Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

azizm795Avatar border
TS
azizm795
Ayahnya Kepala Badan Anti Narkoba, Anaknya PNS Pecandu Sabu
 Kasus penyalahgunaan narkoba memang semakin parah seperti puncak gunung es. Korbannya bisa siapa saja dan tidak melihat status dan kedudukannya. Seperti yang terjadi di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, seorang anak Kepala Badan Narkotika Kabupaten Maros ditangkap polisi saat mengkonsumsi sabu. Ironisnya, ayahnya  yang juga  Wakil Bupati Maros yang sangat giat memberantas narkoba, tapi anaknya yang justru seorang pamong pegawai negeri sipil (pns) malah pecandu berat sabu.
Kasus ini yang terjadi pada Arjab Aji Mattotorang, anak dari Wakil Bupati Maros, Harmil Mattotorang, yang juga Ketua Badan Narkotika Kabupaten Maros. Arjab yang merupakan putra bung­su Harmil ini ditangkap saat berpesta sabu bersama tiga rekannya, Yusri (36) seorang PNS, Haeril (25) wiraswasta, dan Haerul (31) pegawai Bandara Hasanuddin, di Makassar, Selasa (6/3) dini hari.
Saat penangkapan, polisi menyita 1 sachet berisi sabu dan 1 buah alat isap sabu (bong), serta sebuah handpone," kata Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani, kepada wartawan di Makassar, Jumat (10/3). 
Arjab mengaku sudah memakai narkoba selama 5 tahun. Arjab adalah Pegawai Negeri Sipil yang bertugas di bagian keuangan di Pemda Maros. Putra bungsu dari Kepala BNK tersebut positif telah mengkonsumsi sabu.Tertangkapnya Arjab ini menjadi bahasan warganet di dunia maya.

“Dunia makin kacau, bapaknya pemberantas narkoba, eh anaknya pemakai sabu..”, cuit akun @Herdi. Kepala BNK Maros, Harmil Mattotorang, kepada pers, mengaku kaget sekali anaknya tertangkap pesta sabu. Dia mengaku hanya bisa pasrah dan menyerahkan kasusnya kepada pihak yang berwajib sesuai mengikuti aturan hukum yang ada. 

"Saya serahkan kepada polisi, apakah dia nanti bisa direhab atau tidak. Polisi tentu lebih tahu apakah dia butuh untuk direhab atau tidak," lanjut Harmil dengan nada pasrah. Polisi masih terus mengembangkan kasus ini untuk mengetahui lebih lanjut dari mana para pelaku mendapatkan sabu ini.


Sumber: www.law-justice.co
0
1.4K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan