:
[size={defaultattr}]masukan[/size]
[size={defaultattr}]-----------------------------[/size]
Heran aja gua ... dalam kondisi kehidupan masyarakat semakin sulit dari hari ke hari di masa kinik ... kok yaa ada saja para elit kita yang gampang sekali mengeluarkan duit ratusan juta rupiah hanya untuk beli se ekor burung yang bisa bernyanyi. Sekiranya itu duit dibagikan ke fakir miskin, mungkin lebih banyak manfaatmnya daripada duit itu dibuang-buang percuma untuk sebuah hobby yang eklusif seperti itu
0
2.6K
29


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan