- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Anies Layak Lawan Jokowi di Pilpres 2019
TS
azizm795
Anies Layak Lawan Jokowi di Pilpres 2019
Ketua Forum Ketahanan Nasional (FORTANAS) Abdul Rachman Sappara menilai, Anies Baswedan sangat laik bertanding melawan Jokowi pada pemilihan Presiden 2019. Hal ini diutarakannya dalam diskusi bertema ’’NGOPI NGERUMPI’’ di sekretariat ILEW, di Jakarta, Selasa (13/3).
Baca juga : Presiden Keluarkan Perpres Pencegahan TPPU dan Pendanaan Terorisme
Pemimpin yang sekarang presiden IT, karena menang berdasarkan media elektronik dan buzzer. ’’Anies bagus. Dari sipil dia paling ideal untuk melawan Jokowi. Diantara tokoh Alumnus HMI, diuji coba ikut kontestasi dan dia mampu buktikan diri, berhasil terpilih di Jakarta. Kalau bambang Soesatyo belum bisa ditebak, di Golkar sangat dinamis,’’ ujar Sappara.
Politisi Partai Demokrat, Andi Nurpati mengatakan kalau partainya akan usung capres dan cawapres sendiri. ’’Menurut pembicaraan, Demokrat akan usung sendiri. Tapi nama-namanya belum. Demokrat bukan partai keluarga, jadi belum tentu Agus. Ada nama lain juga yang bersinar seperti Tuan Guru Bajang,’’ kata Andi.
Baca juga : Anies Capres akan Ditinjau Pimpinan Partai
Berasarkan survey, Jokowi masih berada dipuncak elektabilitas. Poros ketiga sangat mungkin terbentuk. Partai Golkar dengan suara besar, sebenarnya mampu memimpin koalisi baru. Jika itu dilakukan, kandidat baru yang mengusung ide baru dapat menjadi calon alternatif selain Jokowi dan Prabowo.
Meski unggul disurvey, program Nawacita yang diusung PDI Perjuangan belum terlihat hasilnya. ’’Jokowi masih unggul dari semua nama, diikuti Prabowo. Tapi sudah viral dimana-mana ada gerakan hashtag#ABJ, alias Asal Bukan Jokowi. Jadi segala kemungkinan masih bisa terjadi. Apalagi hanya di rezim ini saja, BBM naik tapi diam-diam. Banyak publik ingin cukup sudah dipimpin Jokowi,’’ kata Pengamat Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio.
Baca juga : Rapimnas Partai Demokrat akan Bahas Pilkada dan Pilpres
Sumber: www.law-justice.co
Baca juga : Presiden Keluarkan Perpres Pencegahan TPPU dan Pendanaan Terorisme
Pemimpin yang sekarang presiden IT, karena menang berdasarkan media elektronik dan buzzer. ’’Anies bagus. Dari sipil dia paling ideal untuk melawan Jokowi. Diantara tokoh Alumnus HMI, diuji coba ikut kontestasi dan dia mampu buktikan diri, berhasil terpilih di Jakarta. Kalau bambang Soesatyo belum bisa ditebak, di Golkar sangat dinamis,’’ ujar Sappara.
Politisi Partai Demokrat, Andi Nurpati mengatakan kalau partainya akan usung capres dan cawapres sendiri. ’’Menurut pembicaraan, Demokrat akan usung sendiri. Tapi nama-namanya belum. Demokrat bukan partai keluarga, jadi belum tentu Agus. Ada nama lain juga yang bersinar seperti Tuan Guru Bajang,’’ kata Andi.
Baca juga : Anies Capres akan Ditinjau Pimpinan Partai
Berasarkan survey, Jokowi masih berada dipuncak elektabilitas. Poros ketiga sangat mungkin terbentuk. Partai Golkar dengan suara besar, sebenarnya mampu memimpin koalisi baru. Jika itu dilakukan, kandidat baru yang mengusung ide baru dapat menjadi calon alternatif selain Jokowi dan Prabowo.
Meski unggul disurvey, program Nawacita yang diusung PDI Perjuangan belum terlihat hasilnya. ’’Jokowi masih unggul dari semua nama, diikuti Prabowo. Tapi sudah viral dimana-mana ada gerakan hashtag#ABJ, alias Asal Bukan Jokowi. Jadi segala kemungkinan masih bisa terjadi. Apalagi hanya di rezim ini saja, BBM naik tapi diam-diam. Banyak publik ingin cukup sudah dipimpin Jokowi,’’ kata Pengamat Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio.
Baca juga : Rapimnas Partai Demokrat akan Bahas Pilkada dan Pilpres
Sumber: www.law-justice.co
0
2.8K
52
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan