Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

i.am.legend.Avatar border
TS
i.am.legend.
Menlu Retno Nyinden dan Main Gamelan Saat Kunjungan ke Moskow
Menlu Retno Nyinden dan Main Gamelan Saat Kunjungan ke Moskow

Menlu Retno Nyinden dan Main Gamelan Saat Kunjungan ke Moskow

Jakarta - Menlu Retno LP Marsudi melakukan kunjungan kenegaraan ke Moskow, Rusia. Dalam kunjungannya, Menlu Retno menyempatkan diri latihan gamelan dan nyinden bersama warga Rusia.

Dalam siaran pers KBRI Moskow kepada detikcom, Menlu melakukan latihan bersama para pemain gamelan Tim "Dadali Gamelan" KBRI Moskow di KBRI Moskow, Senin (12/3/2018). Menlu Retno ikut nyinden lagu Selendang Biru, Eling-eling Banyumasan, dan Gugur Gunung dalam bahasa Jawa.

Menlu nyinden bersama Yulia Ryzhaya yang juga warga Rusia. Meskipun tidak tahu bahasa Jawa, Yulia mahir dalam nyinden dam membuat Menlu Retno terkagum-kagum.

Personel Dadali Gamelan sebagian besar adalah warga Rusia yang menggandrungi budaya budaya Indonesia. Di antara mereka ada yang pernah dan ada yang belum pernah ke Indonesia. Selain meninjau latihan gamelan, Menlu RI juga bertemu dengan warga Rusia yang kursus bahasa Indonesia di KBRI Moskow.

Menlu RI memberikan apresiasi tinggi kepada para warga Rusia yang mendalami budaya Indonesia, termasuk belajar bahasa Indonesia dan berlatih gamelan di KBRI Moskow. Hal ini sebagai salah satu langkah untuk lebih mendekatkan hubungan masyarakat kedua bangsa.


Menlu Retno Ajak Muslim di Rusia Sebarkan Nilai Toleransi


Menlu RI Retno Marsudi juga mengajak umat muslim di Rusia untuk sama-sama menyebarkan nilai-nilai perdamaian dan toleransi. Menurutnya nilai perdamaian di dunia sangat dibutuhkan saat ini.

Hal itu disampaikannya dalam kunjungan ke Masjid Agung Moskow dan bertemu dengan Wakil Ketua Mejelis Muslim Federasi Rusia, Damir Gizatullin di Masjid Agung Moskow.

Menlu Retno Nyinden dan Main Gamelan Saat Kunjungan ke Moskow


"Indonesia merupakan negara berpenduduk muslim terbesar dunia dan umat muslim di Rusia juga cukup banyak. Oleh karena itu akan baik apabila hubungan bisa ditingkatkan dan sama-sama menyebarkan nilai-nilai perdamaian dan toleransi yang saat ini dibutuhkan," kata Menlu Retno.

Menlu RI berada di Moskow 12-13 Maret 2018 dalam rangka kunjungan bilateral. Menlu RI bertemu dengan Menlu Rusia Sergey Lavrov tanggal 13 Maret 2018 untuk membahas peningkatan hubungan dan kerja sama bilateral, khususnya di bidang ekonomi, dan isu-isu regional serta global yang menjadi perhatian bersama.
(nvc/rvk)
https://m.detik.com/news/berita/d-3915213/menlu-retno-nyinden-dan-main-gamelan-saat-kunjungan-ke-moskow

÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷÷


Budaya Indonesia, yang menjadi kekayaan bangsa, justru dihargai oleh banyak bangsa lain. Tetapi disini, ditanah kelahirannya sendiri, diusik, dikerdilkan, bahkan ingin dihapus atas nama agama dan syariat.

Coba bayangkan, jika saja ratusan kesenian Indonesia, kekayaan budaya Indonesia yang beraneka ragam, harus hilang dari nusantara. Semua harus membungkus diri dengan norma agama, norma susila dengan berpegang pada agama, maka yang ada adalah perubahan wajah Indonesia seperti Iran dibawah Ayatullah Rahullah Khameini atau Afghanistan dibawah Taliban.

Tak ada lagi warna Indonesia. Semua hitam, dari kepala hingga kaki.

Ketika bangsa lain maju dan lari menggapai masa depan, justru kita bangsa Indonesia, diwakili oleh orang-orang pandir, justru ingin dibawa mundur kebelakang.

Entah ketololan apa yang melatarinya. Ini pasti bukan karena agama. Ini karena beberapa orang menafsirkan agama dengan kacamatanya, kacamata kuda.

Ketika ada sekelompok orang berteriak soal budaya Indonesia yang tak sesuai norma agama, maka merekalah musuh nyata sebenar-benarnya yang ingin menghancurkan Indonesia.
1
1.3K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan