Hari Raya Nyepi tahun tahun ini jatuh pada hari Sabtu, 17 Maret 2018 yang juga bertepatan dengan hari Raya Saraswati.
Sehari sebelum Nyepi / H-1 Nyepi (16 Maret 2018) atau umumnya disebut hari pengerupukan. Pengerupukan sendiri bermakna upacara yang dilakukan untuk mengusir Bhuta Kala/energi negatif atau segala hal yang bersifat buruk yang dilakukan pada senja hari (sandhyakala) setelah dilakukan upacara Mecaru di sekitar tempat tinggal dimana sehari sebelum upacara Nyepi. Tahapan ini dilakukan untuk mengusir Buta Kala dari lingkungan rumah, pekarangan, dan lingkungan sekitar. 

Khusus di Bali, pengrupukan biasanya dimeriahkan dengan pawai/arak-arakan Ogoh-Ogoh yang merupakan perwujudan Bhuta Kala(raksasa seram) yang diarak keliling lingkungan, dan kemudian dibakar. Tujuannya sama yaitu mengusir Bhuta Kala dari lingkungan sekitar.

Ogoh-ogoh dibentuk menggunakan anyaman bambu, rotan, dan juga bahan ramah lingkungan lainnya. Dulu sempat dibuat dengan menggunakan bahan styrofoam namun saat ini sudah dilarang penggunaannya karena berbahaya bagi lingkungan.
Ogoh-ogoh dibuat secara gotong royong, di arak pun secara gotong royong oleh masyarakat Bali. Secara keseluruhan pembuatan 1 ogoh - ogoh besar biasanya menghabiskan dana sekitar 10 juta - 15 juta.

Naah, kali ini ane akan share beberapa foto persiapan ogoh - ogoh yang akan pawai / diarak saat pengerupukan tahun ini. 





























sumur pict : instagram ogoh ogoh 2018 dan ogoh ogoh denpasar

Mana nih yan menurut agan paling bagus?? 

Di rate kalau berkenan
sekalian